Monkey D. Luffy bermimpi untuk menjadi seorang raja bajak laut dalam cerita di seri One Piece. Tetapi, tentunya hal tersebut tidaklah mudah karena dalam petualangannya Luffy harus berhadapan dengan banyak halangan dan rintangan. Salah satunya adalah Luffy harus menghadapi para villain yang muncul dalam ceritanya. Ada banyak villain yang sudah dihadapi oleh Luffy sampai saat ini.
Meskipun para villain tersebut pada awalnya bertarung menghadapi Luffy, karena dia dianggap sebagai ancaman, namun setelah pertarungan terjadi mereka justru menaruh rasa hormat dan kagum terhadap sosok Luffy dengan sifat yang dia perlihatkan atau sikapnya. Berikut adalah para villain yang mengagumi sosok Luffy.
Rob Lucci
Sosok Rob Lucci tidak pernah peduli terhadap sosok Spandam, yang merupakan salah satu karakter paling menyebalkan di seri One Piece. Spandam merupakan pemimpin CP-9 yang hanya memikirkan dirinya sendiri. Lucci justru memperlihatkan sikap pemimpin yang jauh lebih baik dari Spandam, yang diperlihatkan dalam arc Enies Lobby, di mana dia bertemu dengan Luffy untuk pertama kalinya.
Dalam arc tersebut kelompok Topi Jerami rela mengorbankan semuanya demi menyelamatkan Nico Robin, yang ditangkap oleh kelompok CP-9. Luffy benar-benar berjuang keras menghadapi anggota terkuat di kelompok tersebut, Lucci. Meskipun pada akhirnya dia kalah, Rob Lucci sangat kagum dengan determinasi yang dimiliki Luffy, yang membuatnya jauh lebih baik dari Spandam. Saat Buster Call muncul, Lucci berharap bahwa Luffy bisa selamat.
Enel
Enel merupakan mantan penguasa di wilayah Skypiea atau pulau langit, yang mana sosoknya memiliki sikap yang kejam. Terbukti banyak dari penduduk pulau langit yang menderita karena kepemimpinannya yang sangat mengerikan. Enel bahkan memiliki sikap god complex, dimana dia menganggap dirinya adalah dewa atau tuhan.
Meskipun begitu, dalam pertarungannya melawan Luffy, Enel pun harus mengakui sosok yang jauh lebih hebat darinya. Luffy mengatakan bahwa dia yang akan menjadi penguasa lautan, dan bukan hanya menjadi penguasa sebuah wilayah. Dengan ambisi tersebut Enel pun sangat kagum dan juga memuji ambisi Luffy tersebut.
Blackbeard
Para fans One Piece mungkin masih ingat penampilan dari Blackbeard yang terjadi di arc Jaya. Ketika kru Bellamy menyerang Luffy dan Zoro di sebuah bar, mereka menolak untuk melawan balik. Setelah Nami membawa mereka keluar dari bar, Blackbeard mengatakan bahwa keduanya adalah pemenang ymang sebenarnya.
Blackbeard mengatakan bahwa mimpi seseorang tidak akan pernah mati, meskipun seluruh orang menertawakannya. Tetapi, Luffy sendiri saat itu tidak peduli apa yang diucapkan oleh Blackbeard. Terlepas dari hal tersebut Blackbeard mengagumi keinginannya untuk menjadi raja bajak laut. Ironisnya, justru kemudian Luffy berteman dengan Bellamy, sedangkan Blackbeard menjadi musuh abadinya.
Charlotte Katakuri
Luffy tidak memiliki pilihan lain selain bertarung menghadapi Katakuri di arc Whole Cake Island, yang menjadi markas utama kelompok bajak laut Big Mom. Luffy hanya ingin menyelamatkan temannya, Sanji, dari sebuah situasi yang berbahaya. Untuk bisa melakukannya, Luffy mau tidak mau harus bertarung menghadapi Sweet Commanders paling kuat, Charlotte Katakuri.
Seperti diperlihatkan dalam ceritanya, Katakuri adalah seorang petarung yang luar biasa. Luffy pun bahkan kesulitan untuk menang. Selama pertarungan terjadi di Mirror World, keduanya benar-benar mengerahkan semua yang mereka miliki. Pada awalnya, Katakuri menganggap Luffy ada di bawahnya. Namun, bagaimana kemudian Luffy terus berhasil bertahan dari serangannya, akhirnya Katakuri pun tidak lagi memandang remeh Luffy. Bahkan, Katakuri merasa bangga dan senang ada sosok yang level kekuatannya sama dengannya.
Smoker
Smoker adalah angkatan laut pertama yang mengejar dan berhasil menangkap Luffy. Karena Luffy saat itu adalah seorang bajak laut pemula, tidak heran Smoker bisa dengan mudah menangkap Luffy. Jika bukan karena adanya pertolongan dari ayahnya, Monkey D. Dragon, nasib Luffy mungkin sudah berbeda saat ini.
Setelah pertemuan pertamanya di Loguetown, Smoker kembali bertemu dengan Luffy di Alabasta. Di sinilah Smoker akhirnya mengagumi sosok Luffy, setelah dia memerintahkan Zoro untuk menolong Smoker yang sekarat. Bahkan, Luffy pun melakukan apa yang seharusnya dilakukan oleh Smoker, mengalahkan Crocodile.
Pasca hal tersebut, Smoker pun mulai menaruh rasa hormat terhadap sosok Luffy. Smoker beranggapan bahwa Luffy berbeda dari bajak laut kebanyakan. Smoker sendiri saat ini tidak lagi berusaha untuk menangkap Luffy, meskipun sebenarnya dia masih memiliki keinginan untuk melakukannya.
Tidak banyak karakter villain atau musuh yang dihadapi Luffy yang akhirnya mau mengakui kekuatan Luffy. Rata-rata mereka memandang remeh musuhnya, dan bahkan tidak menganggap musuhnya. Hal ini menunjukan bahwa para villain tersebut memiliki “kode etik” yang membuat mereka berbeda dari villain pada umumnya.
