Tidak ada yang menyangka sebelumnya jika seorang mantan admiral, yang menjadi salah satu pilar kekuatan angkatan laut, pada akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan sebuah kelompok bajak laut. Inilah yang terjadi kepada sosok Kuzan alias Aokiji, yang memutuskan untuk bergabung dengan kelompok Blackbeard setelah dia kalah dalam pertarungan melawan Sakazuki selama 10 hari di Punk Hazard.

Sebelumnya, Sakazuki alias Akainu sempat ditunjuk untuk menjadi kandidat pengganti dari Sengoku yang memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai kepala angkatan laut di markas pusat. Namun, Kuzan menolak rencana itu. Dia kemudian memutuskan untuk bertarung melawan Sakazuki demi memperebutkan jabatan tersebut. Sayangnya, Kuzan harus kalah dalam pertarungan tersebut.

Pertarungan antara Kuzan dan Sakazuki berlangsung selama berhari-hari di Punk Hazard. Efek pertarungan tersebut, wilayah Punk Hazard akhirnya harus terbagi dua – yaitu wilayah panas dan dingin. Meskipun begitu, Kuzan tetap tidak mau berada di bawah kendali Sakazuki, sehingga dia memutuskan untuk mundur dari angkatan laut. Dan kemudian kita pun mendapatkan informasi bahwa dia memutuskan untuk bergabung dengan kelompok Blackbeard.

BACA JUGA: One Piece: Ryokugyu Pemilik Pedang Hitam?

Trik dari Kuzan?

Dalam teori yang berkembang sebelumnya, bergabungnya Kuzan dengan kelompok Blackbeard bisa jadi hanyalah sebuah trik dari Kuzan untuk menggali lebih dalam informasi tentang Blackbeard. Kuzan beranggapan bahwa Blackbeard mungkin tahu banyak hal tentang apa yang tidak dia ketahui. Misalnya, tentang Poneglyph atau buah iblis. Menurut teorinya, Kuzan kemungkinan adalah anggota dari kelompok SWORD atau bagian dari kelompok Pasukan Revolusi.

Teori ini memang cukup masuk akal, mengingat dia adalah sosok yang tidak senang dengan keadilan absolut. Dia adalah salah satu sosok yang mengikuti jejak Garp, di mana dia tidak senang dengan sistem yang ada dan juga pihak Pemerintah Dunia. Namun, ada teori lainnya yang juga muncul terkait bergabungnya Kuzan dengan kelompok Blackbeard. Bagaimana jika sebenarnya Aokiji benar-benar setia kepada Blackbeard dan bukan hanya sekedar penyamaran?

Salah satu argumen yang mendukung hal tersebut adalah Blackbeard tentu bukanlah sosok yang bisa Kuzan kelabui dengan mudah. Sebagai sosok yang selalu waspada, Blackbeard tentunya akan mengawasi dan mencurigai Kuzan setiap saat. Dan karena itulah, besar kemungkinan bahwa Blackbeard sudah tahu terlebih dahulu bahwa Kuzan adalah anggota SWORD yang menyamar.

BACA JUGA: My Hero Academia: 10 Quirk yang Dicuri All For One!

Ingin Hancurkan Pemerintah Dunia?

Lalu, apa sebenarnya motif atau alasan Kuzan bergabung dengan Blackbeard? Blackbeard sendiri memiliki satu tujuan yang sangat jelas, yaitu menjadi raja bajak laut dan menguasai dunia. Dia tidak mengejar kebebasan seperti halnya Luffy. Semua hal tersebut bisa jadi ada kaitannya dengan tekad yang dimiliki Rocks D. Xebec. Seperti yang banyak fans teorikan, ada kemungkinan Blackbeard adalah pewaris tekad dari Rocks yang mana kemudian hal ini terkonfirmasi dalam booklet Road To Laugh Tale Vol. 1.

Dan sebagai pewaris tekad dari Rocks, tentunya ada banyak kesamaan dari kedua karakter tersebut. Yang paling utama adalah kebenciannya terhadap pihak Pemerintah Dunia, kaum naga langit, dan menggulingkan kekuasaan dari Im. Blackbeard sepertinya tidak tertarik untuk menghancurkan atau menghadapi angkatan laut. Dan hal ini, ironisnya, juga sesuai dengan apa yang dibenci oleh Aokiji.

Berada di pihak yang sama dan memiliki kebencian yang sama, pada akhirnnya membuat Aokiji memutuskan bergabung dengan Blackbeard. Dan karena ini juga, mungkin, pada akhirnya Aokiji setia terhadap Blackbeard dan bukan hanya sekedar misi penyusupan demi menggali informasi. Tentunya akan menarik jika memang fakta ini benar. Menarik tentunya untuk melihat apa yang akan dia lakukan selanjutnya. Apakah dia juga akan membantu kru Topi Jerami menghancurkan Pemerintah Dunia? Bagaimana menurut kalian Geeks, apakah Kuzan memang akan setia kepada Blackbeard? Atau semuanya hanya sekedar misi penyamaran saja?

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.