Nyawa Uzumaki Naruto kini diujung tanduk. Pertarungannya melawan Isshiki Otsutsuki membuat Naruto harus melakukan langkah terakhir, yang mana hal tersebut bisa mengancam nyawanya. Hal ini terjadi karena Sasuke, Naruto, dan Boruto tidak memiliki pilihan lain untuk bisa mengalahkan Isshiki Otsutsuki yang akan mengancam keselamatan bukan hanya Konoha, tapi seluruh dunia shinobi.
Isshiki Otsutsuki menjadi lawan tangguh yang harus dihadapi oleh mereka bertiga. Hal ini dikarenakan menurut Amado, tidak ada lagi orang yang bisa menghentikan Isshiki selain Naruto dan Sasuke. Tujuan Isshiki sendiri hanya satu yaitu mendapatkan Kawaki, sebagai wadah reinkarnasi dirinya yang sempurna. Namun, Naruto tentunya tidak akan semudah itu menyerahkan Kawaki kepada Isshiki.
Melihat perbedaan kekuatan ini membuat para fans sedikit miris, karena dua ninja terkuat di dunia tidak mampu memberikan perlawanan terhadap Isshiki. Mereka bahkan tidak mampu untuk sekedar melayangkan serangan ke arah Isshiki. Sang Otsutsuki tersebut selalu bisa menghindar atau menangkis serangannya. Karena hal inilah Naruto kemudian berniat nekat sebagai langkah terakhir.
Kurama yang sebenarnya memberikan saran kepada Naruto untuk menggunakan mode terakhir untuk menghadapi Isshiki. Kurama sebelumnya memberikan peringatan bahwa, jika Naruto serius melakukan hal ini maka nyawanya akan terancam. Dan Naruto sendiri tidak peduli akan hal tersebut. Menurut Naruto, dia sudah siap mati sejak menjabat sebagai Hokage.
Melihat fenomena ini, sepertinya ada semacam “kutukan” dalam siklus Hokage. Kutukan tersebut adalah mereka yang memang merupakan seorang Hokage yang hebat, pasti akan tewas dalam pertarungan demi melindungi desanya. Hal ini bisa dilihat dari mulai Hokage pertama sampai Hokage ketujuh. Sebagian besar mereka yang mati, semuanya tewas karena melindungi Konoha.
Salah satu contoh nyata yang paling fenomenal adalah Hiruzen Sarutobi, yang harus tewas karena melindungi Konoha dari serangan Orochimaru. Atau contoh lainnya adalah Minato Namikaze, sang Hokage keempat yang rela mengorbankan nyawanya demi melindungi Konoha dari serangan Kyuubi. Dan sekarang, Naruto berada di jalur yang sama, melindungi Konoha dari serangan Isshiki.
Bukankah Tsunade adalah Hokage yang hebat? Bukankah Kakashi adalah Hokage yang cerdas? Mengapa mereka tidak mati? Bukan berarti mereka yang masih hidup bukanlah Hokage hebat, hanya saja mungkin mereka berhasil lolos dari kutukan ini. Contohnya seperti Kakashi yang sebenarnya menjadi Hokage hanya untuk mengisi kekosongan posisinya saja, sambil mempersiapkan Naruto untuk posisi tersebut.
Menjadi seorang Hokage memang adalah tugas yang berat. Mereka harus bisa menjadi pemimpin dan pelindung bagi penduduknya. Mereka harus bisa menjadi yang terkuat. Intinya beban Naruto sangatlah besar dengan menjadi Hokage, dan nyawa memang sudah wajib mereka pertaruhkan demi melindungi para masyarakat.
Apa yang dilihat dari peristiwa Naruto ini, memang bisa dilihat dari dua sisi. Di satu sisi, apa yang dilakukan oleh Naruto sangatlah heroik. Naruto sadar bahwa sebagai Hokage dia harus bisa menghentikan ancaman yang datang, apapun caranya dan taruhannya. Tapi, di sisi lain, hal ini seolah menunjukan “sisi gelap” menjadi seorang Hokage.
Jika saja, Naruto tidak menjadi Hokage dan lebih memilih menjadi seorang guru, atau apapun, nyawanya pasti tidak akan terancam. Setidaknya, dia tidak terlalu bertanggung jawab besar terhadap nasib orang-orang. Namun, itu mungkin bukan menjadi jalan ninja Naruto. Kita nantikan saja ya Geeks, apakah Naruto memang benar akan mati melawan Isshiki.
