Nama Bloodstone akhir-akhir ini kembali jadi perbincangan hangat di kalangan penggemar Marvel. Hal tersebut bisa terjadi karena salah satu anggota keluarganya, Elsa Bloodstone, baru saja melakukan debut di MCU. Melalui tayangan spesial berjudul Werewolf By Night, Elsa (Laura Donnelly) muncul untuk mengklaim warisan dari mendiang ayahnya Ulysses Bloodstone. Yaitu pusaka Bloodstone yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan banyak hal saat berhadapan dengan monster.

Terlepas dari plot tayangan Werewolf By Night dan kehebatan pusakanya, cukup jelas bahwa Bloodstone sendiri adalah keluarga yang sangat misterius di semesta Marvel. Untuk itulah kali ini kita akan membahas siapa saja anggota keluarga Bloodstone di Marvel Universe. Yang tanpa kita sadari, tidak hanya Ulysses dan Elsa Bloodstone saja yang spesial. Ternyata hampir semua anggota keluarganya mempunyai keunikan dan kehebatannya masing-masing. Penasaran ‘kan? Simak pembahasan di bawah ini, Geeks!

Ulysses Bloodstone

Sejarah keluarga Bloodstone di Marvel Universe, bermula dari kemunculan Ulysses di komik Strange Tales #73 (1959) sebagai karakter bernama Frank. Setelah enam belas tahun berlalu, barulah Marvel memperkenalkan nama modern Ulysses Bloodstone di komik Marvel Presents #1 (1975). Sejatinya dia adalah seorang pemburu hantu andal yang mempunyai pusaka Bloodgem sebagai sumber kekuatannya.

Selain membuat fisiknya lebih kuat, Bloodgem yang menyatu dengan tulang dadanya tersebut, telah membuat Ulysses abadi. Konon dia telah hidup selama 10.000 tahun sambil menunggu momen yang tepat untuk melakukan pembalasan dendam terhadap alien jahat Hellfire Helix yang telah membasmi sukunya. Setelah berhasil membalaskan dendamnya, Ulysses akhirnya meninggal pada abad ke-20, meninggalkan istri dan anak-anaknya.

Elise Bloodstone

Elise Bloodstone awalnya adalah seorang mahasiswi jurusan arkeologi yang baru Marvel ungkap identitasnya di komik Bloodstone #1 (2001). Singkat cerita, dia akhirnya bertemu dengan Ulysses yang pada saat itu sudah terkenal sebagai pemburu monster andal. Mereka berdua lantas menikah dan hidup bahagia, sampai akhirnya Elise melahirkan Elsa.

Setelah kematian Ulysses, Elise dan Elsa tinggal di rumah warisan yang berada di Boston. Elise sendiri sebenarnya telah melarang anaknya untuk menjadi pemburu monster seperti ayahnya. Namun, setelah Bloodgem jatuh ke tangan Elsa, dia diam-diam malah melanggar larangan ibunya dengan menjadi pemburu monster. Hal ini membuat Elise sangat kecewa dengan pilihan Elsa, di sisi lain dia juga sangat khawatir dengen keselamatan anaknya.

Elsa Bloodstone

Debut bersamaan dengan ibunya, Elsa muncul pertama kali di komik Bloodstone #1. Dia tumbuh dengan didikan yang sangat keras dari Ulysses, hal inilah yang perlahan-lahan membuatnya tertarik dengan dunia pemburu monster. Setelah kematian Ulysses dia akhirnya mulai menjadi pemburu monster tanpa sepengetahuan ibunya. Semuanya bermula setelah dia mendapatkan Bloodgem milik mendiang ayahnya.

Bloodgem sendiri telah memberikan kekuatan yang sangat dahsyat kepada Elsa. Mulai dari kemampuan fisik super, regenerasi, sampai kekebalan terhadap gigitan vampir. Menariknya, kehebatan Bloodgem tersebut ditunjang juga dengan keahliannya dalam pertarungan tangan kosong dan juga penggunaan senjata api. Hal inilah yang akhirnya membuat Elsa tercatat sebagai pemburu monster terhebat sepanjang sejarah.

Kemunculannya di MCU secara tidak langsung telah membukakan jalan untuk keluarga Bloodstone lainnya. Kecuali Ulysses dan Elise yang memang sudah diceritakan mati di tayangan Werewolf By Night. Sepertinya akan menarik melihat bagaimana nantinya karakter Elsa versi live action berkembang dengan kekuatan barunya, yaitu pusaka Bloodstone. Bukan tidak mungkin nantinya dia akan membantu Marvel Studios dalam memperluas dunia pemburu monster di MCU.

Cullen Bloodstone

Bersamaan dengan perpindahan keluarga Bloodstone ke Boston, ternyata Elise tengah hamil anak keduanya dari mendiang Ulysses. Di ending komik Bloodstone, dia akhirnya melahirkan seorang anak laki-laki bernama Cullen Bloodstone. Bertahun-tahun kemudian di komik Avengers Arena #1 (2012), Cullen kembali muncul sebagai sosok yang sudah berbeda dari saat dia baru lahir. Setelah ulang tahunnya yang kesepuluh, ternyata Cullen pernah terjebak di Black Realm Klimtor. Hal inilah yang kemudian mebuat jiwa Cullen terasuki oleh parasit Glartrox yang dapat mengubah tubuhnya menjadi monster.

Selama bertahun-tahun, Elsa dan Cullen berusaha untuk menghilangkan ‘kutukan’ tersebut. Salah satu upaya Elsa untuk menekan efek dari parasit Glartrox adalah dengan memasangkan cincin pecahan Bloodgem pada Cullen. Meskipun potongan Bloodgemnya terbilang kecil, tetapi cincin tersebut membuat Cullen bisa mengandalikan kekuatan monster Glartrox. Selain itu, karena Cullen terkenal sebagai penembak jitu yang sangat hebat, dia juga sering membantu kakaknya dalam melakukan perburuan monster.

Lyra Bloodstone

Dari semua anggota keluarga Bloodstone, Lyra adalah seorang Bloodstone yang baru saja Marvel perkenalkan di komik Death of Doctor Strange: Bloodstone #1 (2022). Jika melihat urutan kronologisnya, Lyra sebenarnya adalah kakak tiri bagi Elsa dan Cullen. Karena dia adalah anak pertama Ulysses yang lahir sekitar 10.000 tahun yang lalu. Namun, pada saat itu Ulysses menggunakan anaknya ini sebagai pengorbanan bersama Nullgem, agar dia bisa mengalahkan Krakkan.

Sejak saat itu fisik dan jiwa Lyra terkatung-katung di sebuah dimensi misterius. Sampai akhirnya dia kembali kematian Doctor Strange memungkinkan dia untuk kembali ke muka Bumi. Di mana dia akhirnya bertemu dengan Elsa dan Cullen, yang awalnya sempat curiga, tetapi akhirnya menerima Lyra kembali sebagai keluarga Bloodstone. Nullgem di dada Lyra memungkinkan dia untuk menyerap energi sihir orang lain. Sayangnya untuk sekarang, dia masih belum menemukan cara untuk memanfaatkan kekuatan tersebut.

Itulah para anggota keluarga Bloodstone di Marvel Universe, yang ternyata mempunyai keunikan dan juga kehebatannya masing-masing. Termasuk Elise, meskipun dia manusia biasa, tetapi dia telah melahirkan anak-anak Ulysses yang hebat, seperti Elsa dan Cullen. Begitu juga Lyra yang kisahnya masih bisa dieksplorasi lebih dalam lagi di Marvel Universe. Tidak menutup kemungkinan juga bagi mereka untuk menyusul Elsa di MCU. Mungkin melalui kisah-kisah monster dan penyihir MCU selanjutnya. Kita nantikan saja ya, Geeks.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.