Ubisoft telah mengumumkan bahwa perilisan Far Cry 6 ditunda. Awalnya game tersebut akan rilis pada 18 Februari 2021. Belum ada tanggal rilis baru yang diumumkan tetap kabarnya game tersebut tidak akan dirilis hingga April 2021. Ubisoft sendiri mengatakan bahwa mereka membutuhkan waktu lebih untuk menyiapkan Far Cry 6. Pandemi yang terjadi membuat mereka kewalahan dalam menyelesaikan gamenya.
Apalagi proses pengerjaan gamenya dilakukan dari rumah, dan tim membutuhkan waktu ekstra untuk meningkatkan kualitas permainan. Meskipun perilisan Far Cry 6 ditunda, tetapi Ubisoft masih memiliki beberapa game yang akan rilis beberapa bulan mendatang. Watch Dogs: Legion misalnya yang akan diluncurkan pada hari yang sama saat dua konsol generasi terbaru rilis. Assassin’s Creed: Valhalla juga akan diluncurkan bersamaan dengan peluncuran Xbox Series X dan PlayStation 5.
Important message from our #FarCry6 team. pic.twitter.com/8YGlmjXS67
— Far Cry 6 (@FarCrygame) October 29, 2020
Setelah Valhalla dan Legion, Ubisoft juga akan meluncurkan Immortals Fenyx Rising pada awal Desember. Ketiga game tersebut adalah tiga game terbesar yang akan diluncurkan oleh Ubisoft. Dengan banyaknya game-game yang mengalami penundaan bahkan hingga beberapa kali, menunda perilisan Far Cry 6 selama beberapa bulan sepertinya tidak menjadi masalah yang besar bagi Ubisoft. Para penggemar pun sepertinya masih tetap akan bersabar dan setia menanti perilisan gamenya.
Far Cry 6 sendiri akan menghadirkan nuansa yang berbeda dari sebelumnya. Dalam game tersebut, pemain akan bermain sebagai Dani Rojas. Dani akan membawa revolusi ke seluruh pulau Yara, dari mulai hutan, pinggiran kota, hingga Esperanza sebagai ibukota. Dani ingin untuk menumbangkan presiden Anton Castillo yang memimpin Yara dengan kejam. Dani pun harus menghentikan Anton Castillo, sebelum anak Castillo, Anthony Gonzales menjadi penerusnya.
