Apa jadinya dunia di Marvel Universe tanpa kehadiran Avengers. Mungkin para villains akan dapat dengan mudah datang dan muncul kemudian mencoba untuk mengambil alih dunia. Tapi, setelah Thanos berhasil mengumpulkan keenam Infinity Stones dan melakukan Decimation, Avengers tidak bisa berbuat banyak. Setengah dari penduduk yang ada dunia tersebut berubah menjadi debu.

Beberapa anggota Avengers juga ikut menjadi korban, seperti Spider-Man, Scarlet Witch, Vision Doctor Strange, Falcon, Black Panther, bahkan Groot juga ikut menjadi korban. Saat ini, anggota Avengers yang tersisa mencoba untuk mencari cara mengalahkan Thanos dan mengembalikan keadaan seperti semula. Di atas kertas, Avengers yang berisikan Tony Stark, Rocket Racoon, Nebula, Ant-Man, War Machine, dan Captain Marvel, adalah tim yang sangat kuat. Tapi, apakah mereka sanggup melawan Thanos? Masih belum diketahui.

Musuh selanjutnya yang akan dihadapi oleh Avengers tentunya akan semakin kuat kedepannya. Dengan kabar yang menyebutkan beberapa karakter utama Avengers akan mundur dari perannya, hal itu menyisakan tempat yang besar dalam kekuatan inti Avengers. Bagaimana mereka bisa kembali memperkuat Avengers?

Ide Membuat Avengers

Sebelum ke pembahasan yang lebih dalam, mari kita sedikit flashback. Nick Fury mempunyai sebuah gagasan, kalau bumi perlu membentuk sebuah kelompok dari orang-orang yang terpilih untuk dipersiapkan bertarung melawan sesuatu yang tidak bisa dilawan oleh orang biasa. Maka, terbentuklah Avengers dan konsep ini cukup sukses. Hal ini dibuktikan dalam film pertama mereka pada 2012 lalu, saat Loki dan the Chitauri menyerang New York.

Setelah itu, mereka kemudian melindungi bumi dari serangan kelompok Hydra sampai serangan dari Ultron. Tapi, mereka juga membuat kesalahan yang berakibat meninggalnya puluhan orang di Lagos hal itu membuat PBB membuat sebuah perjanjian Sokovia, kekuatan para Avengers harus diawasi agar tidak menjadi kelompok yang destruktif dan merugikan orang. Sebagian menolak, sebagian lagi mendukung. Hal itu memunculkan sebuah perseteruan antara Tony dan Steve hingga para Avengers terbagi menjadi dua kubu.

Di kubu Captain America, sebagian besar diisi oleh para anggota baru yang kurang berpengalaman seperti Scarlett Witch dan Ant-Man. Meskipun kepemimpinan Steve dan Natasha tidak diragukan lagi, para anggota Avengers yang baru ini belum mempunyai pengalaman bertempur yang cukup dan belum terlalu menguasai situasi di lapangan.

Meskipun sempat terpecah, di Infinity War dua tim Avengers tersebut kemudian bergabung dan bahkan berkolaborasi dengan tim Guardians of the Galaxy untuk mengalahkan Thanos. Tapi, meskipun mereka sudah menggabungkan kekuatan, mereka masih tetap memiliki kelemahan dan kekurangan tenaga saat melawan Thanos. Ini membuktikan jika saat ini kekuatan para Avengers belum cukup untuk melawan ancaman dari luar Bumi. Lalu jika MCU masih akan berlanjut ke phase 4, apa yang harus mereka siapkan demi melawan ancaman selanjutnya yang mungkin lebih berat dari Thanos?

Avengers yang Lebih Kuat

Marvel tentunya punya banyak sekali daftar superhero di pepustakaan mereka untuk bisa membentuk sebuah tim Avengers yang baru, yang mungkin secara potensi lebih baik dan lebih kuat dibandingkan dengan anggota Avengers yang lama.

Kalau para pahlawan Marvel berhasil mengembalikan universe seperti semula di film Avengers: Endgame nanti. Mereka pastinya akan perlu untuk membangun sebuah tim yang baru yang bisa melindungi masa depan MCU dari berbagai serangan yang lebih dahsyat. Dan Marvel Studios pun tampaknya sudah mulai melakukan “regenerasi” anggota Avengers.

Di banding dengan Avengers generasi pertama, anggota Avengers saat ini bisa dibilang memiliki berbagai aspek spesifik yang saling melengkapi. Maka katakanlah Captain America, Iron Man, dan Thor yang akan “karirnya” akan selesai di Endgame karena habisnya masa kontrak, mungkin tidak akan terlalu berpengaruh pada kekuatan Avengers secara keseluruhan.

Contohnya adalah Doctor Strange yang merupakan master di bidang seni mistik. Lalu Ant-Man yang memiliki banyak pengetahuan tentang dunia Quantum dan tentu saja Captain Marvel, pahlawan yang paling kuat di MCU. Dalam dua dekade terakhir ini, Carol sudah berkeliling galaksi untuk menghadapi berbagai ancaman serius. Hal itu menjadikan Carol ahli untuk menangani ancaman kosmik.

Disamping itu, ada pula Spider-Man yang mewakili rasa muda, enerjik, dan optimisme. Black Panther yang memiliki jiwa kepemimpinan seorang raja, sekaligus adiknya yang merupakan salah satu orang paling jenius di dunia. Selain itu ada pula para anggota GOTG yang bisa menjadi kekuatan tambahan dengan keahlian mereka masing-masing. Namun apakah para Avengers “baru” ini cukup untuk menjadi penjaga Bumi terhebat?

Shang-Chi Dan Eternal

Menjawab hal tersebut, Marvel Studios telah mengumumkan rooster baru untuk bergabung dengan para Avengers, ya itu Shang-Chi, seorang “superhero” yang merupakan ahli di bidang ilmu bela diri. Marvel sendiri sudah punya rencana khusus untuk Shang, yaitu dengan membuatkan film solonya yang akan segera tayang. Filmnya sendiri akan disutradarai oleh Destin Daniel Cretton.

Dalam komiknya sendiri, Shang dikenal sebagai master Kung Fu dan juga ahli dalam pertarungan jarak dekat. Dia bahkan bisa mengalirkan energi Chi miliknya untuk bisa menembus bata, beton, dan besi. Shang bahkan pernah mengalahkan banyak villain superhuman.

Selain itu, marvel Studios juga telah memutuskan untuk membuat film The Eternals, yang mana pastinya akan memperluas dunia kosmik di MCU. Ini bisa jadi petunjuk, kemana arah Avengers selanjutnya di Phase 4 nanti. Dengan asumsi Eternals akan jadi bagian dari Avengers, mereka akan jadi tambahan pelindung bumi yang mengusung konsep cosmic heroes, namun di sisi lain, Marvel juga masih mempertahankan konsep earth based heroes dengan kehadiran Shang Chi.

Intinya, meskipun kita masih belum mengetahui banyak tentang bagaimana Shang Chi dan Eternals akan bergabung dengan Avengers, namun mereka akan menjadi pilihan tepat sebagai anggota baru yang lebih kuat di tengah ancaman berbagai musuh yang juga lebih dahsyat.

Penulis merupakan penggemar film & komik Marvel bernama Syahrul Falakh yang berakun instagram @ayulsyahrul

Redaksi mengundang kamu untuk menulis. Kirimkan tulisan sepanjang 1-2 halaman Microsoft Word atau minimal 400 kata ke email redaksi@greenscene.co.id

Redaksi berhak melakukan penyuntingan atas setiap tulisan yang ditayangkan dengan tidak mengurangi atau mengubah esensinya. Tulisan akan selalu diterima sepanjang tidak menyinggung unsur SARA dan bernada hasutan/provokasi.