Sepertinya rencana raksasa saluran streaming, Netflix, untuk meraih target pasar baru, khususnya pasar anime, memang tidak main-main. Pasalnya, dalam sebuah pengumuman terbaru mereka, Netflix sudah mengamankan hak cipta untuk membuat versi live-action dari salah satu seri animasi Jepang yang paling populer. Bukan hanya di Asia saja, tetapi di seluruh dunia.

Netflix kemarin mengumumkan bahwa mereka sudah bekerja sama dengan Tomorrow Studios untuk membuat sebuah seri live-action dari Cowboy Bebop. Seri tersebut sebenarnya sudah mulai dikerjakan sejak tahun kemarin dan sekarang, Netflix sudah memberikan lampu hijau untuk bisa segera ditayangkan. Musim pertamanya akan berisi 10 episode. Christopher Yost akan menulis untuk musim pertama ini.

Seperti biasa, kekhawatiran sebagian para penggemar untuk seri adaptasi ini banyak bermunculan. Mereka khawatir bahwa versi live-action ini nantinya akan merusak brand yang sudah lama dibentuk jika tidak dikerjakan secara benar atau hasilnya kurang memuaskan. Dengan serinya yang bisa dianggap sebagai sebuah remake dan keterlibatan sang sutradara Shinichiro Watanabe dalam proyek ini, sepertinya tidak akan banyak yang berubah dari sumber aslinya.

Namun, dengan versi aslinya yang hanya memiliki 26 episode, untuk musim ketiga dan selanjutnya (jika memang ada perpanjangan) tentunya mereka akan membuat sebuah cerita baru untuk Cowboy Bebop. Versi animenya sendiri dirilis pertama kali pada 1997 dan animenya menceritakan sekelompok pemburu bayaran yang mengejar beberapa kriminal futuristik yang paling dicari di seluruh dunia.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.