Hanya tinggal beberapa hari lagi film Ant-Man and the Wasp Quantumania akan segera menyapa para penggemarnya di bioskop seluruh dunia. Film pertama pada Fase 5 MCU ini digadang-gadang akan memboyong versi terkuat Kang the Conqueror sebagai big bad villain di Multiverse Saga. Meskipun sudah cukup terkenal sebagai villain penjelalah waktu yang sangat tangguh dan juga licik, Kang yang diperankan oleh Jonathan Majors ini baru saja dikonfirmasi sebagai seorang Nexus Being. Kali ini kita akan membahas apa itu Nexus Being, begitu juga dengan keistimewaan dan eksistensinya di seluruh Multiverse Marvel.

Status Kang the Conqueror di MCU

Konfirmasi mengenai status Kang the Conqueror sebagai Nexus Being di MCU ini datang langsung Jonathan Majors yang sebentar lagi akan tampil di film Ant-man and the Wasp Quantumania. Dalam pernyataan terbarunya, Majors mengatakan bahwa Kang adalah “supervillain penjelajah waktu sekaligus seorang Nexus Being.” Yang lebih hebatnya lagi menurut Majors status tersebut juga telah mendarah daging kepada seluruh varian Kang yang saat ini tinggal di berbagai universe bahkan multiverse Marvel, di mana masing-masing dari mereka mempunyai niat yang berbeda-beda.

Selain Kang, di MCU sendiri sejauh sudah ada sejumlah karakter yang diduga kuat sebagai Nexus Being, mulai dari Loki (Tom Hiddleston) yang menyebabkan multiverse kembali muncul di ending serial Loki season 1, kemudian villain multiverse Infinity Ultron di serial animasi What If…?, sampai Wanda Maximoff alias Scarlet Witch (Elizabeth Olsen) dan America Chavez (Xochitl Gomez) yang sempat berseteru di film Doctor Strange in the Multiverse of Madness. Meskipun belum dikonfirmasi, tetapi mereka semua mempunyai satu persamaan, yaitu mempunyai koneksi yang sangat kuat dengan multiverse.

Keistimewaan Nexus Being di Marvel Universe

Nexus Being sendiri awalnya tidak terlalu familier di kalangan penggemar veteran Marvel. Istilah tersebut baru diperkenalkan setelah Marvel Comics menghadirkan konsep multiverse di berbagai kisahnya, tepatnya melalui komik What If…? #35 yang dirilis pada tahun 1992. Pada titik inilah terungkap bahwa Nexus Being adalah sebutan yang disematkan kepada makhluk langka di multiverse Marvel yang kemampuannya mampu mempengaruhi aliran waktu bahkan mengubah sejarah, seperti yang sering dilakukan oleh Kang the Conqueror.

Selain Kang, Nexus Being lainnya yang eksis di Marvel Universe di antaranya adalah Scarlet Witch, penyihir Otherworld bernama Merlyn, penyihir jahat sekaligus penjelajah waktu Sise-Neg, Eleyn dari dimesi Amazar, kaki tangan The Watcher bernama Leonard Tippit, monster rawa Man-Thing, dan lain sebagainya. Siapa pun orangnya, kehadiran seorang Nexus Being sering dianggap sebagai penentu kestabilan multiverse. Itulah mengapa di komik mereka sampai diawasi oleh kelompok misterius yang menjaga timeline, seperti Time Variance Authority bahkan entitas kosmik Time-Keepers.

Meskipun secara teori hanya seorang Nexus Being yang bisa eksis di satu universe, tetapi karena perjalanan antar waktu atau multiverse cukup lumrah bagi para Nexus Being, hal tersebut secara tidak langsung telah membuka jalan bagi sejumlah Nexus Being untuk eksis secara bersamaan. Selain keberadaan mereka bisa mengubah sejarah, keistimewaan lain dari seorang Nexus Being adalah biasnya mereka mempunyai kekuatan yang lebih superior dari orang lain. Misalnya Scarlet Witch versi Marvel Comics, yang terbukti mampu mengakses kekuatan sihir tertinggi, sehingga memungkinkan dia untuk mengubah realitas.

Eksistensi Nexus Being Pada Masa Depan MCU

Meskipun saat ini hanya Kang the Conqueror yang statusnya baru dikonfirmasi, sedangkan sisanya masih sebatas spekulasi, tetapi kemungkinan besar Nexus Being akan memainkan peran yang sangat besar di Multiverse Saga. Karena pada dasarnya, keberadaan seorang Nexus Being dapat berpotensi mengubah sejarah dan sangat menentukan kestabilan multiverse, yang sejak awal memang sudah menjadi elemen paling mendasar di Fase 4 MCU. Bukan tidak mungkin di Fase 5 dan 6 nanti, hal ini akan makin berpengaruh terhadap setiap kisah yang ada dalamnya.

Itulah mengapa di trailer Ant-Man and the Wasp Quantumania, dalam monolognya Janet van Dyne (Michelle Pfeiffer) sudah memberikan peringatan kepada semuanya bahwa Kang the Conqueror yang kini menguasai Quantum Realm mampu “menulis ulang sejarah dan bahkan menghancurkan banyak timeline,” dengan kekuatannya. Terlepas dari tujuannya yang sampai saat ini masih menjadi misteri, bukan tidak mungkin Kang akan memanfaatkan statusnya sebagai Nexus Being untuk benar-benar menjadi penguasa multiverse sambil menghabisi para Nexus Being lainnya, termasuk variannya sendiri.

Itulah penjelasan tentang Nexus Being yang kini secara resmi telah disematkan kepada Kang the Conqueror, khususnya varian yang akan segera unjuk gigi sebagai antagonis di film Ant-Man and the Wasp Quantumania. Dengan semua keistimewaan Nexus Being, termasuk kekuatannya yang mampu mengubah sejarah, sulit untuk memikirkan bagaimana cara Ant-Man dan para superhero di filmnya nanti akan mengalahkan Kang the Conqueror. Jawabannya akan segera kita temukan saat Ant-Man and the Wasp Quantumania tayang di bioskop Indonesia, mulai tanggal 15 Mei besok. So jangan sampai ketinggalan ya, Geeks.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.