Dalam cerita One Piece, pengkhianatan menjadi sesuatu yang sangat umum terjadi. Entah itu untuk kebaikan atau keburukan. Contohnya ketika Nami pernah mengkhianati Luffy demi mengambil hartanya. Atau ketika Robin yang juga sempat mengincar nyawa Luffy karena bekerja di Baroque Works, sebelum kemudian dia mengkhianati bosnya, Crocodile, demi bergabung bersama Luffy.
Kaido sendiri pernah mengatakan di beberapa chapter yang lalu, bahwa memang sudah menjadi sifat seorang bajak laut untuk saling mengkhianati satu sama lain. Namun, hal ini memang tidak berlaku untuk Luffy dan kelompok Topi Jerami. Ironisnya, apa yang diungkapkan oleh Kaido justru dialami oleh kelompoknya. Hal ini diperlihatkan ketika anaknya, Yamato, memilih untuk bergabung dengan Luffy daripada bergabung dengan ayahnya.
Pengkhianatan oleh Yamato sebenarnya sudah terjadi sejak dia masih kecil, dimana dia justru lebih mengidolakan sosok Kozuki Oden dibandingkan ayahnya. Padahal, Oden sendiri adalah musuh dari Kaido. Perlakuan kasar terhadap Yamato, dan menganggapnya sebagai tawanan, membuat Yamato akhirnya memutuskan untuk berpindah kubu. Yamato bahkan sangat ingin menghajar ayahnya sendiri.
Yang paling baru adalah X Drake. Apa yang dia lakukan dengan membebaskan Law dari tawanan Hawkins, nyatanya berujung pada terbongkarnya identitas Drake yang sebenarnya. Seperti yang kita ketahui, Drake ternyata adalah pemimpin dari organisasi rahasia angkatan laut, SWORD. Mereka tidak bekerja untuk angkatan laut ataupun Pemerintah Dunia. Misi Drake sendiri saat ini menyusup ke kelompok bajak laut Beasts, dan mencari informasi sebanyak mungkin.
Sayangnya, usaha Drake tersebut gagal karena Queen dan Who’s Who serta Basil Hawkins tahu bahwa Drake adalah pengkhianat. Saat ini, Drake tidak memiliki jalan lain selain bergabung dengan Luffy. Selain agar peluang hidupnya semakin besar, Luffy dan Drake sendiri memiliki tujuan yang sama yaitu untuk mengalahkan Kaido. Lalu, siapa lagi yang akan berkhianat di kubu Kaido?
Pertama, Basil Hawkins. Bergabungnya Hawkins ke kelompok bajak laut Beasts sebenarnya sangat terpaksa. Pada saat itu, kelompoknya hancur lebur diserang kelompok Beasts. Pilihannya hanya ada dua, bergabung dengan mereka atau hancur. Hawkins memilih untuk bergabung dengan kelompok Beasts dan akhirnya menjadi salah satu andalan kelompok ini.
Menariknya, Hawkins sempat meramal dan menyebutkan bahwa peluang “pria” tersebut untuk bertahan hidup hanya satu persen. Kita tidak tahu siapa sebenarnya sosok yang dimaksud oleh Hawkins, apakah Drake atau sosok Luffy? ada kemungkinan bahwa satu persen tersebut adalah Luffy. Dan dengan mengetahui hal tersebut, Hawkins akan membantu Luffy mengalahkan Kaido.
Hawkins hanya tinggal menunggu momen yang tepat untuk kemudian menyerang Kaido dan membantu Luffy. Sosok lainnya yang kemungkinan akan berkhianat kepada Kaido adalah Scratchmen Apoo. Sebenarnya, cerita Apoo sama dengan cerita Hawkins. Dia terpaksa bergabung dengan kelompok Beasts karena tidak ada pilihan lainnya.
Apoo sendiri dikenal sebagai bajak laut yang senang untuk mencari aman. Dia tidak ragu untuk berkhianat, selama itu akan mampu menyelamatkan nyawanya. Memang titel “kutu loncat” pantas disematkan kepada Apoo. Namun, ketika melihat situasi Kaido yang sudah sekarat karena mampu dikalahkan oleh Luffy, bukan tidak mungkin jika Apoo kemudian memilih berkhianat.
Lagipula, Apoo masih sangat ingin berpetualang jauh di New World. Jadi, tidak aneh jika dia memilih pilihan yang cenderung aman baginya. Dan yang terakhir, yang bisa mengkhianati Kaido adalah Big Mom. Bukankah Big Mom dan Kaido menjalin kerja sama? Untuk menjawab hal ini, kita perlu melihat lagi apa yang dilakukan oleh Kaido terhadap Orochi, dimana dia tidak segan memenggal kepala Orochi.
Hal ini juga berlaku terhadap Big Mom kepada Kaido. Big Mom tentunya tidak akan ragu untuk berkhianat atau mengkhianati Kaido. Big Mom memiliki kekuatan, dia memiliki pasukan, dan lagipula situasinya menguntungkan, 2 vs 1. Berkhianat sepertinya sudah menjadi salah satu kebiasaan atau tabiat mereka, karena seperti yang dijelaskan oleh Sengoku, saling serang atau saling membunuh adalah hal yang biasa di dalam kelompok bajak laut Rocks.
Selama mereka mampu dan memiliki kekuatan, mereka bisa menggeser siapapun. Inilah yang kemudian diterapkan di kelompok bajak laut Beasts. Dan mungkin inilah hal yang diadaptasi oleh para mantan krunya dari sang kapten. Intinya, pengkhianatan bukanlah hal mustahil diantara Kaido dan Big Mom. Lagipula, hal ini sudah sejak lama diprediksi oleh para fans.
