Tema tentang Keadilan absolut selalu menjadi perdebatan yang sengit di kalangan para fans. Sebagian beranggapan bahwa hal tersebut memang benar, namun sebagian lainnya beranggapan salah. Keadilan absolut juga selalu menjadi polemik dalam cerita di seri One Piece, di mana tidak semua orang setuju dengan pengaplikasian prinsip tersebut di organisasi angkatan laut.

Salah satu orang yang tidak setuju dengan keadilan absolut adalah Kuzan alias Aokiji. Mantan admiral Kuzan memang dikenal memiliki prinsip yang berbeda dengan para angkatan laut lainnya. Ketika angkatan laut lainnya memiliki prinsip untuk berpegang teguh pada “keadilan absolut” maka Kuzan justru berpegang teguh kepada prinsip moral.

Kuzan merupakan salah satu dari sedikit angkatan laut yang memiliki prinsip ini. Karena itulah dia memutuskan untuk mundur dari angkatan laut ketika rivalnya, Sakazuki menjadi pemimpin baru angkatan laut. Sakazuki dikenal sebagai sosok angkatan laut yang tidak mengenal ampun dan tidak pandang bulu, yang mana sering kali hal tersebut justru merugikan pihak mereka sendiri.

Berbicara mengenai moral dan Kuzan, terdapat sebuah teori yang menarik tentang sosok Kuzan. Dalam peristiwa penghancuran wilayah Ohara sekitar 20 tahun yang lalu, Pemerintah Dunia menganggap wilayah tersebut sebagai ancaman karena para cendikiawannya berusaha membaca Poneglyph, dan mengungkapkan tentang rahasia dunia. Karena itulah Pemerintah Dunia kemudian mengaktifkan Buster Call.

Dalam peristiwa Buster Call tersebut seorang wakil admiral angkatan laut pun muncul di wilayah Ohara. Dia adalah Kuzan. Dalam peristiwa tersebut diperlihatkan Kuzan bertemu dengan salah satu mantan angkatan laut, Jaguar D. saul, yang saat itu berusaha melindungi Nico Robin. Yang menarik adalah adalah bagaimana sikap dari Kuzan terhadap Saul dan juga Nico Robin.

Berbeda dengan angkatan laut lainnya, Kuzan nampak bergelut dengan hatinya dan juga emosinya mengenai peristiwa ini. Seperti disebutkan di atas, Kuzan tidak pernah mengikuti jejak angkatan laut lainnya yang berprinsip keadilan absolut. Kuzan lebih berpegang teguh kepada prinsip moral, yang mana dalam kejadian di Ohara sebenarnya Kuzan merasa prihatin dengan apa yang terjadi.

Seperti halnya Garp yang tidak bisa berbuat apa-apa ketika Ace dieksekusi, Kuzan pun tidak mampu melakukan apa pun ketika Ohara dihancurkan. Sebagai seorang angkatan laut dia harus tetap pada perannya. Kuzan sendiri menganggap rekannya tersebut – Jaguar D. Saul – sebagai halnya seorang penduduk Ohara.

Kuzan sebenarnya ingin menolong para penduduk Ohara, namun dia tidak bisa melakukannya karena tugasnya sebagai seorang angkatan laut. Situasi semakin pelik ketika kapal Sakazuki menyerang kapal evakuasi para penduduk Ohara. Bagaimana sikap Sakazuki dan Kuzan terhadap situasi Ohara benar-benar bertolak belakang, dan ini bisa membuktikan tentang prinsip yang dianut oleh keduanya.

Selain itu, Kuzan pun kemudian melakukan hal yang sangat tidak terduga, yang rasanya tidak akan pernah dilakukan oleh Sakazuki. Dia menyerang Saul dengan cara membekukannya, tetapi di sisi lain dia mencoba memahami dan memaafkan sosok Saul. Dan yang paling luar biasa tentunya adalah bagaimana dia tidak menghabisi nyawa Nico Robin.

Sesuatu yang tidak akan pernah dia sesali. Waktu pun kemudian kemudian membuktikan pada Kuzan bahwa keputusannya untuk melepaskan Nico Robin adalah sebuah keputusan yang bijak dan tepat. Kuzan memang mungkin gagal menyelamatkan Ohara, gagal menghadapi Sakazuki, dan dia juga tidak terlalu sungguh-sungguh untuk menghadapi kelompok bajak laut Topi Jerami.

Secara tidak langsung sebenarnya dia sudah gagal dalam menjalankan tugas sebagai angkatan laut. Dan keputusannya untuk keluar dari angkatan laut bisa dibilang adalah sebuah keputusan yang tepat. Kuzan tentunya tidak akan tinggal diam dengan semua yang sudah terjadi. Dia mungkin akan membalas dendam dan ini menjadi motivasi besar untuk membalas semua yang sudah dilakukan oleh Sakazuki sebelumnya.

Di sisi lain, hal tersebut pun mungkin menjadi salah satu alasan mengapa dia kemudian memutuskan bergabung dengan kelompok Blackbeard. Blackbeard diketahui memiliki rencana untuk menghancurkan pihak angkatan laut, yang mana hal tersebut sejalan dengan keinginan dari Kuzan. Dan dengan bergabung dengan kelompok Blackbeard serta menghancurkan angkatan laut, artinya Kuzan bisa membalas dendam atas apa yang terjadi di Ohara.

Alasan lainnya mengapa Kuzan kemudian bergabung dengan kelompok Blackbeard adalah karena Blackbeard bisa menjadi salah satu sumber informasi yang berharga. Kuzan mungkin bisa memberikan informasi yang dia ketahui tentang Blackbeard kepada Robin atau Luffy pada kemudian hari.

Dengan semua yang sudah dijelaskan tersebut, mungkin Geeks banyak yang bertanya-tanya mengapa kemudian Kuzan harus menyamar? Apa yang menjadi tujuannya? Apa ada alasan lain selain keadilan moral, yang membuat Kuzan bertentangan dengan pihak angkatan laut? Semua pertanyaan tersebut bisa jadi terhubung dengan salah satu teori yang cukup populer, di mana Kuzan kemungkinan adalah bagian dari Pasukan Revolusi.

Dengan semua yang terjadi di Ohara dan berbagai teka-teki tentang Kuzan, semuanya dirasa masuk akal jika memang Kezan memiliki koneksi atau bahkan menjadi bagian dari Pasukan Revolusi. Saat momen yang pas tiba, Kuzan mungkin pada akhirnya akan membeberkan semua informasi yang ada. Bahkan, bukan tidak mungkin Kuzan pun akan berkhianat dan ikut bertarung menghadapi Blackbeard.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.