Kisah Dragon Ball menghadirkan banyak momen penting dan bersejarah. Misalnya momen di mana seluruh ras Saiyan yang ada di planet Vegeta dibantai habis oleh pasukan dari Frieza. Seperti yang kita ketahui, ras Saiyan menjadi ras utama yang dihadirkan di serinya. Ras ini merupakan ras dari sang protagonis utama di cerita Dragon Ball, Goku, serta Vegeta.

Dalam kisah Dragon Ball, Ras Saiyan merupakan salah satu ras yang ada di franchise ini, di mana mereka berasal dari luar bumi. Ras Saiyan berasal dari planet Vegeta. Saiyan  dikenal sebagai ras yang brutal, gemar bertarung, sering menaklukan planet lainnya, dan berbagai hal mengagumkan sekaligus menakutkan lainnya. Kekuatan fisik saiyan juga menjadi salah satu faktor mereka ditakuti. Namun para Saiyan nampak tidak mampu menghadapi Frieza. Apa yang sebenarnya terjadi pada saat itu?

Perintah Beerus

Dragon Ball menceritakan secara singkat terbantainya ras Saiyan. Namun ini menjadi sebuah konflik yang paling brutal dan mengerikan. Sesuai namanya, peristiwa mengerikan ini membuat hampir seluruh ras Saiyan menghilang dari Universe 7. Ada perang besar dari Frieza dalam kehancuran ras tersebut. Lalu, apa yang terjadi dalam peristiwa itu?

Dalam salah satu kunjungan Beerus ke planet Vegeta, dia memerintahkan pemimpin planet tersebut, King Vegeta, untuk menghadirkan bantal paling empuk dan nyaman di universe tersebut. King Vegeta sendiri pada akhirnya berhasil memenuhi permintaan tersebut, meskipun harus ada pertumpahan darah yang terjadi. Meskipun Berus nampak tidak peduli akan hal tersebut, selama permintaannya dikabulkan.

Namun, ternyata King Vegeta tidak rela untuk memberikan bantal tersebut kepada Beerus dan berusaha untuk menyimpannya sendiri. King Vegeta berusaha untuk memberikan bantal kualitas nomor 2 kepada Beerus. Beerus pun mengetahui rencana King Vegeta tersebut. Beerus pun kemudian menghukum King Vegeta atas apa yang dia lakukan. Vegeta kecil sempat berusaha untuk melindungi ayahnya, namun perbedaan level kekuatan membuat Vegeta tidak bisa berbuat banyak.

Meskipun Beerus marah dan membenci ras Saiyan, dia memutuskan untuk tidak menghancurkan ras Saiyan sendiri. Dia memutuskan untuk memberikan perintah kepada agen kehancuran yang dia percaya, yang tidak lain adalah Frieza, untuk menghancurkan seluruh planet Vegeta dan juga ras Saiyan.

Rencana Frieza

Setelah mendengar rumor tentang Super Saiyan dan juga Super Saiyan God, Frieza memutuskan untuk menghancurkan seluruh ras Saiyan demi menghindari ancaman atas kekuasaanya. Frieza lalu membuat rencana besar, dia memerintahkan semua Saiyan untuk pergi dan kembali ke planet Vegeta. Saat kembali ke planet Vegeta, Bardock pun menaruh curiga terhadap hal tersebut.

Dan saat itulah, Bardock kemudian mengetahui bahwa Frieza memiliki rencana besar untuk menghabisi seluruh ras Saiyan yang ada. Bardock dan istrinya, Gine, kemudian mengirimkan anak termuda mereka, Kakarot, ke bumi agar bisa selamat. Vegeta dan Raditz sebenarnya mengetahui rencana besar Frieza, namun mereka memutuskan untuk tetap berada di planet tersebut.

Kegagalan Besar

King Vegeta pada akhirnya memiliki rencana sendiri, di mana dia ingin anaknya, Vegeta, kembali mendapatkan kekuasaan dari planet Vegeta. Untuk itulah dia kemudian memutuskan mengirim Vegeta ke luar planet. King Vegeta kemudian mengumpulkan para Saiyan terkuat untuk pergi ke pesawat milik Frieza. Vegeta akhirnya berhasil pergi dari planet tersebut setelah berhasil mengalahkan beberapa penjaga.

Sayangnya, Frieza kemudian muncul di kapalnya dan menghabisi King Vegeta juga para Saiyan terkuat di planet tersebut. Frieza pun kemudian menginformasikan kepada dua komandannya, Zarbon dan Dondoria, untuk segera mempersiapkan kehancuran planet Vegeta. Namun, Frieza mengingatkan bahwa Saiyan lainnya mungkin juga akan melakukan perlawanan pada masa yang akan datang.

Pada akhirnya, Frieza kemudian benar-benar menghancurkan planet Vegeta beserta semua penghuni di dalamnya. Meskipun salah satu penasihat Frieza mengatakan bahwa dia akan kehilangan sebagian besar kekuatan jika membantai habis ras Saiyan, namun Frieza sepertinya tidak peduli. Dengan satu jari, Frieza kemudian membuat sebuah bola energi yang mirip seperti matahari dan kemudian melemparkannya ke planet Vegeta.

Meskipun Bardock berusaha untuk menghentikan serangan Frieza tersebut, sayangnya, kekuatan dari bola energi Frieza itu terlalu besar. Frieza yang mengeluarkan teknik langsung menghancurkan Bardock beserta ras Saiyan lainnya, serta menghancurkan planet Vegeta. Planet tersebut pun akhirnya meledak dan hancur dalam waktu sekejap. Frieza hanya melihat momen tersebut dari singgasananya.

Mereka Yang Selamat

Tapi Frieza sepertinya tidak menyadari, bahwa ternyata ada juga ras Saiyan yang selamat dari peristiwa tersebut. Salah satunya adalah Kakarot. Kakarot yang masih bayi tiba di bumi dengan menggunakan kapsul. Lalu seorang kakek tua bernama Gohan menemukan Kakarot. Gohan yang kemudian memberi Kakarot nama buminya, yaitu Goku. Berpuluh-puluh tahun kemudian, diketahui bahwa bukan hanya Goku yang selamat.

Goku kemudian bertemu dengan ras Saiyan lainnya yang juga selamat dari peristiwa mengerikan itu, yang tidak lain adalah Vegeta dan juga Nappa. Goku pun kemudian bertemu dengan kakaknya, Raditz yang selamat dari peristiwa tersebut.

Selain itu, kita pun masih belum mengetahui bagaimana nasib selanjutnya dari Frieza pasca arc Tournament of Power. Apakah Frieza akan kembali muncul? Kita nantikan saja ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.