Setelah lebih dari satu dekade masa pengembangannya, proyek reboot Masters of the Universe yang telah lama direncanakan ini akhirnya dapat terwujud dalam waktu dekat. Namun, film ini mungkin tak akan rilis di bioskop. Pasalnya, The Hollywood Reporter mengungkapkan bahwa Sony saat ini sedang mempertimbangkan opsi mengenai franchise Masters of the Universe.
Spesifiknya, Sony saat ini sedang mempertimbangkan apakah mereka akan mencari studio lain atau pemodal baru untuk membantu biaya proyek film Masters of the Universe. Mereka pun tengah mempertimbangkan untuk menjualnya ke Netflix dengan harapan untuk menghindari potensi dari kegagalan.
Di satu sisi, ini adalah keputusan yang dapat dimengerti. Di luar film Far From Home yang melampaui keuntungan 1 milliar dollar di box office seluruh dunia, Sony telah mengalami banyak kerugian tahun ini. Kita bisa melihat bahwa Men in Black: International mengalami kerugian yang cukup besar apalagi mereka menggunakan biaya pemasaran yang cukup tinggi untuk film tersebut.
Disini co-president, Sanford Panitch akan menangani masalah negosiasi antara Sony dan Netflix, meskipun pembicaraan ini masih dalam tahap awal. Netflix saat ini adalah rumah bagi film animasi She-Ra dan The Princesses of Power dan Netflix sendiri akan segera meluncurkan seri animasi He-Man yang digarap oleh Kevin Smith. Jadi rasanya, live-action Masters of the Universe ini akan cocok bagi Netflix.
