Produser sekaligus bintang utama dari franchise Fast and Furious, Vin Diesel, beri respon tentang kembalinya sosok Dwayne Johnson dalam film Fast X. Film Fast X memberikan banyak kejutan besar bagi para penonton. Beberapa diantaranya adalah kembali munculnya sosok Gisele Yashar di akhir filmnya dan juga sosok Luke Hobbs. Kembalinya dua karakter tersebut dalam cerita memang menjadi kejutan besar, mengingat apa yang terjadi kepada keduanya.
Gisele Yashar, karakter yang diperankan oleh Gal Gadot, diperlihatkan tewas di film sebelumnya. Gisele tewas setelah dia berusaha untuk menyelamatkan Han. Sementara, kembalinya sosok Luke Hobbs menjadi kejutan karena apa yang terjadi di belakang layar. Diketahui jika Dwayne Johnson sempat bersitegang dengan Vin Diesel dan juga para cast Fast and Furious lainnya. Hal inilah yang kemudian membuat Vin Diesel sempat mengatakan jika dia tidak akan menghadirkan atau menggunakan karakter Hobbs lagi.
Setelah sempat bersitegang, akhirnya Vin Diesel beri respon atas kembalinya Dwayne Johnson ke franchise Fast and Furious. Dalam wawancaranya dengan Entertainment Tonight, Vin Diesel mengatakan bahwa Fast X memiliki seorang cast yang luar biasa, yang merujuk pada sosok Dwayne Johnson. “Kami memiliki cast yang sangat luar biasa. Kami mengatur semuanya dengan cinta. Kami mencoba untuk menciptakan sebuah lingkungan di mana orang-orang bisa melakukan hal terbaik mereka.”
Ternyata, kembalinya Dwayne dalam cerita Fast Saga ini terdapat peran dari sang sutradara Fast X yaitu Louis Leterrier. Dalam wawancaranya dengan The Hollywood Reporter, dia menjelaskan bagaimana dia mampu merubah pikiran Dwayne Johnson untuk bisa kembali ke franchise tersebut. “Perjanjian Perdamaian. Aku melakukan hal tersebut. Kami semua melakukannya. Yang paling penting juga adalah filmnya melakukan hal itu. Aku tidak mengenal Dwayne secara personal, tapi kami berhasil menghubungi Dwayne dan timnya.”
Leterrier kemudian melanjutkan, jika cara untuk meyakinkan Dwayne agar dia mau kembali ke fracnhise ini adalah dengan menonton filmnya terlebih dahulu. “Kami kemudian menghubungi Dwayne dan timnya dan mengatakan, “datang dan lihat filmnya. kau harus menyukai filmnya terlbih dahulu.” Dan dia pun datang untuk menyaksikan filmnya dan menyukainya, dan kami pun mulai berbicara.“
