Sejak tanggal 2 Oktober kemarin, film garapan Todd Phillips yaitu Joker resmi ditayangkan di Indonesia dan ditayangkan di seluruh dunia sejak 3 Oktober. Meskipun mengangkat tentang kisah Joker, musuh bebuyutan dari Batman, ceritanya sendiri tidak memiliki keterkaitan dengan film yang ada di DCEU.

Film ini menceritakan bagaimana sosok Arthur Fleck yang memiliki gangguan jiwa harus menghadapi kerasnya hidup dan menjadi sosok Joker. Tapi, ada beberapa pertanyaan yang masih “menggantung” setelah menonton filmnya. Apa saja?

Tahun Berapa Setting Filmnya?

Sebenarnya tidak ada bukti secara eksplisit kapan latar waktu dari film tersebut, namun jika dilihat dari berbagai konteks yang ditayangkan film Joker sepertinya memiliki latar waktu pada tahun 1981. Wilayah Gotham di film tersebut terinspirasi dari kota New York pada tahun tersebut, dimana New York menjadi pusat wilayah urban.

Petunjuk tentang tahun tersebut ada di judul film ketika keluarga Wayne keluar dari bioskop di akhir ceritanya. Ada dua judul yang terpampang di bioskop tersebut yaitu Blow Out dan Zorro the Gay Blade, juga kita bisa melihat foto dari film Excalibur ketika Thomas dan Martha Wayne sudah ditembak oleh penjahat di sebuah gang di pinggir bioskop tersebut. Semua film tersebut dirilis di tahun yang sama yaitu 1981.

Apakah Thomas Wayne memiiki Hubungan Dengan Penny Fleck?

Permasalahan apakah Thomas Wayne adalah benar ayah dari Arthur Fleck merupakan permasalahan yang membuat Arthur menjadi sosok pembunuh dan berevolusi menjadi Joker. Menurut ibunya, Penny, dia pernah menjalin hubungna dengan Thomas Wayne ketika masih bekerja sebagai pelayan di Wayne Manor 30 tahun yang lalu. Arthur merupakan anak dari hubungan mereka yang tidak sah.

Thomas benar-benar marah ketika Arthur menemuinya dan menanyakan perihal masalah tersebut. Thomas sendiri mengatakan bahwa ibunya adalah sosok yang delusional, oleh karena itu dia kemudian dikirim ke rumah sakit jiwa Arkham. Apa yang dikatakan oleh Thomas juga didukung oleh Alfred Pennyworth. Ketika Arthur mencuri berkas milik ibunya, dia kemudian mengetahui jika dia dulunya diadopsi dan ibunyas udah berbohong selama ini, yang mana akhirnya dia membalas dendam dengan membunuhnya.

Tapi, pertanyaannya adalah apakah Thomas berbohong tentang hal tersebut? ada kemungkinan jika Thomas Wayne bukanlah sang ksatria Gotham yang selama ini kita kira. Meskipun Penny adalah sosok yang delusional, bukan berarti tidak mungkin hubungan diantara mereka benar terjadi (apakah terjadi sebelum atau sesudah menikah dengan Martha). Dia juga memiliki kekuatan dan kemampuan finansial untuk menutup hal tersebut.

Bagaimana Gotham Menangani Ancaman Tikus Super?

Di awal film, para penonton diberi tahu jika Gotham berada dalam situasi darurat sampah. Bahkan kini wilayah tersebut harus menghadapi wabah baru yaitu “super rats” alias tikus super, yang sudah menginfeksi sebagian besar saluran air di Gotham. Namun, permasalahan tentang tikus super ini kemudian tidak diceritakan lagi di sepanjang sisa filmnya.

Jadi, apa yang terjadi dengan wabah tikus super tersebut? apakah Gotham sudah berhasil menangani wabah tersebut? informasi tentang wabah tikus super ini sebenarnya merupakan sebuah referensi yang cerdik kepada salah satu musuh Batman, Ratcathcer, yang akan segera tampil dalam film Suicide Squad garapan James Gunn.

Apakah Jim Gordon Sudah Menjadi Polisi?

James Gordon merupakan salah satu figur penting bagi wilayah Gotham. Yang mengejutkannya adalah tidak ada sedikitpun penyebutan nama Jim Gordon atau menampilkan sosok tersebut secara langsung. Jadi, apakah Jim Gordon sudah menjadi polisi di film tersebut? dalam versi layar lebar dan series, Jim Gordon adalah sosok polisi yang baik yang menenangkan Bruce ketika orang tuanya tewas dibunuh Joe Chill.

Tapi, dalam berbagai komik Batman juga memberikan berbagai petunjuk apakah Gordon sudah menjadi bagian dari polisi Gotham ketika pembunuhan keluarga Wayne terjadi. Contohnya adalah komik Batman Year One, Gordon merupakan polisi baru di wilayah Gotham ketika Batman muncul. Meskipun bisa jadi Jim adalah salah satu polisi yang menginvestigasi kasus Arthur Fleck, film ini lebih memilih menghadirkan dua sosok karakter polisi orisinal.

Mengapa Arthur Tidak Tahu Jika Aksi Komedi Tunggalnya Direkam?

Salah satu insiden yang akhirnya menjadi pemicu Arthur menjadi Joker adalah ketika figur yang sudah dia anggap sebagai sosok pahlawannya, Franklin Murray, justru mengolok-olok aksinya di acara televisi miliknya. Zaman sekarang, mungkin wajar jika orang tidak tahu bila sedang direkam karena teknologinya sudah canggih sehingga alat perekam pun tidak perlu yang besar.

Tapi, pada tahun 1980an semua alatnya masih memiliki ukuran yang besar. Sehingga muncul pertanyaan mengapa Arthur tidak sadar jika dirinya direkam? Jawabannya adalah bisa jadi pada saat itu, Arthur sedang dalam masa delusinya dengan mempercayai jika Sophie, gadis yang dia sukai, sedang menontonnya. Sehingga dia tidak sadar jika sedang direkam. Padahal, di klub tersebut tidak ada Sophie.

Apakah Joker Membunuh Sophie dan Anaknya?

Salah satu plot twist yang sangat luar biasa dari film Joker adalah dimana kita mengetahui fakta, bahwa semua adegan yang terjadi diantara Arthur dan gadis tetangganya, Sophie, ternyata merupakan delusi semata. Hal ini dimulai ketika Sophie mengetuk pintu Arthur dan memberikan sanjungan atas apa yang dia lakukan. Arthur pun mengaku jika dia mengikuti Sophie.

Sayangnya semua cerita menyentuh antara Arthur dan Sophie semuanya hanyalah delusi saja. Yang nyata adalah Arthur membunuh ibunya, masuk secara paksa ke kamar Sophie, dan menakutinya. Dia juga mengatakan bahwa anaknya sedang tertidur di kamarnya. Di adegan tersebut juga diketahui jika Arthur dan Sophie tidak begitu kenal satu sama lainnya.

Arthur kemudian terlihat keluar dari kamar Sophie, tapi tidak begitu jelas apakah dia membunuhnya atau tidak. Namun, ada kemungkinan besar Arthur tidak membunuhnya karena Sophie sudah berbuat baik kepadanya. Sama seperti yang dia lakukan kepada Gary, karena dia adalah satu-satunya orang yang baik kepadanya di tempat kerja. Jika memang Sophie masih hidup kemungkinan dia akan menelpon polisi dan menjadi alasan mengapa Detektif Garrity dan Burke mencoba untuk berbicara kepada Arthur lagi.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.