Franchise Dragon Ball sudah banyak memunculkan seri anime dan film semenjak pertama kali muncul di tahun 1984. Namun, ada beberapa proyek seri animenya yang menjadi favorit bagi para fans. Salah satu film yang banyak menerima pujian dan tanggapan positif, selain seri orisinalnya, adalah Dragon Ball Z: Bardock – The Father of Goku.

Buat Geeks yang kurang familiar dengan serinya, seri anime spesial Bardock ini dirilis pada Oktober 1990 silam. Ini merupakan sebuah format yang spesial yaitu film TV, dengan durasi sekitar 48 menit. Dalam film Dragon Ball spesial tersebut untuk pertama kalinya menghadirkan sosok ayah dari Goku muncul di layar kaca.

Ternyata, selain mendapatkan tanggapan yang positif, seri ini juga ternyata mampu membuat sang kreator, Akira Toriyama, menangis. Proyek ini pada awalnya dianggap sebagai cerita non-canon dari franchisenya, karena Toriyama tidak ikut ambil bagian dari proyeknya. Namun, ternyata kabar tersebut dibantah. Toriyama ternyata juga ambil bagian proyeknya, dimana dia menyetujui proyek tersebut. Sedangkan yang mengerjakannya secara penuh adalah Takao Koyama.

Comicbook.com

(film) spesial tersebut benar-benar sangat bagus. Aku sampai menangis. Bagaimana mungkin ceritanya bisa lebih baik dari manga orisinalnya,” ungkap Toriyama dalam sebuah wawancara setelah perilisan filmnya. Selain menyetujui ceritanya, Toriyama juga menjadi co-writer bersama Takao Koyama. Koyama menyebutkan bahwa dia sangat senang cerita Bardock mampu melampaui manganya.

itu karena aku memang ingin menggunakannya, tidak peduli apa yang terjadi. Aku benar-benar berpikir, “jadi begitu ceritanya.” Adegan terakhir di filmnya benar-benar sangat sedih.” Sudah sangat jelas bahwa Toriyama merupakan salah satu orang yang senang dengan proyeknya. Hal ini seolah menunjukan bahwa Toriyama senang dan ingin ada pengaruh dari luar masuk dalam serinya.

Hal ini kemudian dilanjutkan sampai sekarang, dimana akira Toriyama berkolaborasi dengan Toyotaro untuk mengerjakan seri manga Dragon Ball Super. Dan dengan kerja sama yang terjadi, mungkin akan muncul proyek spesial dari hasil kolaborasi mereka berdua.

Featured image: pinterest.com

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.