Menyalamatkan Nyawa Penduduk Desa Dengan Menjadi Bawahan Arlong

Arlong dan para kelompok bajak laut Matahari yang notabene adalah manusia ikan, bertanggung jawab atas hancurnya desa yang menjadi tempat tinggal bagi Nami. Arlong dan kelompoknya meminta uang dalam jumlah tertentu, sebagai pengganti atas nyawa mereka. Jika mereka tidak membayar, maka Arlong akan menghukum mereka dengan brutal.

Nami kemudian mengajukan dirinya untuk menjadi bawahan dari Arlong dengan syarat dia harus mengampuni nyawa para penduduk. Nami kemudian menjadi navigator bagi Arlong, dan Nami juga terus mengumpulkan uang demi penduduk desa. Dia bahkan sempat berhasil menipu Luffy. Kemenangan Luffy atas Arlong membuat Nami akhirnya membuat Nami terkesima dan mau bergabung dengan krunya.

Menyelamatkan Sanji Dari Kalifa

Kalifa merupakan salah satu agen dari CP-9 yang bertarung melawan kelompok Topi Jerami dalam arc Enies Lobby. Kalifa sendiri awalnya harus bertarug menghadapi Sanji. Meskipun Sanji bisa saja mengalahkan Kalifa, namun prinsipnya tentang wanita membuatnya tidak bisa melakukan apa-apa. Akhirnya Sanji berhasil dibuat tidak sadarkan diri dan ilempar dari sebuah balkon yang tinggi.

Mengagumi apa yang menjadi prinsip Sanji, membuat Nami akhirnya menghadapi Kalifa sendiri. Dengan semua kemampuan yang dia miliki serta kemampuan buah iblisnya, Kalifa mungkin bisa menang mudah melawan Nami. Tapi, yang terjadi justru sebaliknya. Nami, dengan cerdasnya mengalahkan Kalifa dengan Cloud Tempo, setelah perhatiannya terpecah oleh kemunculan Zoan Chopper.

Berhasil Memaksa Foxy Mengungkapkan Kekuatannya

Tantangan bernama Davy Back fight diadakan oleh Foxy untuk menculik dan mengabil kru topi Jerami. Dalam kompetisi pertama, mereka harus menjalankan tantangan melewati rintangan yang memang sengaja dipersiapkan agar kelompok Topi jerami kalah. Nami sendiri berhasil membuat kelompoknya menghindari batu karang dan juga pusaran air, tanpa menghancurkan kapalnya. Meskipun Foxy kemudian mencegah Nami untuk menang dengan kekuatan buah iblis Slow Slow, namun keompok Topi Jerami justru membuat hal tersebut menjadi senjata mereka untuk menghadapi Foxy.

Nami Memberikan Kebenaran Mengenai Robin Sebelum Tiba di Enies Lobby

Sebelum kelompok Topi Jerami tiba di Enies Lobby, kelompok Topi Jerami terbagi dua mengenai sosok Robin. Setelah Iceburg berhasil selamat dari upaya pembunuhan oleh agen CP-9, dia kemudian menjelaskan pertukaranya dengan sang arkeolog sebelum Robin pergi dari rumah sakit untuk bertemu dengan Nami. Nami kemudian menjelaskan pada yang lain bahwa semua sikap Robin tersebut sengaja dia lakukan demi melindungi mereka.

Pada akhirnya semua sepakat bahwa Robin harus dielamatkan. Mereka akhirnya bertarung dengan sekuat tenaga untuk menyelamatkan Robin dari tangan Spandam dan CP-9. Dan puncaknya adalah ketika Robin berteriak kepada Nami dan seluruh kru Topi Jerami bahwa dia ingin hidup, dia ingin bergabung bersama mereka, menjadi momen paling epik dan tidak terlupakan.

Menyelamatkan Luffy dari Meriam Buggy

Meskipun Nami dan Luffy berpura-pura dalam penangkapan Luffy, Buggy meminta Nami untuk membuktikan kesetiaannya melalui sebuah tes. Buggy meminta Nami untuk menembakan meriam ke arah Luffy, yang tentu akan membunuh nyawa Luffy. Namun, meskipun situasinya sangat mendesak dimana Nami dikelilingi oleh musuh, dia kemudian menghentikan sumbu meriam tersebut dengan tangannya, beruntung anak buah Buggy tidak sempat untuk menyadari hal tersebut dan melawan balik. Zoro kemudian dengan cepat menyerang mereka dan akhirnya mengalahkan mereka.

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.