Orochimaru adalah karakter yang telah ada sejak era NarutoDia menjadi lawan yang cukup merepotkan karena memiliki sifat yang licik dan juga terkenal sebagai ilmuwan gila yang cerdas. Orochimaru adalah mantan rekan satu tim dari Jiraiya dan Tsunade, di mana ketiganya adalah Legenda Sannin Konoha yang telah berkontribusi cukup banyak di Perang Dunia Ninja Ketiga.

Selain itu, mereka juga anak didik dari Hiruzen Sarutobi alias Hokage Ketiga, sehingga memang telah terbukti bahwa sejak masih kecil, ketiganya memiliki potensi untuk menjadi ninja yang kuat. Sayangnya, setelah melihat banyak kematian yang terjadi setiap saat, membuat Orochimaru berpikir untuk membuat sebuah jutsu yang bisa membuatnya menjadi abadi.

Karena dia terkenal pintar dan suka melakukan eksperimen, akhirnya Orochimaru secara rahasia melakukan sebuah penelitian mengenai semua jutsu terlarang yang telah dia ketahui. Orochimaru berhasil menguasai sebuah jutsu reinkarnasi, yang bisa membuatnya memiliki umur yang panjang. Obsesinya pada kekuatan dan keabadian membuat Orochimaru menjelma menjadi musuh yang sangat licik bagi dunia Shinobi, dia rela melakukan apapun asalkan memiliki kekuatan yang luar biasa dan hidup abadi selamanya.

Dalam seri Boruto, Orochimaru masih diperlihatkan muncul dalam cerita. Setelah memutuskan untuk tidak lagi menjadi jahat, dia pun tinggal di luar Konoha sambil terus melakukan berbagai eksperimen. Sampai saat ini, kita pun masih belum tahu mengenai asal-usul dari Orochimaru. Karena itulah, banyak kemudian teori yang membahas mengenai sosok Orochimaru.

Salah satu teori yang menarik adalah adanya kemungkinan bahwa Orochimaru merupakan bagian dari klan Otsutsuki. Bagaimana kemudian Orochimaru bisa memiliki gen Otsutsuki? Ada beberapa hal yang bisa dilihat untuk mendukung teori atau spekulasinya. Pertama adalah dilihat dari warna kulit Orochimaru.

Disadari atau tidak sejak awal kemunculan Orochimaru dia memiliki warna kulit yang berbeda dengan sebagian besar karakter. Orochimaru memiliki kulit putih pucat, dibandingkan dengan para karakter pada umumnya yang cenderung putih cerah atau kecoklatan. Pada saat itu, mungkin banyak fans berpikir bahwa hal tersebut mungkin hanya menjadi salah satu bentuk desain karakter dari Orochimaru.

Namun, setelah diperkenalkannya klan Otsutsuki, Geeks tentu menyadari bahwa karakter yang juga memiliki warna kulit putih pucat adalah klan Otsutsuki, terutama sosok Hamura Otsutsuki. Dari dua anak Kaguya, Hamura dan Hagoromo, yang memiliki kulit putih pucat adalah Hamura. Artinya kemungkinan keluarga dari Orochimaru memiliki koneksi dengan Kaguya Otsutsuki.

Kedua, dari jenis pakaian yang digunakan oleh Orochimaru saat masih kecil pun nampak sangat mirip dengan apa yang digunakan oleh para klan Otsutsuki. Meskipun pakaian yang digunakan sempat berubah saat Orochimaru dewasa, namun setelah Orochimaru tidak lagi menjadi jahat, pakaian yang digunakan kembali seperti semula.

Bahkan, jika Geeks perhatikan pakaian yang dikenakan Mitsuki pun memiliki desain yang mirip dengan klan Otsutsuki. Pertanyaan lain yang kemudian muncul dari penjelasan tersebut adalah mengapa kemudian Orochimaru baru saat ini menghadirkan kembali “ciri-ciri” dari klan yang kemungkinan menjadi asal-usulnya? Mungkin Orochimaru ingin membangkitkan kembali klannya yang sudah punah.

Mungkin hal inilah yang kemudian menjadi salah satu alasan mengapa Orochimaru kemudian menciptakan kloningan dirinya dalam sosok Mitsuki. Hal ini pun bisa dilihat dari apa yang dilakukan oleh Sasuke dengan Sakura, di mana Sasuke mencoba kembali membangun kembali klan Uchiha dengan semangat yang baru.

Yang juga menarik yang bisa menjadi petunjuk kemungkinan Orochimaru memiliki gen Otsutsuki adalah bagaimana Orochimaru bisa mengetahui informasi tentang pohon suci. Dalam seri animenya, diperlihatkan bahwa Orochimaru sempat bertarung melawan Victor karena sudah mencuri sel Hashirama dari lab miliknya. Dalam pertarungan tersebut, kita melihat kemampuan dahsyat terbaru dari Orochimaru.

Misalnya, Orochimaru mampu mengalahkan salah satu Outer Kara dengan mudah. Bahkan, tanpa menyentuhnya. Kemudian, kita melihat kemampuan regenerasi dari Orochimaru yang semakin meningkat, di mana lengannya yang putus akibat serangan petir Victor mampu tumbuh kembali dengan sangat cepat. Di akhir pertarungan, Victor sempat memerintahkan pohon suci untuk memberikannya buah chakra.

Namun, yang terjadi adalah justru Victor yang dimakan oleh pohon tersebut. Orochimaru kemudian berkomentar bahwa meskipun pohon tersebut adalah tiruan, namun pohon suci buatan tersebut tetap saja mengikuti pohon aslinya. Dan menurut Orochimaru, buah chakra adalah sesuatu yang tidak akan bisa dikonsumsi oleh manusia. Bagaimana kemudian Orochimaru mengetahui hal tersebut?

Mungkin, pasca perang dunia shinobi keempat, Orochimaru yang sudah tidak lagi jahat mulai melakukan penelitiannya terhadap pohon suci dan klan Otsutsuki. Hal ini pun mungkin didukung juga oleh Konoha, karena hasilnya tentu bisa berguna demi mencegah serangan yang sama muncul. Orochimaru pun mungkin mendapatkan tambahan informasi lain dari Sasuke, yang pernah pergi ke dimensi Otsutsuki.

Berdasarkan hal tersebut, rasanya cukup masuk akal jika kemudian Orochimaru mendapatkan informasi yang jauh lebih banyak dan lebih lengkap dibandingkan Victor. Dan hal tersebut menjelaskan mengapa Orochimaru tahu bahwa buah chakra hanya bisa dimakan atau dikonsumsi oleh Otsutsuki dan tidak akan bisa dimakan oleh manusia.

Jadi, dengan semua penjabaran di atas bisa diasumsikan bahwa Orochimaru mungkin memang memiliki koneksi dengan klan Otsutsuki. Dan bagaimana kemudian Orochimaru masih tetap hadir di seri Boruto pun mungkin bisa menjadi petunjuk juga, bahwa Masashi Kishimoto mungkin akan menghadirkan kisah masa lalu Orochimaru dan klan Otsutsuki. Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya pada chapter yang akan datang ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.