Banyak orang yang menganggap bahwa Moon Knight adalah Batman versi Marvel. Tidak sepenuhnya salah, tapi tidak sepenuhnya benar juga. Baik Batman maupun Moon Knight memiliki perbedaan dan persamaan, seperti misalnya sama-sama beraksi pada malam hari dan keduanya juga merupakan sama-sama seorang vigilante. Keduanya juga memiliki cerita emosionalnya masing-masing.

Beberapa perbedaan diantara keduanya adalah Batman adalah seorang vigilante yang beraksi dibawah sebuah aturan yang tidak bisa dia langgar. Sedangkan Moon Knight, adalah seorang superhero yang bisa dibilang memiliki gangguan mental. Berbeda dengan Batman, Moon Knight tidak memiliki kompas moral, seseorang yang tidak bisa dipercaya. Lalu, apa lagi hal yang perlu diketahui tentang Moon Knight? Berikut adalah pembahasannya.

Mengalami Gangguan Kepribadian

Seperti disebutkan di atas, Moon Knight merupakan superhero yang “unik” karena dia memiliki gangguan kepribadian. Marc Spector adalah seorang penderita Dissociative identity disorder (DID) atau secara singkatnya adalah gangguan kepribadian. Gangguan mental ini membuat Marc memiliki beberapa kepribadian, sehingga dia memiliki perbedaan ingatan (memory gaps) antara satu kepribadian dengan kepribadian yang lain.

Kondisi ini sudah dimulai ketika Marc masih berusia sangat muda. Marc yang hidup di era perang dunia kedua dan merupakan seorang keturunan Yahudi, berusaha untuk bisa selamat dari serangan Nazi. Dan pada saat itulah gangguan mental ini mulai muncul dalam diri Marc. Ketika dia mencoba untuk mengobati masalah kepribadiannya ini ke psikiater, disanalah dia bertemu dengan Khonsu untuk pertama kalinya.

Khonsu

Khonsu merupakan pertanyaan besar dalam komik Moon Knight. Menurut legenda, Khonsu adalah anak dari Atum, New Gods pertama, dan Amaunet, sang dewi udara. Khonsu merupakan dewa bulan dan pembalasan dendam. Khonsu juga adalah sosok yang memberikan Marc Spector kekuatan supranatural, dan juga sosok yang memberikan Marc kesempatan kedua setelah dia tewas.

Namun, yang menjadi permasalahan mengenai Khonsu adalah dalam beberapa cerita Khonsu dijelaskan hanyalah seorang “dewa palsu” yang mana hanya merupakan khayalan dari Marc Spector belaka. Semuanya hanya delusi dari Moon Knight. Jadi, mengenai Khonsu ini semuanya tergantung dari siapa penulis ceritanya. Ada juga penulis yang memang menggambarkan sosok Khonsu benar-benar ada dan benar-benar memberikan kekuatan kepada Marc.

Kekuatan Bulan

Seperti yang disebutkan di atas, Moon Knight memiliki kekuatan yang sebelumnya diberikan oleh Khonsu. Tapi, Marc hanya bisa menggunakan kemampuan tersebut di bawah pengaruh bulan. Meskipun cerita mengenai kekuatan Marc ini sudah berubah dalam beberapa tahun belakangan, pada awalnya Marc hanya bisa menggunakan kekuatannya di bawah sinar bulan. Selain itu, dia perlahan akan melemah.

Berdasarkan hal ini, Marc akan berada dalam puncak kekuatannya ketika gerhana bulan penuh muncul. Inilah alasannya mengapa Marc Spector hanya beraksi pada malam hari, karena di siang hari dia tidak akan mendapatkan kekuatan dari bulan.

Marc Spector, Tentara Bayaran

Meskipun Moon Knight mendapatkan kekuatan supranaturalnya dari Khonsu, tapi kemampuan bertarung dan bela dirinya dia dapatkan dari latihan keras yang dia lakukan. Sama seperti Batman, keduanya sama-sama berlatih keras untuk bisa mencapai kondisi fisik yang prima. Berbeda dengan Batman, yang merupakan seorang milyuner kemudian berubah menjadi vigilante, Moon Knight dulunya adalah tentara bayaran.

Marc Spector merupakan identitas awal dari Moon Knight. Dia adalah seorang tentara bayaran, dimana membunuh bukanlah sesuatu yang sulit baginya. Ketika Marc disewa jasanya untuk menghabisi seluruh penduduk di sebuah desa yang ada di Mesir, Marc menolak perintah tersebut yang akhirnya membuatnya harus tewas. Beruntung kemudian Khonsu menyelamatkannya.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.