Tensi cerita di seri manga Tokyo Revengers semakin memanas dengan Mikey yang kini mulai bergerak. Mikey nampak sangat marah dan berusaha untuk mendekati Terano South. Sebelumnya, Mikey sempat dihajar habis-habisan oleh Kakucho yang merupakan bagian dari geng Rokuhara Tandai. Kakucho sendiri mengatakan bahwa dia sedari lama ingin menghajar Mikey.

Tetapi, meskipun Kakuchi menghajar habis-habisan Mikey, Mikey sendiri tidak merespon hal tersebut. Mikey hanya merasa bahwa di dalam hatinya dia merasa kosong, setelah Draken diketahui tewas. Dan momen yang paling epik adalah ketika “dark impulse” atau kemarahan membuat pada akhirnya mikey gelap mata dan menghajar balik Kakucho sampai tidak sadarkan diri.

Momen tersebut pun membuat Takemichi dan South terkejut, pasalnya Mikey menghajar Kakucho sampai tubuhnya terhempas ke arah mereka. Mikey pun kemudian mendatangi South dan terlihat menatapnya dengan tatapan yang sangat dalam. Lalu, apa yang terjadi di chapter selanjuntya? Chapter 232 sendiri dibuka dengan momen di mana South mengatakan bahwa dia senang pada akhirnya Mikey bergerak.

Di sisi lain, Takeomi dari kejauhan bertanya kepada Mikey mengapa baru sekarang dia bergerak. Senju pun berteriak untuk tidak ikut campur dengan masalah ini. Tetapi, Mikey kemudian menatap Senju dengan tatapan yang sangat tajam, seolah dia akan menghabisi Senju terlebih dahulu. Dan akhirnya apa yang dinantikan oleh para fans pun terjadi, di mana Mikey dan South saling bertarung.

South diperlihatkan hendak menghajar Mikey dan berteriak bahwa perang ini akan berakhir. Namun, ketika pukulan South hendak menghajar wajah Mikey, Mikey pun melancarkan tendangan ke arah wajah South. Keduanya pun saling terkena serangan. Ketika Mikey dan South saling bertarung satu sama lainnya, Takemichi pun muncul diantara mereka.

Takemichi kemudian berusaha untuk menghentikan pertarungan tersebut dan meminta Mikey untuk tidak melanjutkan pertarungannya. Takemichi mengatakan bahwa jika pertarungan tersebut diteruskan, maka South dipastikan akan tewas. Namun, Mikey tidak mendengarkan ucapan dari Takemichi dan justru dia menganggap Takemichi menganggu pertarungannya.

Bahkan, yang lebih mengerikannya adalah Mikey mematahkan tangan Takemichi yang membuat Takemichi berteriak dengan keras. Di sisi lain, South pun kemudian menyadari ada sesuatu yang tidak benar dengan tubuhnya. Tubuhnya tidak bisa digerakan, darah mengalir dari mulutnya, dan bahkan tangannya pun dalam keadaan patah. Mikey pun kemudian melihat South dan berkata bahwa dia akan menghancurkannya.

Takemichi merasa bahwa momen ini sama dengan momen ketika mikey hendak membunuh Kazutora. Dan jika hal ini terus berlanjut, maka Mikey akan membunuh South dan Mikey akan menjadi seorang pembunuh. Mikey pun kemudian berdiri di hadapan South dan bertanya, “kau ingin mati dengan cara seperti apa?”

Mendengar hal tersebut South pun terkejut dan Takemichi terus berteriak kesakitan sambil juga meminta Mikey untuk berhenti dan tidak melanjutkan hal tersebut. Tetapi, Mikey tidak mengindahkan teriakan Takemichi itu. Di akhir panelnya terdengar suara keras yang masih belum diketahui asal-usulnya. Apakah suara tersebut merupakan suara Mikey saat menghabisi South? Atau ada hal lain yang terjadi? Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya pada chapter selanjutnya ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.