Film Spider-Man: Far From Home akan menjadi film terakhir yang juga menjadi penup untuk Phase 3 dan juga Infinity Saga. Film ini akan memiliki setting waktu setelah apa yang terjadi di film Avengers: Endgame, dimana Peter sekarang harus menghadapi berbagai hal sendiri setelah mentornya, Iron man, meninggal di film Endgame.
Film ini juga akan menghadirkan seorang karakter kunci MCU, yaitu Nick Fury, Nick akan menemui Peter untuk mengajaknya bergabung bersama Mysterio, demi mengalahkan The Elementals of Doom yang menghancurkan wilayah Eropa. Tapi, jika filmnya merunut pada rencana awal kemungkinan kita akan melihat Falcon sebagai Captain America yang baru. Hal ini diungkapkan salah satu executive dari Marvel Studios, Eric Carroll, kepada ComicBook. Com.
“Kami sering membicarakan tentang menghadirkan Falcon sebagai Captain America, dia akan bertindak seperti pemimpin tim, karakter yang dia mintai pertolongan. Tapi kami berpikir bahwa sangat penting bagi arc di film untuk tidak menghadirkan Avengers lainnya bagi Nick Fury atau Peter, jadi dia harus berkembang dan mengatasi semuanya sendiri.”
Berdasarkan penyataan tersebut, dapat digambarkan jika Marvel Studios ingin film Far From Home menjadi ajang pembuktian bagi Spider-Man untuk membuktikan dirinya, tanpa bantuan dari para Avengers. Lagi pula, Spider-Man merupakan salah satu karakter yang sukses dan mampu memiliki filmnya sendiri. Selain itu dengan ketegangan yang tinggi di dua film sebelumnya, tentunya Marvel perlu untuk “rehat” sejenak melalui film ini.
Di akhir film Endgame kita mengetahui jika Sam Wilson diberikan kehormatan oleh Steve Rogers untuk menjadi penerus dari titel Captain America. Sementara Steve Rogers akan kembali ke kehidupan lamanya bersama Peggy Carters. Masih belum diketahui apakah akan ada film yang menghadirkan Falcon sebagai Captain America, tapi yang pasti Sam Wilson akan kembali di TV series The Winter Soldier.
