Seperti yang kita tahu, kaiju adalah istilah Jepang untuk mengidentifikasi monster raksasa yang ukurannya setinggi gedung bahkan lebih. Meskipun sering terlihat dalam bentuk kadal raksasa, tetapi tidak jarang juga kaiju muncul dalam bentuk lain yang tidak kalah mengerikan. Menariknya, di Marvel Universe sendiri ternyata ada sejumlah monster raksasa yang masuk ke dalam kategori kaiju ini. Mereka adalah para Thormonster yang telah memeriahkan Marvel Comics bahkan sejak tahun 60-an. Tanpa perlu basa-basi lagi, berikut ini 7 kaiju paling menarik yang eksis di Marvel Universe!

Jormungand

Jormungand alias Midgard Serpent adalah kaiju Marvel yang pertama kali melakukan debutnya di komik Thor #127 (1966). Di mana dia diceritakan sebagai ular raksasa yang lilitan tubuhnya bisa mengelilingi Bumi sekaligus menghancurkannya. Itulah mengapa Odin memerintahkan Thor untuk pergi mengalahkan Jormungand demi menyelamatkan Midgard alias Bumi. Dalam prosesnya, Thor berhasil mengalahkan Jormungand menggunakan Mjolnirnya. Sebagai bayarannya Thor juga harus terkena racun mematikan Jormungand yang akhirnya membunuh sang God of Thunder secara perlahan.

Fin Fang Foom

Dari semua kaiju di daftar ini, mungkin Fin Fang Foom adalah yang paling terkenal di kalangan penggemar. Naga alien yang debut di komik Strange Tales #9 (1961) ini terbilang cukup sering muncul di berbagai kisah Marvel sebagai musuh bagi Iron Man tau Shang-Chi. Dengan ukurannya yang lebih dari 10 meter, serta ekor yang panjangnya mencapai enam meter, Fin Fang Foom sanga sulit untuk dikalahkan. Apalagi dia bisa menyemburkan asam, terbang, berubah bentuk, dan mempunyai kemampuan telepati. Dengan semua ini cukup masuk akal mengapa dia cukup populer di Marvel.

Giganto

Giganto adalah kaiju yang pertama kali melakukan debutnya sebagai hasil eksperimen dari bangsa Deviant. Di komik Fantastic Four #4 (1962), Marvel lantas merevisi originnya dengan menggambarkan Giganto sebagai monster paus raksasa milik bangsa Atlantis yang hanya bisa dikendalikan menggunakan Horn of Proteus. Sebagai raja Atlantis, Namor the Sub-Mariner pertama kali menggunakan Giganto untuk menyerang Kota New York sebagai bentuk kebenciannya terhadap manusia permukaan. Dengan ukuran yang hampir mencapai 20 meter, Giganto berhasil menghancurkan sebagian kota sebelum Fantastic Four datang.

Chiantang

Dikenal dengan sebutan Naga Hitam, Chiantang adalah kaiju yang debut di Marvel Comics berjudul Power Man and Iron Fist #118 (1985). Sama seperti Fin Fang Foom, Chiantang juga bisa berubah bentuk, terbang, regenerasi serta mengeluarkan napas api yang sangat mematikan. Dengan ukuran yang mencapai 30 meter dan berat sekitar 600 ton, Chiantang hampir berhasil meratkan kota gaib K’un-Lun yang dijaga oleh Iron Fist. Untungnya, sebelum itu terjadi Chiantang berhasil dibunuh menggunakan pedang suci Dragonslayer, satu-satunya senjata yang bisa melukai dan menembus kulitnya yang sangat keras.

Droom

Ketika Godzilla muncul pada tahun 50-an, Marvel pernah mencoba menghadirkan kaiju serupa di semesta komik mereka melalui kisah Tales to Astonish #9 (1960). Dia awalnya hanyalah seekor iguana bernama Droom, yang tidak sengaja masuk ke dalam serum pembesar tubuh. Hasilnya, Droom tumbuh menjadi monster raksasa yang tingginya hampir mencapai 50 meter. Karena militer Amerika gagal menghentikannya, akhirnya para powerhouse Marvel, seperti Hulk, Thing, dan Beast, terpaksa turun tangan untuk mengalahkan monster yang sangat kuat sekaligus lincah ini.

American Kaiju

Dengan popularitas Godzilla yang kian meluas, apalagi setelah dia memulai debutnya di jagat sinema MonsterVerse pada tahun 2014, Marvel kembali menghadirkan monster serupa bernama American Kaiju. Debut di komik Avengers Vol. 6 #0 (2015), American Kaiju sebenarnya adalah superhero bernama asli Todd Ziller yang berubah menjadi monster raksasa setelah militer Amerika menyuntikan serum super-soldier yang digabung dengan radiasi gamma. Meskipun penampilannya mengerikan, American Kaiju adalah monster yang akan melindungi Bumi dari segala macam kejahatannya.

Godzilla

Terakhir, kaiju tangguh yang eksis di Marvel Universe adalah sang King of Monsters sendiri, yaitu Godzilla. Dia muncul sebagai ancaman yang berusaha dihentikan oleh SHIELD di komik Godzilla #1 (1977). Ketika Mole Man membawa Godzilla untuk menyerang kota New York, hanya Avengers yang bisa memukul mundur kaiju Jepang ini ke lautan. Sama seperti veris Toho dan MonsterVerse, Godzilla versi Marvel juga bisa menyemburkan napas atom yang sangat mematikan. Bedanya, di Marvel Comics, Godzilla digambarkan mempunyai teriakan “Mrawwww” bukan “Skreeongk”, seperti di komik aslinya, yaitu IDW Comics.

Itulah para kaiju menarik yang eksis di Marvel Universe. Meskipun kaiju bukan tema utama di Marvel Comics yang lebih berfokus pada superhero, tetapi kehadiran mereka telah membuat semestanya makin menarik. Karena jika bosan dengan raksasa humanoid seperti Galactus atau Celestial, Marvel bisa saja kembali menghadirkan monster raksasa seperti mereka sebagai musuh para superhero atau bahkan supervillain. Karena dengan ukuran yang sangat besar, sepertinya akan sangat menarik melihat bagaimana cara para superhero mengalahkan para kaiju di Marvel Universe ini.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.