Akhir-akhir ini DC Comics terbilang cukup sering menjadikan Black Adam sebagai salah satu karakter andalan mereka. Dalam salah satu upayanya, DC bahkan sampai memperkenalkan penerusnya yang bernama Malik White di serial komik terbaru Black Adam. Status Malik sebagai penerus Adam sendiri baru terungkap di komik Black Adam #2 yang rilis bulan Juli lalu. Dia terlihat mengenakan kostum ‘Shazam’ sepertiĀ  Adam, tetapi warna dasarnya adalah putih bersinar.

Karena kemunculannya masih terbilang baru, mungkin belum banyak yang mengenal sosok Malik White. Tidak sedikit juga penggemar yang penasaran dengan karakter baru DC ini. Apalagi Adam sendiri sebelumnya tidak pernah mempunyai penerus, tetapi sekarang dia malah menunjuk seorang pemuda kulit hitam sebagai pewaris kekuatannya. Apa alasannya? Untuk itulah kali ini kita akan membahas siapa sebenarnya Malik White yang akhirnya menjadi penerus Black Adam bernama ‘White Adam’!

Malik Adalah Keturunan Black Adam

Debut Malik White alias tidak lepas dari sosok Black Adam yang baru pertama kali mendapatkan komik solonya sendiri. Semuanya bermula dari pengumuman DC Comics pada bulan Maret 2022, yang mengungkap bahwa Black Adam akan mempunyai serial komiknya sendiri sebelum dia tampil di film DCEU. Komik Black Adam #1 sendiri rilis perdana pada bulan Juni lalu, di mana karakter Malik pertama kali muncul di DC Universe. Di edisi pertama tersebut, Adam tidak sengaja melihat Malik di sebuah rumah sakit. Pada titik inilah Adam berusaha mencari tahu keberadaan Malik untuk tujuan misteriusnya.

Singkat cerita, ketika Malik tengah berjalan sendirian, sosok misterius tiba-tiba muncul dan membawanya ke Khandaq dengan sihir teleportasi. Setibanya di Khandaq, beberapa orang langsung menyambutnya dengan sangat hangat, sebelum akhirnya dia bertemu dengan Adam yang tengah sekarat di komik Black Adam #2. Pertarungan Adam dengan Darkseid di kisah flashback sebelumnya ternyata telah membuatnya menderita sebuah penyakit misterius yang perlahan-lahan membuat tubuhnya seperti hangus terbakar. Dengan kekuatannya yang tersisa Adam lantas membawa Malik untuk menjadikannya penerus.

Bukan hanya sebagai penerus saja, tetapi Adam juga mengklaim bahwa Malik adalah keturunannya. Itulah mengapa dia akhirnya memaksa Malik untuk mengenakan cincinnya dan mengucapkan kata ‘Shazam’. Dalam sekejap petir besar langsung menyambar Malik dan mengubahnya menjadi sosok baru yang mengenakan kostum Shazam berwarna putih. Menjelang ajalnya, Adam menamai Malik sebagai White Adam, penerus Black Adam yang akan menjaga Khandaq setelah dia mati. Merasa kasihan dengan Adam, Malik lantas menggunakan kekuatan barunya untuk membawa leluhurnya tersebut ke rumah sakit.

Sayangnya semua upaya Malik tidak berhasil menyelamatkan Adam. Setelah melihat Adam mati, dia tahu bahwa tidak ada pilihan lain selain menerima takdir barunya sambil menunggu Adam kembali. Saat ini komik Black Adam sendiri masih berjalan, cukup jelas bahwa ke depannya masih ada banyak ruang untuk White Adam berkembang di DC Universe.

Mewarisi Kekuatan S.H.A.Z.A.M

Sama seperti Black Adam, semua kekuatan White Adam juga bersumber dari enam dewa Mesir kuno, yaitu Shu, Horus, Amun, Zehuti, Aten, dan Mehen. Berkah dari Dewa Shu membuat dirinya memiliki stamina dewa yang membuat daya tahan tubuhnya meningkat. Berkah Dewa Horus memungkinkannya bisa terbang, serta mempunyai refleks dan kecepatan super. Kekuatan fisik White Adam juga meningkat sampai berkali-kali lipat setelah menerima kekuatan dari Dewa Amun. Kebijaksanaan dari Dewa Zehuti, membuat semua panca indra Malik menjadi lebih tajam dari manusia biasa.

Selain berkah yang meningkatkan kemampuan fisiknya, White Adam juga bisa memanggil petir dan menembakan listrik berkat kekuatan dari Dewa Aten. Terakhir, berkah dari Dewa Mehen membuat ia mempunyai kemampuan regenerasi yang dapat menyembuhkan semua lukanya dalam waktu singkat. Tentunya sebagai pewaris kekuatan Black Adam, dia juga mempunyai keabadian yang membuat usianya tidak akan bertambah. Seiring berjalannya waktu, bukan tidak mungkin dirinya juga akan menguasai sejumlah ilmu sihir lainnya seperti yang sebelumnya dimiliki oleh Black Adam.

Apakah White Adam Mempunyai Kelemahan?

Untuk saat ini DC memang masih belum mengungkap kelemahan White Adam. Namun, ada kemungkinan karena kekuatannya sama seperti Black Adam, dia juga mempunyai sejumlah kelemahan yang sama. Seperti lemah terhadap sihir yang lebih superior darinya, kemudian saat tidak menjadi White Adam, tubuhnya juga tidak jauh berbeda dari manusia pada umumnya. Untungnya semua kelemahan tersebut sepertinya bisa ia atasi dengan mudah. Dia tinggal mempertahankan wujudnya sebagai White Adam, serta mengembangkan kemampuan sihirnya agar tidak mudah dikalahkan oleh orang lain.

Itulah pembahasan mengenai karakter White Adam, penerus Black Adam di DC Universe. Melihat popularitasnya yang sekarang cukup baik di mata para penggemar veteran DC, sepertinya masa depan White Adam di DC Universe cukup menjanjikan, baik sebagai antihero maupun superhero. Apalagi dia juga mempunyai keunikannya sendiri, seperti mewakili komunitas kulit hitam di komik Amerika, serta mempunyai kostum Shazam berwarna putih yang cukup menarik. Kita lihat saja nanti seperti apa petulangan White Adam di kisah DC selanjutnya ya, Geeks.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.