Dojutsu merupakan sebuah teknik yang sangat spesial dari dunia Naruto dan Boruto. Teknik ini adalah sebuah jutsu yang menggunakan mata sebagai medianya, dan cukup sering digunakan oleh orang-orang tertentu. Lantas dari mana asal-usul teknik ini sebenarnya? Menurut sebuah sumber, teknik Dokutsu berasal dari klan Otsutsuki yang datang ribuan tahun lalu ke bumi demi memanen buah chakra.

Namun karena pengkhianatan Kaguya, Dojutsu tersebut bisa digunakan oleh manusia di era sekarang. Tiga dojutsu dari klan Otsutsuki adalah Byakugan, Sharingan dan Rinnegan. Selain itu ada beberapa Dojutsu yang tidak berasal dari klan Otsutsuki, melainkan dari energi alam. Lantas seperti apa macam-macam Doujutsu tersebut dan bagaimana asal-usulnya? Berikut ulasannya.

Sannin Mode

Sannin Mode adalah teknik yang Naruto pelajari setelah dia mengetahui kematian Jiraiya. Teknik ini berasal dari ras katak yang mendiami gunung Myoboku, dan merupakan sebuah teknik yang mengandalkan energi alam. Pengguna teknik ini akan merubah tubuhnya menjadi katak Myoboku, namun hanya bagian tertentu saja. Semakin sedikit bagian tubuh yang berbuah, maka penyerapan energi alam akan semakin besar dan fokus. Saat Naruto menggunakan teknik ini, hanya bagian matanya saja yang berubah seperti mata katak Myoboku, itu juga menandakan bahwa Sannin Mode telah aktif.

Six Path Sannin Mode

Teknik Six Path Sennin Mode sebenarnya menggabungkan dua sumber chakra yang berbeda, yaitu Sannin Mode dan juga chakra Kurama sebagai Bijuu yang ada di dalam tubuh Naruto. Saat menggunakan teknik ini, Naruto bisa menyeimbangan dua sumber chakra yang berbeda dan menggabungkannya menjadi sebuah kekuatan yang luar biasa. Bentuk mata dari Six Path Sannin Mode adalah gabungan mata Kurama dan mata katak gunung Myoboku. Dalam teknik ini, Naruto bisa melihat apa yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang, seperti Limbo milik Madara ketika bertarung di Perang Dunia Ninja Keempat.

Byakugan

Teknik Dojutsu Byakugan saat dimiliki oleh klan Hyuga dan menjadi dojutsu spesial milik mereka. Namun, teknik ini sebenarnya berasal dari klan Otsutsuki yang datang ribuan tahun lalu. Teknik ini memungkinkan penggunanya untuk melihat dalam jarak yang cukup jauh dan bisa menembus objek apapun. Bahkan, Byakugan bisa melihat aliran chakra milik lawan dan bisa mendeteksi apa yang ada di dalam tubuh musuhnya. Karena telah menjadi Doujutsu dari klan Hyuga, akhirnya mereka menciptakan sebuah jutsu baru yang mengandalkan Byakugan seperti Kaiten, Hakke Hyaku Ni Juu Hasshou, dan lain-lain.

Sharingan

Sharingan adalah teknik Doujutsu dari klan Uchiha, sama seperti Byakugan. Teknik ini berasal dari klan Otsutsuki dan kemudian diturunkan kepada salah satu keturunan Kaguya yaitu Hagoromo Otsutsuki. Teknik ini bisa meniru semua jutsu yang dimiliki lawan dan bisa menghasilkan sebuah ilusi yang cukup kuat. Sharingan memiliki beberapa tingkatan yang berbeda, dan semakin penggunanya mahir menggunakan Sharingan, maka dia akan semakin cepat naik level. Terdapat mata Sharingan Satu Tomoe, Dua Tomoe, Tiga Tomoe, Mangekyou Sharingan dan Eternal Mangekyou Sharingan.

Rinnegan

Teknik Rinnegan, adalah sebuah Dojutsu yang juga berasal dari klan Otsutsuki, namun karena teknik ini sangat kuat, maka hanya manusia tertentu saja yang memiliki Rinnegan. Awalnya, Rinnegan digunakan oleh Hagoromo semasa dia masih hidup. Selanjutnya orang yang berhasil mengaktifkan Rinnegan adalah Madara dan kemudian Nagato.

Sasuke berhasil memiliki Rinnegan di Perang Dunia Ninja Keempat, setelah Hagoromo memberikan kekuatan yang sangat luar biasa. Teknik bisa membuat pengguannya memiliki kekuatan yang sangat besar seperti seorang dewa, yaitu menghidupkan orang yang telah dia bunuh, membuat sebuah ilusi kuat, menguasai semua teknik elemen dengan mudah, dan lain-lain.