Bagi kita-kita yang sudah menyaksikan franchise action John Wick (2014-2019) yang dibintangi oleh Keanu Reeves (Speed), pastinya kita sudah familiar dengan lokasi yang bernama Continental Hotel.

Namun, bagi Geeks yang mungkin belum familiar karena belum menyaksikan filmnya, tenang saja. Karena melalui pembahasan kali ini, kami akan mengajak kalian untuk mengenali luar dan dalam dari hotel yang super gokil ini.


Deskripsi & Latar Belakang


Berlokasi di kota New York, hotel ini dimiliki oleh bos kriminal, Winston (Ian McShane) bersama dengan sosok berkepala plontos berkulit hitam, Charon (Lance Reddick) sebagai resepsionisnya. Hotel ini layaknya seperti hotel lain, memang tempat menginap seperti hotel-hotel lain pada umumnya. Namun di saat yang sama, hotel ini juga dikenal sebagai tempat berkumpulnya aka markas para pembunuh bayaran atau sosok-sosok underwold crime top lainnya. Dan John Wick (Reeves) yang dulunya juga adalah pembunuh bayaran, kerap bolak-balik ke hotelnya. 

Hotel ini seperti dikatakan sebelumnya, adalah tempat untuk berkumpul. Dan makna tersebut adalah makna yang literally Geeks. Jadi di hotel ini, seluruh kriminal hanya diperkenankan berbincang-bincang, bersosialisasi, dan membicarakan “job“. Mereka tidak diperkenankan untuk melakukan tindakan “penyelesaian” pekerjaan apapun di dalamnya.


Sangsi Pelanggaran Peraturan


Lalu apakah ada anggota di Continental yang pernah melanggar aturan tersebut? Kalau memang ada, lalu bentuk sangsi apa yang diberikan?

Well, sayangnya ada Geeks. Dan sosok yang melanggar tersebut adalah Ms. Perkins (Adrianne Palicki) yang di film pertamanya, diperintahkan oleh bos mafia Viggo Tarasov (Michael Nyqvist) untuk membunuh Wick tak peduli apakah pembunuhan tersebut dilakukan di dalam atau diluar Continental. Perkins yang mengetahui bahwa kesempatan emasnya kala itu adalah dengan membunuhnya di dalam hotel, merasa sangat bimbang dan bingung. Namun setelah bayarannya dilipatgandakan oleh Tarasov, alhasil iapun nekat melanggar peraturannya.

BACA JUGA: Trailer Avengers 4 Patahkan Teori Tentang Lompatan Waktu?

Ironis. Sudah sampai nekad melanggar, Perkins gagal total dalam menjalankan tugasnya. Winston yang lantas mengetahui pelanggaran yang dilakukan oleh Perkins tersebut, tanpa buang waktu, langsung mencabut keanggotaan Perkins dari Continental lalu, memerintahkan anak buahnya untuk membunuh Perkins.


The High Table


Walaupun secara esensial Continental adalah sebuah hotel, bisa dikatakan tempat tersebut secara tidak langsung, adalah organisasi kriminal (crime organization) dengan sekali lagi Winston, sebagai bos utamanya. Sebagai organisasi kriminal, tentunya mereka juga memiliki petingginya lagi. Nah, petinggi sekaligus mitra Continental, adalah The High Table. The High Table bisa dikatakan adalah organisasi kriminal underworld tingkat tinggi. Mereka menguasai seluruh aktivitas kriminal di muka bumi ini

[yuzo_related]

Organisasi ini dikepalai oleh 12 kursi yang diantaranya adalah beberapa kepala keluarga kriminal, Rusia, Italia, dan mafia-mafia kelas teri dan kakap lainnya. Melihat statusnya yang super “agung” tersebut, maka tidak mengherankan apabila High Table begitu disegani bahkan oleh Winston sekalipun. Oleh karenanya, merupakan kesalah sangat fatal ketika di John Wick Chapter 2 (2017), Wick membunuh salah satu anggotanya, Santino D’ Antonio (Riccardo Scamarcio). Dan yang lebih fatalnya lagi, Wick membunuhnya di lounge area Continental.

Alhasil, atas tindakannya, Wick kini tidak hanya dicabut keanggotaannya dari Continental, iapun juga diincar kepalanya oleh seluruh assassins yang dipekerjakan oleh High Table. Nah, basis kisah inilah yang nantinya dijadikan plot utama di John Wick 3: Parabellum. Baca kelanjutannya di halaman 2.

HALAMAN 2: KOIN EMAS & PELAYANAN

1
2