5. Forspoken
Forspoken adalah salah satu game AAA yang memiliki banyak potensi, namun pada akhirnya harus gagal dan tidak bisa memenuhi ekspektasi dari para fans. Gamenya sendiri berhasil menghadirkan konsep yang unik yaitu menggabungkan sihir dan parkour menuju sebuah sistem tata surya. Sehingga, game ini tentunya akan sangat mengasyikan untuk dimainkan.
Meskipun pada awalnya para pemain bisa merasakan berbagai pengalaman yang luar biasa dalam bermain game ini, namun dengna kurangnya peningkatan tangtangan dalam setiap stage membuat petualangannya terasa hambar. Visual gamenya pun kurang begitu menarik dan tidak maksimal. Narasi pun kurang menarik dengan berbagai lelucon yang terasa datar. Intinya, game ini dianggap mengecewakan padahal Square Enix adalah studio pengembang yang mengerjakan gamenya.
4. The Last Of Us Part 1 – PC
The Last of Us merupakan game banyak dipuji karena storyline yang apik, kualitas visual yang menawan, serta mekanisme game yang sangat mengasyikan. Tidak heran jika kemudian game ini dianugerahi game terbaik dan bahkan diadaptasi menjadi sebuah TV series. Ketika Naughty Dog mengumumkan jika game ini akan di-remastered untuk bisa muncul di PC banyak fans yang antusias terhadap hal tersebut.
Tetapi, saat gamenya dimainkan butuh berjam-jam untuk membangun shader dari environment dalam gamenya. Setelah berbagai patch, durasi tersebut hampir berkurang setengah. Game ini benar-benar membuat CPU harus bekerja dengan sangat maksimal. Belum lagi, para pemain akan mengalami banyak bugs, freeze, dan crash yang sangat sering terjadi. Banyak pemain juga melaporkan jika mereka mengalami lag dengan controller milik mereka.
3. Redfall
Arkane Studios merupakan studio pengembang yang terkenal dengan berbagai judul game terkenal seperti Dishonored, Prey, dan Deathloop. Setiap kali Arkane Studios merilis game baru, para fans pun tidak sabar untuk menantikannya. Namun, 2023 sepertinya bukan tahun yang baik bagi studio tersebut. Proyek game mereka, Red Fall, jadi salah satu game AAA yang gagal di tahun 2023.
Redfall merupakan game horor aksi di mana kota Massachusetts diserang oleh kekuatan misterius yang berwujud seperti vampir. Meskipun secara premis cukup menarik, banyak catatan yang kemudian diberikan para fans yang membuat game ini gagal. Misalnya, resolusi yang rendah, waktu yang cukup lama untuk memuat tekstur, frame rate yang terkunci di 30fps, dan AI dari villain yang kuraang maksimal. Intinya, Redfall tidak terasa seperti sebuah game next-gen. BERSAMBUNG KE HALAMAN 3.
