Seri Attack on Titan sudah dikenal sebagai salah satu seri manga dan anime terbaik yang dibungkus dengan berbagai cerita menarik, perkembangan karakter yang kuat, dan juga ditambah dengan tema tentang kehidupan dan sifat asli manusia. Semua hal tersebut bisa terwujud berkat kerja keras dari Hajime Isayama selama satu dekade terakhir ini.
Meskipun begitu, tidak selamanya seri Attack on Titan menjadi seri yang sempurna. Karena, pada kenyataanya ada beberapa hal yang menjadi kekurangan dari serinya, terutama dalam hal cerita. Dengan cerita yang menarik dan berbagai detail yang dihadirkan, Isayama justru menimbulkan kebingungan di kalangan fans. Berikut adalah beberapa plot-hole yang muncul dalam serinya.
Bahasa Marley dan Eldian
Para penduduk Paradis dan penduduk Marley sudah hidup secara terpisah selama lebih dari 100 tahun semenjak Karl Fritz memutuskan untuk pergi dan “mengurung diri” di pulau Paradis. Karl Fritz juga sempat mengumumkan ancamannya untuk menyerang seluruh dunia dan menghapus seluruh ingatan para penduduk Eldia di pulau Paradis dan membangun tembok-tembok yang mengelilingi pulau tersebut.
Berdasarkan hal tersebut, rasanya masuk akal jika kemudian akan ada perbedaan yang muncul antara bangsa Marley dan Eldia di pulau Paradis, terutama dalam hal bahasa atau aksen. Berdasarkan hal tersebut, bagaimana kemudian Reiner, Annie, Ymir, dan Bertholdt bisa menyusup ke Survey Corps dan masuk pulau Paradis dirasa cukup aneh. Karena, dengak aksen mereka yang berbeda, rasanya para pasukan Survey Corps patut merasa curiga. Kemudian saat di istana Utgard, Ymir mampu membaca tulisan di sebuah kaleng makanan.
Misi Pasukan Warrior
Setelah sekian lama menjadi misteri, akhirnya terungkap bahwa peristiwa yang terjadi di awal serinya di mana distrik Shiganshina diserang oleh Colossal Titan yang membuat banyak penduduk Eldia tewas ternyata merupakan ulah dari pasukan Warrior Marley. Ada beberapa orang yang diperintahkan untuk menyusup ke pulau Paradis, dan mereka semua adalah para Titan Shifter.
Yang menjadi masalah adalah mengapa kemudian para pemimpin Warrior Marley mengirimkan para Titan Shifter? Hal tersebut tentu bukan strategi yang baik, mengingat mereka bisa saja kehilangan kekuatan Titannya. Mungkin, akan lebih baik jika mereka menggunakan cara lainnya, misalnya mengirimkan Zeke atau Pieck yang sudah berpengalaman.
Level Kekuatan Attack Titan
Eren merupakan karakter yang unik dibandingkan dengan sebagian besar Titan Shifter lainnya. Eren pada awalnya membenci para Titan, namun justru saat ini dia memiliki kekuatan Titan. Dan yang luar biasanya lagi adalah Eren mampu membuka semua potensi besar dari kekuatan Titan yang dia miliki. Dalam pertarungan melawan Warhammer Titan di Marley, para Titan Shifter lainnya tidak percaya dengan kemampuan Eren untuk mampu berubah tiga kali.
Eren pun mampu selamat dari serangan fatal yang dilancarkan Warhammer Titan. Dalam pertarungan melawan Armored Titan di episode terbaru kemarin pun kita melihat bagaimana Attack Titan mampu bertahan, meskipun sudah terluka parah. Meskipun belum ada penjelasan pasti mengenai level kekuatan Attack Titan, banyak spekulasi menyebutkan bahwa tekad kuat Eren yang kemudian membuat level Attack Titan melampaui batasnya.
Mikasa Menyelamatkan Eren
Saat masih kecil, Eren berhasil menyelamatkan Mikasa dari tiga penculik yang berencana menjualnya. Meskipun Eren berhasil menghabisi nyawa dua dari tiga penculik tersebut, penculik ketiga hampir saja menghabisi nyawa Eren sebelum kemudian dia diselamatkan oleh Mikasa berkat kekuatan Ackerman dalam dirinya. Dalam ceritanya, keluarga Ackerman memang sengaja dipilih untuk menjadi keluarga pilihan.
Mereka ditunjuk untuk menjadi pelindung kerajaan Eldia, karena itulah mereka memiliki kemampuan super yang membedakannya dari karakter lain. Ini juga menjadi alasan mengapa Mikasa mampu melindungi Eren di sepanjang serinya. Namun, sebelum Eren mewarisi kekuatan Titan, Mikasa seharusnya belum bisa mengaktifkan kekuatan Ackerman dalam dirinya, atau merasa perlu untuk melindungi Eren. Apalagi usia Mikasa sendiri saat itu masih kecil.
Mengapa Menunggu 2.000 Tahun
Salah satu hal yang menjadi pertanyaan para fans di seri Attack on Titan ini adalah alasan Ymir menunggu 2.000 tahun untuk mencari seseorang yang mampu menghentikan kutukan Titan. Sebagai pemilik pertama kekuatan Titan, Ymir memberikan pengaruh besar terhadap seluruh Titan sampai saat ini, bahkan dia juga memengaruhi sosok Eren.
Yang menarik adalah Ymir kemudian memutuskan untuk berada di pihak Eren, yang mendukung upaya Eren untuk mengakhiri penderitaan para penduduk Eldia. Dengan semua kekuatan Ymir sebagai pemilik kekuatan Titan pertama, mengapa kemudian dia tidak memengaruhi sosok lainnya yang “mirip” seperti Eren untuk melepaskannya dari penderitaan? Mengapa harus menunggu selama dua abad dan harus Eren?
Dengan seri Attack on Titan yang sudah berjalan selama lebih dari satu dekade, wajar jika serinya memiliki mitologi yang sangat kaya dan juga menarik. Namun, tidak jarang juga dengan kekayaan cerita yang hadir muncul beberapa poin yang membutuhkan kejelasan lebih lanjut dari sang penulis. Mudah-mudahan saja Isayama Sensei bisa memberikan penjelasan mengenai berbagai kekurangan tersebut.
