Di babak ketiga arc Wano ini kita dikejutkan dengan adanya seorang pengkhianat, yang membongkar setiap rencana yang dibangun oleh Luffy dan yang lainnya. Contohnya adalah ketika semua perahu yang akan digunakan oleh mereka menuju pulau Onigashima hancur terbakar. Mereka pun kini mengincar nyawa Hiyori yang ternyata masih hidup. Ada seseorang yang memberikan informasi tersebut kepada Orochi dan Kaido.

Pertanyaannya kemudian siapa pengkhianat tersebut? apakah memang ada pengkhianatan diantara mereka? itulah yang masih menjadi misteri sampai saat ini. namun, banyak teori dan petunjuk yang mengarah pada kesimpulan bahwa salah satu dari sembilan bawahan Kozuki Oden merupakan pengkhianatnya. Beberapa teori yang berkembang, dugaan mengarah pada Shinobu, Denjiro, dan Kanjuro.

Tapi, apakah benar salah satu dari Red Scabbards merupakan pengkhianat kelompok aliansi Luffy? Di chapter 971 kemarin, kita diperlihatkan bagaimana Kozuki Oden dan Red Scabbards akhirnya harus dieksekusi karena usaha mereka untuk membunuh Kaido dan Orochi gagal. Mereka dieksekusi dengan cara direbus hidup-hidup diatas sebuah minyak yang mendidih.

Yang menarik adalah tidak ada satu orang pun dari Red Scabbards yang “diistimewakan” oleh Kaido maupun Orochi. Mereka semua sama-sama masuk dalam kuali raksasa untuk direbus hidup-hidup. Hal ini tentunya menyiratkan sebuah situasi dimana sepertinya memang tidak ada pengkhianat di tubuh Red Scabbards

Di sisi lain Shinobu pun tampak tertekan dengan situasi eksekusi tersebut. bahkan, dialah orang yang memberi tahu fakta bahwa Kozuki Oden melakukan tarian telanjang di tengah kota demi menyelamatkan masyarakat yang diculik dan disekap oleh Orochi. Shinobu juga tidak ragu membeberkan tentang rahasia sebenarnya tentang Orochi, dimana dia tidak memiliki niat baik terhadap Wano dan warganya.

Berdasarkan hal tersebut ada dua kemungkinan. Pertama, memang ada pengkhianatan di dalam Red Scabbards. Jika iya, maka kemungkinan pelakunya adalah Kanjuro, yang bisa menggambar dirinya sendiri. Sebelumnya juga disebutkan ketika Red Scabbards terlempar ke 20 tahun yang akan datang, muncul dua ekor burung aneh di sekitar Kanjuro, yang kemungkinan sengaja digambar olehnya.

Kedua,pengkhianatnya bukan berasal dari Red Scabbards. Seperti yang Kaido ungkapkan kepada Oden, sebelum pertarungan mereka terjadi, dia memiliki seorang mata-mata yang ditempatkan di dalam kastil milik Kozuki Oden. Namun, siapa mata-mata tersebut? apakah memang Kanjuro atau ada pelaku lainnya? mungkin di chapter yang akan datang kita akan mengetahui jawabannya.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.