Monkey D. Luffy menjadi sorotan utama dalam arc Wano Country yang muncul di seri One Piece karya Eiichiro Oda. Luffy menjadi sorotan karena dia berhasil mencatatkan namanya sebagai bajak laut yang menantang dua Yonko sekaligus, yaitu Kaido dan Big Mom. Selain itu, Luffy juga yang kemudian memimpin pertempuran paling epik saat ini yang terjadi di Onigashima.

Dan seperti yang diperlihatkan dalam ceritanya, banyak momen terjadi dalam pertempuran di Onigashima, mulai dari pengkhianatan sampai kematian beberapa karakter. Banyak juga momen-momen mengejutkan yang muncul, seperti salah satunya adalah ketika pihak Pemerintah Dunia mengincar nyawa Luffy seperti halnya mereka mengincar nyawa Nefertari Vivi.

Hal ini diperlihatkan dalam chapter 1041 kemarin. Dalam chapternya kita melihat bagaimana CP-0 yang ada di Onigashima kembali mendapatkan perintah langsung dari Gorosei. Isi perintahnya sendiri adalah meminta mereka untuk menghabisi nyawa dari Luffy. Namun, pihak CP-0 kemudian mengatakan bahwa itu merupakan hal yang mustahil karena Luffy sedang bertarung melawan Kaido.

Momen tersebut membuat banyak spekulasi dan teori kemudian bermunculan di kalangan fans. Salah satu teori yang santer diperbincangkan adalah bagaimana perintah dari Gorosei tersebut kemungkinan ada kaitannya dengan Luffy yang memiliki buah iblis “spesial” yaitu Gomu Gomu no Mi. Dan buah iblis tersebut diduga kuat merupakan milik Joy Boy pada awalnya.

Namun, benarkah demikian? Jika memang kemudian Luffy dianggap memiliki buah iblis yang paling penting dan sangat berharga oleh pihak Pemerintah Dunia, pertanyaanya adalah mengapa mereka tidak bertindak sejak awal? Seperti yang kita ketahui, Luffy menggunakan buah iblis Gomu Gomu saat berada di Enies Lobby di mana kekuatan dahsyat tersebut disaksikan langsung oleh CP-9.

Namun, tidak ada yang peduli tentang hal tersebut. Luffy kemudian kembali menggunakan kekuatan Gomu Gomu dalam perang puncak di Marineford saat berusaha menyelamatkan kakaknya, Ace. Luffy menggunakan kekuatan Gomu Gomu dihadapan para angkatan laut. Namun, kembali, baik Sengoku atau pun para admiral tidak peduli terhadap hal itu.

Sebelum time-skip, bisa dibilang Luffy masih belum sekuat seperti saat ini. Menangkap Luffy tentu akan menjadi sebuah pekerjaan yang mudah bagi Pemerintah Dunia. Tetapi, faktanya, Gorosei tidak memperdulikan hal tersebut. Sekarang, setelah dua tahun berlalu dan Luffy mulai memaksimalkan kekuatan Gomu Gomu miliknya, mereka baru mulai peduli?

Hal tersebut tentunya dirasa kurang masuk akal. Lalu, apa yang kemudian menjadi alasan Luffy saat ini diincar oleh pihak Pemerintah Dunia? Terdapat sebuah teori menarik lain bahwa alasan Luffy diincar adalah bukan karena Gomu Gomu merupakan buah iblis yang pernah digunakan oleh Joy Boy, tetapi karena Luffy adalah sosok Joy Boy selanjutnya.

Bagamana kemudian hal tersebut bisa terjadi? Pihak Pemerintah Dunia sepertinya menyadari sesuatu tentang sosok Luffy dalam pertempuran di Onigashima, yang mana tidak banyak diperhatikan atau muncul dalam pertempuran sebelumnya. Artinya, Luffy saat ini memiliki sesuatu yang besar dan berbahaya yang tidak bisa lagi diabaikan oleh pihak Pemerintah Dunia.

Lalu, apa kira-kira sesuatu yang akhirnya disadari oleh pihak Pemerintah Dunia dari Luffy? Kemampuan untuk mengubah musuh menjadi sekutu atau teman, kemampuan yang diyakini merupakan kemampuan dari Joy Boy. Bagaimana kemudian kemampuan tersebut bisa terkoneksi dengan sosok Joy Boy? Dengan besarnya tekad dan determinasi dari Luffy, serta tekad untuk bertahan hidup dan menikmati hidup semaksimal mungkin menyebar ke seluruh orang-orang yang ada di sekitar Luffy.

Salah satu informasi yang muncul dalam cerita tentang sosok Joy Boy adalah bagaimana Joy Boy memiliki banyak sekutu. Misalnya, Joy Boy memiliki sekutu dari klan Kozuki, suku Minks, manusia ikan, dan bahkan Zunesha. Mereka semua kemungkinan pernah membantu Joy Boy pada masa lalu untuk mewujudkan mimpinya.

Hal yang sama diperlihatkan oleh Luffy, di mana Luffy berhasil membalikan keadaan dalam pertempuran di Onigashima (dan juga berkat upaya dari Tama dan Chopper). Luffy berhasil memberikan harapan kepada orang-orang di sekitarnya, yang mana dengan harapan tersebut bisa meningkatkan presentase kemenangan mereka.

Di awal pertempuran melawan Kaido dan Big Mom, Kid dan Law sempat khawatir bahwa mereka akan kalah. Mereka tidak percaya bahwa ada kesempatan untuk bisa menang. Namun, dalam chapter 1038 sikap mereka mulai berubah, di mana Kid dan Law mengatakan bahwa mereka akan menyerahkan nyawa mereka untuk mencegah Big Mom naik ke atap.

Artinya, mereka yakin bahwa Luffy akan memenangkan pertarungan melawan Kaido – selain mereka sudah kehabisan tenaga. Dan sebenarnya, mengenai kemampuan Luffy ini juga sempat diungkapkan oleh Dracule Mihawk dalam pertempuran puncak di Marineford. Mihawk mengatakan bahwa Luffy adalah sosok yang paling mengerikan dan berbahaya di dunia.

Bukan karena kekuatannya atau pun reputasinya, melainkan karena ada “faktor lain” yaitu bagaimana dia mampu mengubah musuh untuk menjadi temannya. Luffy juga bahkan bisa membuat orang-orang yang baru pertama dia temui untuk mau berjuang bersama-sama dengannya. Dan itulah kekuatan yang dianggap paling berbahaya di lautan. Jadi, alasan mengapa Gorosei ketakutan terhadap Luffy kemungkinan adalah bukan karena buah iblisnya, melainkan kekuatan yang ada dalam dirinya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.