Dalam dunia komik superhero Amerika, Stan Lee dikenal sebagai penulis, editor, penerbit, sekaligus produser dari perusahaan keluarga Timely Comics yang kini lebih dikenal sebagai Marvel Comics. Baru-baru ini kisah perjuangannya sebagai orang nomor satu di Marvel Comics diabadikan oleh Marvel Studios melalui sebuah dokumenter berjudul Stan Lee yang tayang di Disney+. Ternyata hal ini memicu protes dari anak Jack Kirby, yang merasa bahwa ayahnya seharusnya punya eksposur yang sama dengan mendiang Stan Lee.

Sebagai pengingat Jack Kirby sendiri adalah ilustrator, penulis, dan editor Marvel yang telah melahirkan banyak karakter populer seperti Captain America, Hulk, dan Fantastic Four bersama Stan Lee. Namun pada tahun 1970-an dia memilih hengkang dari Marvel dan bekerja untuk DC. Sampai sekarang setelah Kirby meninggal dunia, tidak sedikit yang merasa bahwa seharusnya Kirby juga layak mendapatkan penghormataan dan penghargaan yang sama seperti Lee. Hal ini jugalah yang berusaha disampaikan oleh anak Jack Kirby, Neal Kirby, pasca perilisan dokumenter Stan Lee di Disney+.

jack kirby stan lee

Melalui surat terbuka yang cukup panjang, Neal Kirby memulainya dengan kutipan sarjana Islam abad ke-13 bernama Rumi, “ego adalah tabir antara manusia dan Tuhan.” Anak Jack Kirby ini lantas menyoroti bagaimana seringnya Stan Lee mengucapkan kata ‘saya’ sebagai bentuk ego, termasuk di trailer dokumenternya. Dia bahkan menantang orang-orang untuk menghitung kata ‘saya’ dalam dokumenter Stan Lee yang berdurasi 86 menit. Menurutnya hal inilah yang menjadi masalah karena Lee selalu merasa sebagai satu-satunya wajah yang telah memasukan Marvel.

Masih dalam surat yang sama, Neal Kirby juga melemparkan pertanyaan tajam kepada para penggemar Marvel sebagai bentuk protesnya. “Apakah kita akan terus menganggap Lee memiliki andil dalam menciptakan semua karakter Marvel? Apakah kita akan berasumsi bahwa tidak pernah ada co-creator lain yang masuk ke kantor Lee dan berkata ‘Stan, saya punya ide karakter yang bagus’. Menurut Lee itu semua adalah idenya. Dia sering menceritakan bagaimana dan mengapa dia menciptakan Fantastic Four, dengan hanya sekilas menyinggung [nama] ayah saya,” ungkap Neal.

Sebagai penutup, Neal menuliskan bahwa perselisihan seperti yang dialami oleh ayahnya Jack Kirby dan Stan Lee ini sebenarnya sudah terjadi sejak zaman dulu. Dia berharap setidaknya khusus untuk yang satu ini bisa berjalan sebagaimana mestinya dengan fakta-fakta yang sebenarnya. Sampai berita ini dirilis, Marvel sendiri masih belum mengeluarkan pernyataan resminya. Sebagai penggemar Marvel secara keseluruhan, bagaimana pendapat kalian terhadap permasalahan ini, Geeks?

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.