Janji dari Eiichiro Oda bahwa arc Wano Country akan menjadi arc paling besar dan penting di sepanjang serinya sepertinya memang terbukti. Alur cerita Wano menjadi alur cerita paling panjang dan lama di serinya, dengan durasi lebih dari dua tahun. Bahkan, arc ini juga mengalahkan arc terpanjang sebelumnya yaitu Dressrosa.

Arc Wano sendiri memperlihatkan kisah tentang Kozuki Oden dan perjuangannya untuk mengembalikan Wano dari tangan Kaido dan Orochi. Sayangnya, upaya tersebut gagal. Akhirnya, Luffy dan aliansinya berusaha untuk melanjutkan perjuangan Oden tersebut. Dan setelah pertarungan yang panjang serta melelahkan, mereka pun berhasil mengalahkan kedua tiran tersebut. Wano pun kemudian kembali mendapatkan kebebasan dan kedamaian yang selama 20 tahun tidak mereka rasakan.

Namun, benarkah demikian? Benarkah cerita arc Wano selesai dengan kalahnya Kaido dan Big Mom? Apa yang kita lihat dalam beberapa arc terakhir memberikan sugesti bahwa kemungkinan besar ceritanya masih belum selesai. Pertama, kita masih belum tahu bagaimana nasib dari Kaido dan Big Mom, yang mana banyak fans berspekulasi bahwa keduanya mungkin akan kembali.

Kedua, kita melihat bagaimana seorang admiral, tanpa semua orang sadari, berhasil masuk ke wilayah Wano. Setelah menghabisi seluruh sisa kru bajak laut Beast, admiral Aramaki alias Green Bull ini kemudian nampak berjalan menuju ibu kota bunga. Dia sengaja datang ke Wano untuk memburu Luffy, dan kemudian memberikannya kepada sang Fleet Admiral, Sakazuki.

Seperti yang kita ketahui, Oda mengadaptasi konsep pertunjukan tradisional Kabuki untuk arc Wano ini. Meskipun pada umumnya pertunjukan tersebut terbagi menjadi tiga babak, namun tidak jarang ada babak tambahan yang membuat pertunjuk bisa terbagi menjadi empat babak atau lebih. Saat ini, kita sedang berada di babak ketiga. Namun, masih belum ada informasi apakah chapter 1053 atau 1054 mendatang akan menjadi penutup untuk babak ketiga atau masih akan ada chapter lainnya.

Kemunculan Sosok Lainnya

Dalam konsep Kabuki sendiri, jika pertunjukannya memiliki lebih dari tiga babak maka biasanya penderitaan dari para karakter bukan hanya terjadi di babak ketiga saja. Hal mengerikan dan menyedihkan juga akan terjadi di babak keempat. Jika di babak ketiga Kaido dan Orochi yang menjadi sumber petaka atau kesedihannya, pertanyaanya kemudian siapa yang akan membawa petaka di babak keempat?

Salah satu teori yang menarik, dan juga mungkin sudah banyak muncul di kalangan fans, adalah Blackbeard. Terakhir kali dia muncul dalam cerita di chapter 956, di mana Blackbeard membaca berita tentang apa yang terjadi dengan Sabo dan peristiwa di Alabasta. Dia pun kemudian mengatakan sesuatu tentang merebut hal berharga sebelum hal tersebut menjadi milik angkatan laut.

Pertanyaanya kemudian apa kira-kira yang angkatan laut atau Pemerintah Dunia incar? Ada beberapa kemungkinan yang terjadi. Pertama adalah Pluton. Informasi mengenai Pluton, yang merupakan salah satu Senjata Kuno kembali muncul di chapter 1053 kemarin. Awalnya, kita mendapatkan informasi bahwa Pluton ada di wilayah Alabasta. Inilah yang kemudian membuat Crocodile berusaha menaklukan wilayah tersebut.

Namun, faktanya, Pluton ternyata bukan berada di Alabasta melainkan di Wano. Meskipun sejauh ini tidak ada informasi bahwa Blackbeard mengincar Senjata Kuno, bukan hal yang mustahil jika dia memang mengincar benda mematikan tersebut. Kedua, bisa jadi Blackbeard mengincar sosok Nico Robin. Sebagai satu-satunya orang yang bisa membaca Poneglyph, hal ini memang sangat masuk akal.

Bahkan, dalam pertempuran Onigashima kita mengetahui bahwa Kaido dan Big Mom sampai Pemerintah Dunia berusaha untuk mendapatkan Robin. Kemungkinan ketiga dan terakhir adalah Road Poneglyph. Hal ini juga pernah dibahas di artikel sebelumnya, bahwa di Wano ada tiga Road Poneglyph yang bisa Blackbeard curi dalam satu kesempatan. Dua ada di tangan Luffy, dan satu lagi masih tersembunyi di Wano.

KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.