Sejauh ini seri anime sekuel dari Naruto yaitu Boruto: Naruto Next Generations, sudah memiliki sekitar 10 arc yang sudah berjalan. Salah satu arc yang menarik untuk kemudian kita saksikan ulang adalah arc ujian Chunin, yang mana ceritanya berfokus pada ujian chunin akademi ninja yang diselenggarakan di Konoha.
Tidak ada yang aneh dalam ujian chunin ini sampai kemudian dua anggota dari klan Otsutsuki kemudian menyerbu Konoha, mengacaukan jalannya ujian, dan menculik Naruto. Kejadian tidak terduga tersebut membuat keempat Kage yang lain beserta Boruto dan Sasuke, untuk bergegas menyelamatkan Naruto. Selain pertarungan yang apik dan menarik, ada hal lainnya juga yang menarik untuk kembali disaksikan. Dan dalam arc tersebut ada beberapa karakter yang terlihat sangat luar biasa. Siapa saja?
Naruto Uzumaki
Sang protagonis utama dalam seriesnya, Naruto Uzumaki memang diketahui merupakan salah satu karakter terkuat di seluruh franchise Naruto. Naruto sudah mendapatkan kekuatan Six Path Sage Mode berkat Hagoromo Otsutsuki. Hal ini belum lagi ditambah oleh kekuatan yang diberikan oleh Kurama sang monster ekor sembilan.
Naruto memainkan peran yang sangat besar dan penting dalam arc ujian Chunin. Dia bertarung melawan Momoshiki Otsutsuki bersama dengan Sasuke. Berkat kerja sama yang apik, dan juga kemampuan yang mereka miliki akhirnya Momoshiki berhasil ditaklukan.
Kinshiki Otsutsuki
Kinshiki merupakan salah satu dari dua anggota klan Otsutsuki yang muncul dalam arc ini. Kinshiki menunjukan kemampuannya, dimana kekuatannya mampu melebihi bahkan para ninja dengan level Kage sekalipun. Kinshiki bahkan mampu menandingi sosok Uchiha Sasuke dan cukup membuat report Sasuke dengan ulahnya tersebut.
Hal tersebut tentunya menjadi sebuah pencapaian yang cukup luar biasa, mengingat Sasuke adalah salah satu karakter terkuat di franchise ini. Kinshiki sendiri bisa menciptakan senjata dari chakranya, dan satu tebasan dari pedang atau senjatanya sudah cukup untuk bisa memotong God Tree. Sebagai seorang Otsutsuki, Kinshiki juga bisa menyerap ninjutsu milik musuh.
Momoshiki Otsutsuki
Anggota klan Otsutsuki lainnya yang muncul di arc ini, dan merupakan partner dari Kinshiki. Momoshiki dan Kinshiki sendiri memiliki alasan mengapa mereka muncul dan kemudian mengacaukan acara ujian chunin di Konoha. Mereka sedang mencari keberadaan Kaguya Otsutsuki, dan mereka akan menghukumnya akibat melakukan pengkhianatan.
Karena dia merupakan seorang Otsutsuki, level kekuatannya tentu sangat berbeda dengan kebanyakan ninja yang ada di cerita ini. Ketika dia menyerap Kinshiki, kekuatannya meningkat beberapa kali lipat. Dia bahkan berhasil mengalahkan empat dari lima Kage yang ada, dan butuh kombinasi Sasuke dan Naruto untuk bisa mengalahkannya.
Uchiha Sasuke
Sasuke Uchiha merupakan satu-satunya yang tersisa dari pembantaian klan Uchiha oleh Itachi. Sasuke juga merupakan satu-satunya shinobi yang mampu menandingi kekuatan Naruto dalam pertarungan. Selain memiliki Sharingan dan Mangekyo Sharingan, Sasuke juga memiliki doujutsu lain yaitu Rinnegan.
Rinnegan milik Sasuke memberikannya keuntungan besar dalam pertarungan melawan kedua Otsutsuki. Selain itu, dia juga bisa menggunakan ninjutsu ruang dan waktu. Sasuke juga bisa menggunakan Susanoo dalam versi seutuhnya, yang mana kemampuan tersebut sudah cukup untuk menghancurkan sebuah gunung.
Gaara
Gaara merupakan Kazekage dari desa Suna dalam cerita Naruto. Dia merupakan salah satu teman dekat dari Naruto, dan juga sudah menjadi bagian dalam cerita di franchise ini sejak lama. Mulai jadi seorang anak kecil yang penuh kebencian sampai menjadi seorang Kage yang dicintai. Perjalanan hidup Gaara benar-benar cukup pelik dan panjang.
Dengan memiliki kemampuan dalam bertarung, Gaara juga memiliki cadangan chakra yang sangat banyak. Bahkan, setelah Shukaku akhirnya terlepas dari tubuhnya dan dia bukan lagi seorang jinchuriki, Gaara tetap memiliki chakra yang dahsyat. Gaara melatih dirinya sendiri dalam pertarungan jarak dekat dan kemampuannya hampir setara dengan Sasuke dan Naruto. Kemampuan Gaara yang paling mencolok tentunya adalah pengendalian pasir.
