Dalam cerita di seri Naruto, desa Konoha dikenal sebagai salah satu desa terkuat dengan para shinobi yang juga luar biasa. Konoha sudah banyak melahirkan berbagai shinobi tangguh dan terkenal. Contohnya adalah Naruto, yang menjadi protagonis utama dalam serinya. Tapi, yang luar biasa adalah ada salah satu shinobi Konoha yang banyak ditakuti oleh desa lainnya. Bahkan ada sebuah peraturan dimana mereka harus kabur ketika melihat shinobi tersebut.

Saat perang besar ninja ketiga, desa Iwa memberikan sebuah perintah penting kepada semua shinobinya yaitu mereka harus kabur atau lari ketika mereka menghadapi Minato Namikaze sang kilat kuning. Perintah tersebut sengaja dikeluarkan oleh desa Iwa karena mereka menganggap Minato terlalu kuat untuk mereka hadapi, baik secara individu maupun secara kelompok.

Dalam perintah tersebut, tidak peduli dalam situasi apapun, ketika mereka melihat ada Minato Namikaze dengan segera mereka harus pergi dari lokasi tersebut. Tindakan yang dilakukan oleh desa Iwa ini ternyata dilakukan juga oleh desa lainnya, dimana mereka juga memerintahkan para shinobinya untuk kabur ketika melihat Minato. Mereka yang memutuskan untuk menghadapi Minato, biasanya berakhir dengan tragis di tangannya.

Dalam masa perang, Minato pernah menghabisi 1000 shinobi desa Iwa sendirian. Tanpa bantuan siapapun dan dalam waktu singkat.  Dia juga menghancurkan jembatan Kanabi untuk memotong persediaan kepada desa Iwa. Hal tersebut memaksa Tsuchikage akhirnya menandatangani perjanjian damai dengan Konoha. Dan sebagai shinobi, kemahsyuran nama Minato sampai ke telinga semua orang.

Atas prestasi yang dia raih, di usianya yang masih muda dia sudah dipilih untuk menjadi Hokage keempat. Salah satu alasan mengapa Minato begitu ditakuti adalah teknik yang dia gunakan yaitu Flying Thunder God dan Body Flicker. Dengan menggunakan teknik tersebut, Minato bisa berpindah dengan sangat cepat – saking cepatnya bisa seringkali dianggap sebagai teleportasi – dari satu lokasi ke lokasi lainnya.

Minato pernah bertarung melawan Raikage dan Killer Bee, dan dia berhasil menghindari pukulan tercepat yang dimiliki oleh Raikage. Bahkan, dia hampir bisa menusuk Raikage sebelum kemudian dihentikan oleh Killer Bee. Perintah untuk kabur dari tempat ketika melihat sosok Minato, bukanlah sebuah keputusan yang gegabah atau sebuah keputusan yang berlebihan. Hal tersebut sengaja dibuat justru untuk melindungi nyawa para shinobi mereka sebelum mati dengan sia-sia.

Minato merupakan seorang shinobi yang sangat cerdas, dimana dia mampu menyempurnakan teknik Flying Thunder God dari sosok yang menciptakananya, Tobirama. Minato juga merupakan orang yang menciptakan sebuah teknik elemen angin yang sangat dahsyat yaitu Rasengan. Bahkan, Minato yang kemudian mengajari gurunya, Jiraiya, teknik ini sebelum diwariskan kepada anaknya, Naruto.

Pencapaian yang sangat luar biasa dari Minato adalah mampu menyegel Kurama, dengan bantuan sang istri, Kushina. Hal itu harus dibayar mahal dengan kematian Minato dan Kushina. Serta Naruto harus menanggung “beban” dimana dia dicemooh dan dijauhi akibat “membunuh” penyelamat nyawa mereka. Menghadapi shinobi seperti Minato memang tidak akan pernah ada gunanya, selain nyawa shinobi tersebut menghilang. Jadi, periintah untuk kabur dari Minato merupakan sebuah tindakan penyelamatan yang tepat.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.