Setelah sekian lama tidak muncul dalam cerita akhirnya sosok Shanks kembali di chapter terbaru seri manga One Piece. Setelah Luffy dan aliansinya berhasil mengalahkan Kaido dan Orochi, mereka saat ini sedang berpesta di Wano. Para fans sendiri kemudian mendapatkan kejutan dengan kemunculan sosok Shanks di wilayah tersebut. Namun, dia dan kelompoknya tidak bertemu dengan Luffy.

Shanks hanya mengatakan bahwa sekarang adalah waktunya bagi Luffy dan kelompok Topi Jerami untuk memulai petualangan mereka mencari One Piece. Namun, ada sesuatu yang menarik di chapter 1054 tersebut. Dalam chapternya terungkap bagaimana Shanks ingin bertemu dengan Luffy. Meskipun begitu, sebelum kemudian dia bertemu dengan Luffy mereka akan melakukan sesuatu terlebih dahulu.

Shanks dan kelompoknya berencana untuk mencari keberadaan Bartolomeo. Mereka mengatakan akan menghancurkan atau menghabisi sosok Bartolomeo. Hal ini mungkin membuat sebagian fans merasa bingung, mengapa kemudian Shanks ingin mencari sosok Barto dan berusaha menghabisi nyawanya? Hal ini ada kaitanya dengan apa yang terjadi sebelumnya.

BACA JUGA: One Punch Man: 10 Pukulan Saitama Paling Mematikan!

Alasan Shanks Memburu Bartolomeo

Bukan tanpa alasan memang Shanks memburu keberadaan sosok Bartolomeo dan berusaha untuk menghabisi nyawa mereka. Karena, hal ini ada kaitannya dengan harga diri dari kelompok Rambut Merah. Semuanya berawal dari apa yang terjadi di chapter sebelumnya. Seperti yang kita ketahui, Oda selalu menghadirkan “cerita sampingan” yang menghadirkan berbagai karakter.

Contohnya adalah Enel, Ace, CP-9, dan tentunya Bartolomeo. Setelah membentuk Armada Besar Kelompok Topi Jerami, Bartolomeo, yang merupakan penggagas sekaligus pemimpin armada tersebut, mulai berulah. Dia dan kelompok bajak lautnya pergi ke berbagai pulau. Tujuannya tentu tidak lain adalah membuat kekacauan, sambil menyebarkan bendera dari kelompok Topi Jerami.

Namun, ada satu momen yang sangat berani yang dia lakukan, di mana inilah yang menjadi alasan mengapa Shanks mengincar nyawa Barto. Dalam gambar sampul chapter 875, nampak Bartolomeo membakar bendera bajak laut milik kelompok Rambut Merah. Merusak atau membakar bendera bajak laut tentunya menjadi tanda bahwa seseorang menantang kelompok tersebut.

BACA JUGA: Hunter X Hunter: 5 Villain Paling Kejam!

Dan hal ini juga yang Barto dan kelompoknya lakukan. Shanks tentunya menganggap apa yang Bartolomeo lakukan tersebut sebagai deklarasi perang. Dia tidak peduli bahwa Barto adalah sekutu dari Luffy dan juga bagian dari Armada Besar Topi Jerami. Selama itu menyangkut harga diri dari kelompok Rambut Merah, maka dia akan menyelesaikan hal tersebut. Dan apa yang Barto lakukan tentunya menyulut kemarahan Shanks.

Awal Mula Perselisihan Luffy dan Shanks?

Shanks tentu tidak akan tinggal diam melihat apa yang Barto lakukan terhadap bendera mereka. Dia juga tidak peduli bahwa Barto merupakan rekan dan sekutu Luffy. Shanks akan tetap memburu dan menghabisi sosok tersebut. Namun, mungkin, Luffy tidak akan membiarkan hal tersebut terjadi. Luffy memang tidak ingin memiliki armada besar pada awalnya. Namun, pada akhirnya, dia menyetujui hal tersebut.

Luffy sendiri sudah menganggap Barto dan yang lain adalah teman dan sekutu mereka. Sehingga, bukan tidak mungkin jika Luffy akan membela Bartolomeo. Seperti yang kita ketahui, Luffy adalah sosok yang selalu membela teman-temannya. Dan melihat situasi Bartolomeo yang sedang terdesak saat ini, sang calon raja bajak laut mungkin akhirnya akan mulai bergerak.

BACA JUGA: One Piece: Inikah Awakening Buah Iblis Buggy?

Ini bisa jadi momen pertemuan pertama mereka setelah sekian lama. Di sisi lain, ini juga bisa menjadi ajang pembuktian seberapa dahsyat peningkatan kekuatan dari Luffy sejauh ini dan apakah dia bisa menandingi kekuatan Shanks. Sang Yonko mungkin akan bangga, karena pada akhirnya Luffy benar-benar sudah menjadi sosok kuat. Pertaruhannya untuk masa depan tidak sia-sia.

KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.