Di chapter 999 kemarin Big Mom mengungkapkan bahwa saat kelompok bajak laut Rocks kalah di God Valley, dialah yang kemudian memberikan buah iblis kepada Kaido. Dan yang mengejutkan adalah sebenarnya buah iblis yang dikonsumsi oleh Kaido bukanlah buah iblis yang berjenis naga atau Ryu Ryu no Mi, melainkan berjenis ikan yaitu Uo Uo no Mi, Model: Seiryuu.

Karena hal inilah Big Mom kemudian menganggap bahwa Kaido berhutang kepadanya seumur hidup. Yang unik dari buah iblis tersebut adalah meskipun bentuknya naga tetapi, nama buah iblisnya diambil dari nama ikan. Masih belum banyak informasi yang diketahui mengenai buah iblis Uo Uo ini. Yang pasti, ini adalah buah iblis air (akuatik) pertama yang muncul di cerita One Piece.

Apakah artinya Kaido bisa berenang atau berada di air meskipun dia adalah pengguna buah iblis? Atau tetap pada “aturan utama” yang ada, di mana penggunannya tidak bisa berenang? Ada banyak spekulasi mengenai Uo Uo no Mi ini yang berkembang di kalangan fans, salah satunya adalah kemungkinan bahwa transformasi Kaido terinspirasi dari makhluk mitologi hibrida naga dan ikan, Chiwen.

Dengan semua anomali yang terjadi di buah iblis Uo Uo no Mi ini, tentunya ada banyak sekali pertanyaan yang harus dijawab oleh Oda Sensei terkait buah iblisnya. Pertama, apakah Kaido bisa berenang dengan menggunakan buah iblis ini? Kemudian, jika buah iblisnya ditemukan dan diberikan kepada Kaido di God Valley, lalu apa artinya?

Bagaimana jika sebenarnya buah iblis Uo Uo no Mi dulunya adalah milik Rocks D. Xebec, namun karena dia sudah tewas akhirnya kekuatannya diberikan kepada Kaido? Mengapa hal itu dianggap hutang seumur hidup oleh Big Mom? Apakah saat itu nyawa Kaido benar-benar terancam dan berhasil selamat berkat buah iblis Uo Uo no Mi? Apakah Rocks juga bisa berubah menjadi naga?

Bentuk naga juga bisa ditemukan di atap istana Ryugu, yang mana kemudian pertanyaanya adalah apakah artinya ada kaitan antara buah iblis Uo Uo no Mi dengan pulau manusia ikan dan dengan kaum naga langit? Sengoku pernah mengatakan bahwa Rocks D. Xebec tewas di tangan Roger dan Garp. Dan sepertinya, Rocks memang benar-benar sudah tewas dan jiwanya mungkin hidup di dalam diri Blackbeard.

Kita tentu tahu bahwa setiap pengguna buah iblis yang sudah tewas, maka kekuatan buah iblisnya akan pindah ke buah terdekat. Dan Big Mom kemungkinan mendapatkan buah iblis tersebut setelah Rocks tewas pada insiden God Valley untuk kemudian diberikan kepada Kaido. Seperti yang dijelaskan di ceritanya, saat peristiwa God Valley terjadi Kaido masih sangat muda dan masih menjadi kru magang di kelompok Rocks.

Mengapa kemudian memberikannya kepada Kaido? Hal ini dikarenakan Big Mom sudah memiliki buah iblis Soru Soru. Karena dia tidak mungkin memakan dua buah iblis, akhirnya dia memberikan buah iblis yang sebelumnya dimiliki Rocks tersebut kepada Kaido. Dan inilah yang kemudian membuat Big Mom merasa Kaido berhutang kepadanya seumur hidup, karena buah iblis tersebut sudah membuatnya seperti sekarang.

Di sisi lain, ada juga kemungkinan lainnya di mana Big Mom mendapatkan buah iblis tersebut dari orang lain, misalnya dari kaum naga langit yang ada di God Valley dengan cara merebutnya. Namun, alasan mengapa Big Mom memberikan buah iblis tersebut kepada Kaido masih menjadi misteri. Ironisnya, buah iblis Uo Uo ini memberikan beberapa hal negatif kepada Kaido.

What Is Kaido's Devil Fruit? & 9 Other Questions About His Powers, AnsweredUo Uo no Mi mampu menyelamatkan nyawa Kaido pada saat itu dan kemudian memberikan kekuasaan, tahta, dan juga bagaimana dia selalu menang dalam setiap pertempuran. Namun, di balik semua “kesempurnaan” tersebut Kaido harus merasakan penderitaan yang teramat dalam. Dia menjadi sulit untuk tewas. Dan juga Kaido sangat ingin mati dengan cara heroik (warrior’s death).

Masih harus kita tunggu penjelasan dari Oda Sensei mengenai hal ini. Apakah memang buah iblis ini dulunya merupakan milik Rocks dan apa sebenarnya alasan Big Mom memberikan buah iblisnya kepada Kaido. Kita nantikan saja ya Geeks penjelasan dari Oda Sensei di chapter selanjutnya!k

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.