Eiichiro Oda, kreator sekaligus penulis untuk manga One Piece sempat membuat sebuah pernyataan yang mengejutkan dimana Oda Sensei menyebutkan bahwa One Piece akan tamat dalam 5 tahun kedepan. Melihat hal ini, para fans sendiri bertanya-tanya apakah Oda sensei memang akan bisa menyelesaikan ceritanya dalam lima tahun kedepan. Di awal kemunculan One Piece sendiri, Oda Sensei sempat mengatakan hal yang sama dimana kenyataanya justru One Piece masih berjalan sampai sekarang.
Jika memang Oda Sensei akan mengakhiri cerita One Piece tepat dalam lima tahun kedepan, maka artinya kita akan memiliki satu arc pendek dan satu arc Panjang pasca arc Wanokuni selesai. Dan jika memang apa yang dikatakan Oda Sensei benar adanya, maka cerita One Piece akan selesai atau tamat di pertengahan tahun 2024 terhitung sejak pernyataan tersebut dibuat pada September 2019 kemarin.
Selama ini Oda memiliki pola perilisan dari manga One Piece. Dan melihat pola perilisan tersebut – yang mana Oda Sensei akan mengambil jeda setelah perilisan tiga chapter berturut-turut – maka bisa dihitung bahwa Oda Sensei merilis 36-40 setiap tahunnya. Berdasarkan perhitungan ini, kita setidaknya bisa mendapatkan hitungan kasar dari chapter yang tersisa dan jumlah arc yang akan muncul untuk membuktikan bahwa apakah Oda Sensei memang akan menyelesaikannya dalam lima tahun.
- Chapter 1000 – 1007 (Januari 2021)
- Chapter 1040 – 1047 (Januari 2022)
- Chapter 1076 – 1087 (Januari 2023)
- Chapter 1103 – 1127 (Januari 2024)
- Chapter 1125 – 1147 (Pertengahan 2024)
- Chapter 1139 – 1167 (Januari 2025)
Jadi, dengan hitungan di atas bisa kita simpulkan bahwa setidaknya One Piece masih memiliki 150-175 chapter sebelum kemudian benar-benar akan tamat. Dengan jumlah 175 chapter, kira-kira cerita apa yang bisa ditampilkan oleh Oda Sensei? Berdasarkan dari Saga yang sudah ditampilkan dalam cerita One Piece, berbagai arc di dalamnya terbagi menjadi tiga jenis pertama adalah arc pendek, menengah, dan Panjang.
Untuk arc kecil/minimum biasanya memiliki jumlah chapter mencapai 11 atau kurang. Biasanya arc pendek ini merupakan transisi menuju arc selanjutnya. Beberapa contohnya adalah Logue Town, Whiskey Peak, Romance Dawn, atau Amazon Lilly. Kemudian untuk arc pendek biasanya memiliki 11 sampai 25 chapter. Arc menengah ini biasanya menjadi sebuah cerita tersendiri dan sangat jarang menjadi sebuah arc transisi.
Beberapa contoh dari arc pendek adalah Jaya, Little Garden, Sabaody, dan Zou. Ada juga arc menengah yang mana dalam arc ini biasanya memiliki 25 sampai 50 chapter secara keseluruhan. Arc ini memiliki cerita sendiri, dengan adanya cerita tentang pertarungan Luffy melawan pemimpin pasukan, atau bahkan terkadang para kru lainnya juga ikut membantu dalam pertarungan tersebut.
Untuk contoh dari arc menengah sendiri diantaranya adalah Impel Down, Baratie, Arlong Park, Thriller Bark, dan beberapa lainnya. Kemudian yang terakhir adalah arc dengan durasi Panjang, dimana dalam arc ini biasanya memiliki lebih dari 50 chapter. Biasanya dalam arc ini, kita bisa melihat cerita tentang konflik antara kru bajak laut Luffy dan kru bajak laut lain.
Dan dalam pertarungan utamanya kita akan melihat Luffy melawan bos utama dan para kru Topi Jerami kru musuh. Arc panjang ini biasanya menjadi puncak dari sebuah Saga yang Panjang. Contoh nyatanya adalah Water 7, Alabasta, pulau langit, Dressrosa, dan tentunya adalah Wanokuni. Seperti yang disebutkan di atas, kita masih memiliki 175 chapter lagi untuk lima tahun kedepan, dan untuk memprediksi berapa arc yang tersisa tentu bukan hal mudah.
Dalam industri manga/komik terdapat sebuah istilah yang disebut sebagai ‘Length Creep’ dimana sebuah cerita shonen dengan sengaja “diulur-ulur” per arc-nya agar terus bisa muncul. Singkatnya, dengan popularitas sebuah judul manga tentu akan membuat pihak penerbit untuk selama mungkin berada di bawah “kendali” mereka. Hal ini umum terjadi di manga yang sudah berjalan bertahun-tahun.
Untuk sebuah arc yang pendek, One Piece tidak pernah terpengaruh oleh tren Length Creep tersebut. Namun, lain halnya dengan arc yang masuk dalam kategori lama/panjang. Contohnya adalah arc Wanokuni saat ini, yang masih terus berlangsung sampai sekarang. Jadi, kesimpulan dari semua pembahasan ini adalah ada 175 chapter tersisa untuk bisa mengakhiri cerita One Piece.
Untuk bisa mengakhiri ceritanya dengan sisa chapter tersebut solusinya adalah Oda harus menyelesaikan arc Wano dalam 120an chapter, kemudian sebuah chapter transisi singkat, dan kemudian menghadirkan satu arc panjang lainnya, serta epilog singkat. Pertanyaanya kemudian apakah dengan perhitungan ini lima tahun akan menjadi angka yang tepat? Jawabannya belum tentu.
Hal ini dilihat dari masih ada banyaknya hal-hal yang masih menggantung yang masih butuh banyak penjelasan. Hal ini memunculkan sikap skeptis mengenai pernyataan Oda Sensei sebelumnya. Namun, dengan adanya perubahan sikap dari editor One Piece, Naito, yang sebelumnya menyatakan bahwa hal itu tidak mungkin lalu kemudian berubah mejadi “mungkin” maka bisa jadi Oda Sensei sudah menemukan jalan untuk menjelaskan semuanya.
Namun, jika melihat secara logis dan melihat pola yang ada untuk menutup semua cerita One Piece dengan baik 175 chapter dirasa kurang cukup. Setidaknya perlu 325-350 chapter lagi atau sekitar 3 tahun lebih untuk benar-benar mengakhiri ceritanya. Mengingat One Piece adalah cerita yang besar, tentunya Oda Sensei tidak mau untuk mengakhiri semuanya dengan terkesan terburu-buru. Jangan sampai akhirnya nanti justu menjadi sebuah anti-klimaks di kalangan para fans, dan akan terus diingat sebagai manga dengan akhir yang kurang baik.
