Kemunculan sosok Trafalgar D. Walter Law dalam petualangan Luffy di cerita One Piece, memberikan warna yang berbeda dan juga baru. Sosok Law sendiri pertama kali diperkenalkan di arc Sabaody, bersama dengan Luffy dan para Supernova lainnya. Sebenarnya pertemuan pertama mereka pun tidak begitu mulus, dimana mereka bahkan tidak sempat saling sapa.

Pertemuan mereka terjadi setelah Luffy memukul Saint Charlos di pelelangan budak, dan pada saat itu situasi semakin memburuk dimana admiral dipanggil ke lokasi tersebut. Akhirnya mau tidak mau Luffy, Law, dan Kidd bertarung bersama untuk pertama kali. Kemudian entah apa alasannya, Law membantu Luffy di pertempuran Marineford dengan membawanya pergi dan menyembuhkannya.

Ternyata hubungan Law dan Luffy tidak berhenti sampai disitu. Pasca time-skip, Luffy dan Law justru bahkan membuat sebuah aliansi ketika mereka di Punk Hazard. Aliansi ini dibentuk karena mereka memiliki tujuan yang sama, yaitu mengalahkan Kaido. Meskipun ada sedikit perbedaan pendapat tentang apa itu aliansi, namun pada akhirnya hubungan mereka tetap positif.

Pinterest.com

Law seolah berusaha memahami dan memaklumi segala tingkah konyol dan kebodohan Luffy, meskipun pada awalnya hal itu berat bagi Law. Yang menarik adalah Luffy justru melakukan hal yang sebaliknya. Luffy menganggap bahwa Law sudah menjadi bagian dari Nakamanya, sehingga sering kali dia bertindak semaunya. Tapi, bukan berarti Luffy meremehkan atau melecehkan Law.

Meskipun begitu Law sendiri sepertinya memiliki keraguan terhadap Luffy. Dia meragukan apakah Luffy memang benar diandalkan, mengingat sikapnya yang tidak peduli. Meskipun Law pada awalnya berharap bahwa dia bisa “menggunakan” Luffy untuk mengalahkan Kaido karena sikapnya yang tidak bisa ditebak, namun Law justru berbalik malah dia yang merasa dimanfaatkan.

Dalam arc Wano yang berjalan sekarang, satu hal yang selalu menjadi kekhawatiran Law adalah bagaimana Luffy selalu terlibat dalam masalah dan hal itu akan merusak rencana yang sudah dia bangun. Namun, tetap saja Law memiliki rasa percaya yang sangat dalam terhadap Luffy, yang mana hal sebenarnya diluar dugaan Law sebelumnya ketika dia pertama kali membangun aliansi tersebut.

Aminoapps.com

Banyak fans yang membandingkan Luffy dan Law adalah bagaikan Roger dan Whitebeard. Namun, sebenarnya ada perbandingan yang lebih tepat atau mendekati kesamaan diantara mereka yaitu Garp dan Sengoku. Ada beberapa hal yang menjadi poin penjelasan mengapa ada kesamaan antara Law dan Luffy serta Garp dan Sengoku.

Pertama, Garp adalah kakek dari Luffy dan Sengoku adalah kakek dari sosok yang memiliki koneksi dengan Law yaitu Rosinante. Rosinante sendiri merupakan sosok ayah bagi Law, sedangkan Sengoku sudah dianggap sosok ayah bagi Rosinante. Jadi, intinya Sengoku adalah “kakek” bagi Law. Kedua, mereka memiliki kepribadian yang sama-sama dinamis dan penuh dengan humor.

Garp adalah sosok yang tidak peduli, ceroboh, dan humoris, sedangkan Sengoku adalah sosok yang serius dan penuh dengan perhitungan. Ketiga, Luffy dan Law adalah sekutu dibandingkan rival. Sama halnya seperti Sengoku dan Garp yang lebih dilihat seperti partner dibandingkan rival. Sedangkan Koby memiliki kemiripan seperti Kuzan, dimana Koby selalu memuji dan mengagumi sosok Luffy. Sama seperti halnya dulu Kuzan mengagumi sosok Garp.

Kesimpulannya, jika diperhatikan dengan baik dan dibayangkan, sebenarnya Luffy dan Law adalah perwujudan dari Garp dan Sengoku jika mereka adalah seorang bajak laut. Ini adalah salah satu hal yang menarik dari cerita One Piece dan sebuah dinamisme karakter yang membuat semuanya terasa apik. Bagaimana menurut kalian Geeks, apakah kalian setuju dengan hal ini?

Featured image: gallery.minitokyo.net

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.