Berdasarkan penjelasan tersebut, meskipun kemudian kemampuan yang Garou ajarkan mampu mengirimkan Saitama kembali ke masa lalu, namun level kekuatan Saitama yang sudah meningkat ke tahap yang ekstrem yang kemudian menjadi alasan terciptanya sebuah paradoks – sebuah kebalikan dari kausalitas. Simpelnya adalah Saitama kembali mengulang waktu dengan kekuatan Garou.

Saitama versi masadepan kemudian memukul wajah dari Garou di masa lalu. Ketika pukulan tersebut mendarat, efek yang muncul kemudian akan menghapus sosok Saitama yang berasal dari masa depan. Inilah yang kemudian kita lihat di chapternya bagaimana “nyawa” dari Saitama kembali ke tubuhnya di masa lalu. Karena itulah, tubuh Saitama di masa lalunya – yang berubah menjadi masa sekarang – secara teknik tidak melontarkan pukulan apa pun.

BACA JUGA: Terungkap, Rencana Shazam vs Black Adam di DCEU!

Kesimpulannya

Jadi, berdasarkan penjelasan di atas bisa kita tarik kesimpulan bahwa pukulan tersebut berasal dari masa depan. Hasilnya adalah muncul sebuah efek tanpa sebab apa pun. Karena, sosok yang melakukan pukulannya sendiri sudah kembali ke tubuhnya di masa lalu. Inilah yang kemudian kita kenal dengan sebutan ‘Zero Punch’. Dan yang perlu kita catat adalah teknik Zero Punch bukan hanya sekedar tentang kembali ke masa lalu.

Teknik tersebut membuat sesuatu yang awalnya terdengar mustahil menjadi mungkin untuk dia lakukan. Misalnya, Saitama bisa memiliki kenangan dari masa sebelumnya dan membawa benda dari masa depan – yang tidak lain adalah inti reaktor milik Genos – kembali ke masa lalu. Dengan kekuatan dahsyat ini, pertanyaanya kemudian adalah seperti apa penggunaan kekuatannya pada masa yang akan datang. Apakah Saitama akan kembali menggunakan tekniknya? Kita nantikan saja kelanjutan cerita One Punch Man ya Geeks!

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.