Apakah Wano sebenarnya merupakan kerajaan kuno yang selama ini menjadi mitos dalam cerita One Piece? Banyak prediksi yang menyebutkan hal tersebut mengingat bagaimana skala cerita serinya. Juga, bagaimana tanggapan Oda tentang Wano yang merupakan alur cerita paling panjang dan paling epik di seri One Piece. Dalam cerita One Piece, kita mengenal sebuah abad yang hilang.
Abad yang hilang adalah sebuah masa yang terjadi sekitar 800 tahun yang lalu. Tidak ada satu orang biasa pun yang tahu apa sebenarnya yang terjadi selama masa tersebut. Menurut sejarah yang muncul dalam ceritanya, pada era tersebut 20 kerajaan bersatu untuk kemudian menghancurkan sebuah kerajaan besar bernama Kerajaan Kuno (Ancient Kingdom).
Pasca kehancuran dari kerajaan kuno tersebut, 20 kerajaan yang bersatu itu kemudian membentuk sebuah organisasi yang kemudian dikenal sebagai Pemerintah Dunia. Namun, bagaimana jika sebenarnya kerajaan kuno tersebut masih belum hancur? Dengan adanya abad yang hilang, artinya fakta-fakta yang terjadi pada masa itu pun tidak kita ketahui dengan pasti. Ada juga yang mungkin faktanya menghilang atau bahkan disembunyikan.
Hal inilah yang menjadi dasar munculnya sebuah spekulasi yang menyebutkan bahwa ada kemungkinan bahwa kerajaan kuno masih belum hancur. Dan kerajaan kuno tersebut adalah Wano. Melihat dari berbagai hal yang ada, terutama dari terungkapnya berbagai fakta menarik yang muncul di beberapa chapter terakhir bisa menjadi petunjuk terkait hal tersebut.
BACA JUGA: One Piece: Luffy Resmi Lampaui Roger?
Berbagai Petunjuk
Ada beberapa petunjuk yang mendukung pada spekulasi bahwa Wano adalah Kerajaan Kuno. Pertama kita masih belum tahu nama kerajaan kuno tersebut. Apakah memang nama kerajaannya adalah Kerajaan Kuno? Atau sebenarnya kerajaan tersebut memiliki nama? Dr. Clover sendiri hendak memberi tahu tentang hal tersebut sebelum kemudian dia tewas karena tertembak.
Di arc Thriller Bark, kita bertemu dengan seorang zombie bernama Ryuma yang ternyata adalah seorang legenda. Kabarnya, dia pernah membunuh seekor naga dan menurut Gyukimaru, Ryuma berasal dari masa lalu ketika Wano masih terkenal sebagai wilayah emas. Ryuma adalah salah satu samurai yang melindungi wilayah Wano dari para penyusup. Dengan asumsi bahwa Wano adalah “negara emas” adalah makna harfiah dan bukan kiasan, artinya kita tahu sedikit masa lalu tentang Wano.
Selama ini Wano sering terkenal dengan sebutan “wilayah Wano” atau The Land of Wano, yang mana mungkin nama tersebut adalah julukannya. Kita juga tahu bahwa klan Kozuki, klan yang memimpin di wilayah Wano, adalah pencipta dari Poneglyph. Yang juga menarik adalah apa yang Oden dan yang lain temukan di Laugh Tale dan kemudian muncul melalui sebuah narasi.
Jika Geeks perhatikan, dalam narasi tersebut Oden tidak menyinggung mengenai kerajaan kuno yang hancur. Jika dia menemukan sesuatu tentang kerajaan kuno, tentunya Oden akan sedikit menyinggungnya. Namun, yang terjadi kemudian bahwa Oden mempelajari apa yang terjadi dahulu dengan kerajaan Wano – yang memperkuat dugaan bahwa sebenarnya kerajaan kuno adalah Wano.
BACA JUGA: One Piece: Yamato Ubah Peta Kekuatan Topi Jerami?
Kemudian juga berkaitan dengan perbatasan Wano. Rasanya memang masuk akal bagi para penduduk Wano untuk tidak ingin membuka perbatasan wilayah mereka (meskipun bisa jadi ada kaitannya dengan propaganda Kaido). Mengapa kemudian Pemerintah Dunia tidak ingin negara Wano dibuka? Karena, menurut sebagian dari mereka, dengan menjadi negara terbuka wilayah Wano akan menjadi rawan.
