Seperti yang sudah banyak diketahui oleh semuanya, film James Bond ke 25 yaitu No Time To Die akan menjadi film Bond terakhir bagi aktor kawakan Daniel Craig. Craig sendiri sudah membintangi lebih dari dua film Bond dan No Time To Die akan menjadi film terakhirnya, setelah banyak rumor menyebutkan bahwa Craig sudah tidak akan kembali lagi berperan sebagai Bond.

Dengan kabar bahwa Craig akan selesai dalam memerankan karakter James Bond, para fans langsung berspekulasi siapa yang kemudian akan menjadi pengganti bagi Craig. Sempat uncul beberapa nama beken yang akan menjadi kandidat pengganti Craig. Contohnya adalah Henry Cavill dan Idris Elba. Kedua nama tersebut saat ini sedang naik daun, setelah membintangi judul-judul besar.

Namun, kejutan kemudian muncul dengan munculnya rumor bahwa Lashana Lynch yang justru akan menjadi sosok 007 yang baru. Lashana Lynch sendiri akan berperan sebagai Nomi dalam film No Time To Die – Nomi adalah agen 00 yang baru direkrut pasca Spectre. Ketika Bond terpaksa kembali harus terlibat dalam sebuah masalah pelik, dia kemudian tidak sengaja bertemu dengan sosok Nomi.

Why Nomi from No Time to Die looks so familiarRumor bahwa Nomi akan menjadi pengganti Bond sempat santer terdengar, bahkan jauh sebelum trailer perdana filmnya dirilis. Namun, baru dalam waktu belakangan akhirnya dikonfirmasi bahwa Nomi memang akan menjadi agen 007 yang baru menggantikan James Bond. Kemunculan sosok agen 007 wanita tentunya menjadi sebuah pencapaian sendiri bagi franchise James Bond, karena menilik sejarahnya semua pemeran James Bond pastilah pria.

Meskipun begitu, Lynch benar-benar menjadi perwakilan dari sosok bintang besar pendatang baru dan masih muda, yang penuh dengan potensi untuk berkembang. Lashana Lynch sendiri sebelumnya bermain di film box office lainnya seperti Captain Marvel, dan berperan sebagai Maria Rambeau. Lashana juga menjadi bintang di berbagai proyek film layar lebar maupun TV series.

Dipilihnya Lynch sebagai James Bond yang baru sempat memicu kontroversi di berbagai kalangan. Mereka yang kontra kebanyakan tidak setuju bahwa jenis kelamin karakter James Bond diganti menjadi wanita. Menurut mereka, hal tersebut akan merusakan sejarah yang sudah dibangun sejak sangat lama. James Bond sendiri dikenal sebagai agen rahasia yang playboy dengan seringnya dia terlibat hubungan dengan berbagai wanita.

Namun, di sisi lain, hal itulah yang banyak dikritik dari franchise ini sejak lama. Istilah “Bond Girl” banyak dikritik karena hanya menampilkan sisi sensualitas seorang wanita. Dan di era modern ini, peran wanita semakin seimbang dengan para pria sehingga bisa jadi inilah yang kemudian menjadi pertimbangan bahwa franchise ini butuh sesuatu yang “baru” dan segar. Kita nantikan saja ya Geeks bagaimana penampilan Lashana Lynch sebagai agen rahasia MI6 yang populer.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.