Cerita Attack on Titan sudah mendekati akhir, dimana hanya tinggal satu chapter tersisa untuk menutup semuanya. Namun, sebelum ceritanya benar-benar selesai, ada beberapa detail menarik yang diperlihatkan di chapter 138 kemarin. Salah satunya adalah momen dimana Mikasa “bermimpi” bersama dengan Eren, berdua di sebuah wilayah. Mereka diperlihatkan hidup sederhana dan tenang.

Di chapter 138 kemarin, para pasukan aliansi dipaksa mengerahkan sisa tenaga terakhir mereka untuk menghadapi Founding Titan Eren yang kembali muncul setelah terkena serangan dari ledakan Colossal Titan Armin. Sepertinya ledakan tersebut tidak berpengaruh banyak terhadap Eren. Situasi semakin bertambah pelik, ketika parasit besar yang menjadi sumber kekuatan para Titan mengeluarkan gas dan merubah mereka menjadi Pure Titan.

Mikasa, yang merupakan salah satu karakter tersisa, dipaksa harus membuat keputusan sulit. Dia kemudian “berkhayal” bahwa dia dan Eren tinggal di sebuah rumah di sebuah wilayah yang aman, berdua tanpa kehadiran orang lain. Eren nampak begitu senang dengan situasi dan kondisi tersebut. Eren kemudian mengatakan kepada Mikasa bahwa ketika dia tewas – karena waktunya tidak banyak – dia ingin Mikasa melupakannya dan membuat syal pemberiannya.

readsnk.com

Rasa cinta yang besar membuat Mikasa menolak hal tersebut. Dia mengatakan bahwa dia tidak bisa melakukannya. Yang menarik adalah Mikasa tiba-tiba berani untuk mengambil nyawa Eren, setelah sebelumnya dia ketakutan dan menolak hal tersebut. Dan sebelum Mikasa memotong kepala Eren – yang ada di dalam mulut Founding Titan Eren – kita melihat momen kebersamaan Eren dan Mikasa lagi.

Mikasa kemudian mengatakan “sampai jumpa nanti” kepada Eren. Panel kemudian berubah ke masa sekarang, dimana Mikasa memutus kepala Eren, dan akhirnya Mikasa mencium kepala Eren. Lalu, apa yang menarik dari momen ini? Perkataan “sampai jumpa nanti” dispekulasikan bahwa Mikasa mungkin tidak akan lama lagi bertemu dengan Eren. Apa maksudnya?

Dalam salah satu teori, Mikasa kemungkinan akan menyusul Eren ke alam baka. Dengan kata lain, Mikasa juga akan tewas dengan cara bunuh diri atau mengorbankan dirinya. Bagaimana hal itu terjadi? Kata-kata “sampai jumpa nanti” menjadi petunjuk besar untuk hal ini. Meskipun kata “sampai jumpa nanti” memiliki arti salam perpisahan, namun perpisahan tersebut hanya untuk sementara dimana subyek tersebut akan bertemu lagi dengan lawan bicaranya dalam waktu dekat.

readsnk.com

Lain halnya dengan kata “selamat tinggal” yang memiliki arti bahwa subyek tersebut akan berpisah untuk waktu yang lama (atau bahkan selamanya) dengan lawan bicaranya. Dalam versi terjemahan bahasa Inggris, kata yang digunakan sendiri adalah “see you later” dan bukan “goodbye” yang mana artinya Mikasa akan kembali bertemu Eren dalam waktu dekat.

Namun, dalam bahasa Jepangnya sendiri Mikasa menggunakan kata “Itterashai” yang bisa diartikan “selamat jalan.” Biasanya, penggunaan kata ini digunakan ketika ada seseorang hendak pergi atau berangkat dari satu tempat ke tempat lain. Berdasarkan hal tersebut, Mikasa sepertinya tidak bisa hidup tanpa ada Eren di sisinya. Karena itu dia berniat untuk segera “menyusul” Eren setelah dia membunuhnya.

Ada juga kemungkinan lain dari arti kata tersebut. Bisa jadi, Mikasa sebenarnya memang sedang berpisah dengan Eren untuk selamanya. Mikasa mungkin akan menerima takdir Eren bahwa dia harus tewas, namun dia tidak akan melupakannya untuk selamanya. Mikasa beranggapan bahwa Eren akan selalu ada di dalam ingatannya. Dia hanya ingin melepas kepergiannya. Mungkin itulah mengapa Mikasa kemudian menggunakan kata “Itterashai” kepada Eren.

Jika kemudian kemungkinan pertama benar terjadi, cerita Attack on Titan bukan hanya akan berakhir dengan gelap, namun juga penuh dengan kesedihan. Hajime Isayama mungkin ingin memberikan impak yang sangat mendalam terhadap para fans di cerita akhir serinya. Dan membunuh dua karakter utama – yang saling jatuh cinta – merupakan cara untuk melakukan hal tersebut. Kita nantikan saja ya Geeks apa kira-kira yang akan terjadi kepada Mikasa di chapter yang akan datang. (Featured Image: besthdwallpaper.com)

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.