Film Thor: Love and Thunder baru saja tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 6 Juli kemarin. Film garapan Taika Waititi ini telah memperluas dunia dewa di MCU dengan menghadirkan Zeus (Russell Crowe) sebagai penguasa Omnipotence City. Satu hal yang menarik dari kemunculan Zeuz ini adalah ketika dia memperkenalkan anaknya di credit scene Love and Thunder, yaitu Hercules (Brett Goldstein).
Kemunculan Hercules ini telah membuat penggemar makin penasaran dengan masa depan MCU. Karena dia adalah salah satu karakter populer di Marvel Comics yang pada akhirnya bergabung dengan Avengers. Apalagi sepanjang sejarahnya, dia adalah sosok kuat yang cukup sering berseteru dengan rival sekaligus kawannya di Avengers, yaitu Thor. Mengingat karakternya yang cukup baru di MCU, tidak ada salahnya kita mengenal lebih dalam siapa sebenarnya Hercules. Sekaligus menebak potensi karakternya pada masa depan MCU.
Origin Hercules Sang Prince of Power
Di Marvel Comics, Herakles alias Hercules Panhellenios adalah salah satu superhero populer yang diciptakan oleh Stan Lee dan Jack Kirby. Dia debut di komik Young Allies #16 tahun 1945, dan lebih dieksplorasi lagi di komik Journey into Mystery Annual #1 yang rilis pada tahun 1965. Dia adalah anak Zeus dan Alcmena of Thebes yang lahir pada masa Yunani Kuno. Mengetahui bahwa Zeuz mempunyai anak dari wanita lain, istri sahnya yang bernama Hera akhirnya membenci Hercules. Sejak saat itulah Alcmena memutuskan untuk mengubah namanya menjadi Herakles yang artinya ‘Kemuliaan Hera’.
Kekuatan Hercules sendiri baru pertama kali terbukti setelah dia berhasil mengalahkan dua ular yang Hera kirim untuk membunuhnya. Pada titik inilah dia memulai petualangannya sebagai Hercules yang ingin membuktikan kelayakannya kepada para dewa Olympian, khususnya Zeuz dan Hera. Pada akhirnya dia berhasil mencapai tujuan tersebut dan akhirnya Zeus mengangkatnya sebagai salah satu dewa di Olympus. Dengan julukan barunya sebagai Prince of Power, dia kemudian melakukan banyak petualangan lain sampai akhirnya bertemu dengan para Avengers pada masa sekarang.
Namun, pertemuan awal Hercules dan para Avengers tidak berjalan begitu lancar, karena awalnya dia disihir oleh penyihir Asgard, Enchantress, untuk menghancurkan Avengers. Untungnya Hawkeye berhasil membebaskannya dan akhirnya dia bergabung dengan para Avengers. Pada titik inilah dia akhirnya bertemu dengan dewa lain di Avengers yang berasal dari mitologi Nordik, yaitu Thor. Meskipun mereka cukup sering menyatukan kekuatan untuk mengalahkan supervillain, tetapi tidak jarang juga Hercules dan Thor saling membuktikan siapa yang lebih hebat di antara mereka dengan pertarungan.
Rival Sekaligus Kawan Thor
Seperti yang kita tahu Thor adalah God of Thunder yang mampu memanggil petir dan memanipulasi cuaca dengan Mjolnir-nya. Dia adalah dewa dari Asgard yang sering membuktikan kehebatannya dengan melindungi Bumi dari segala ancamannya. Di sisi lain Hercules adalah dewa Olympian yang terkenal mempunyai kekuatan fisik super. Dengan senjata gadanya yang berwarna emas, Hercules mengklaim bahwa satu-satunya yang mampu melampaui kekuatannya hanyalah keteguhan hatinya saja. Sehingga tidak jarang dua dewa ini saling membuktikan siapa yang lebih layak menjadi dewa terkuat di Bumi.
Persaingan pertama mereka terjadi di kisah When Titans Clash! (1965), di mana Hercules dan Thor nyaris saling membunuh. Untungnya Zeuz datang sebagai orang dewasa untuk memisahkan mereka. Kemudian mereka juga sempat melakukan pertarungan ulang di komik The War of the Gods! (1976). Di mana semuanya bermula karena Loki dan Ares mengadu domba mereka berdua. Pertarungan mereka ini bahkan sampai memulai perang antara Asgard and Olympus. Untungnya ketika Odin dan Zeuz bertemu dalam pertempuran, kedua ayah bijaksana ini memutuskan untuk menghentikan perang.
