Guardians of the Galaxy adalah salah satu waralaba film Marvel yang menjadi bagian dari besarnya Marvel Cinematic Universe. Sukses dengan film pertamanya yang dirilis pada tahun 2014, petualangan para tim kosmik Guardians kemudian dilanjutkan dengan sekuel Guardians of the Galaxy Vol. 2 yang juga perilisannya sangat berhasil pada tahun 2017. Bertahun-tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2022 ini, produksi film ketiganya yang berjudul Guardians of the Galaxy Vol. 3 tengah digarap kembali oleh sutradar James Gunn.

Sejauh ini plot filmnya sendiri masih menjadi rahasia Marvel, dengan beberapa detail “kecil” yang sudah mulai terungkap. Selain kembali dibintangi oleh Chris Pratt, Zoe Saldana, Dave Bautista, Vin Diesel, Bradley Cooper, Karen Gillan, dan Pom Klementieff, filmnya juga dipastikan akan menjadi film terakhir tim Guardians Gunn, di mana kabarnya akan ada pahlawan favorit penggemar yang mati! Karena Gunn sendiri tidak menjelaskan siapa karakter yang dia maksud, mari kita bahas kemungkinannya berdasarkan beberapa petunjuk yang ada, Geeks.

Dipastikan Ada yang Mati

Kabar tentang adanya salah satu atau lebih anggota Guardians yang akan mati pertama kali disampaikan langsung oleh sutradara James Gun pada tahun 2020. Ketika seorang penggemar bertanya kepada Gunn, “apakah seseorang akan mati di Guardians of the Galaxy Vol. 3?,” dia mengejutkan para penggemar dengan jawaban singkat “Ya”. Sejak saat itu penggemar tidak berhenti berspekulasi tentang siapa karakter yang akan mati di film ketiganya nanti.

Di tengah keresahan para penggemar, Gunn kembali mengingatkan penggemar melalui Twitter bahwa akan ada anggota Guardians yang mati di filmnya nanti. Dalam twitnya tersebut dia membagikan artikel dari Screen Rant yang memprediksi masa depan para Guardians, termasuk kematian beberapa karakternya. Dalam artikelnya, Screen Rant memang mencantumkan semua anggota Guardians, tetapi dalam twitnya Gunn mengatakan, “Jawaban mereka setidaknya benar satu,” lengkap dengan emote sedih.

Dan yang lebih sedihnya lagi, pada bulan Januari lalu, Gunn lagi-lagi “menebar garam pada luka” penggemar dengan mengatakan bahwa film Guardians of the Galaxy Vol. 3 adalah Film Terakhir Tim Guardiansnya. “Ini [GOTG 3] adalah akhir bagi kita semua, momen terakhir orang-orang akan melihat tim Guardians ini,” kata Gunn dalam acara Deadline’s Hero Nation Podcast. “Ini akan sangat besar dan kelam, serta akan berbeda dari apa yang mungkin orang pikirkan. Memang sedikit menakutkan, tetapi saya akan melakukan yang terbaik.”

Petunjuk Paling Kuat

Dari sekian banyak teori dan spekulasi yang beredar, sejauh ini ada satu petunjuk yang cukup mindblowing, yaitu warna dari logo resmi film Guardians of the Galaxy Vol. 3. Logo film ketiga yang berwarna abu kecoklatan tersebut sangat mirip seperti kulit Drax (Bautista) atau bulu Rocket Racoon (Cooper). Yang membuat mengapa warna logo ini sangat penting adalah beberapa fakta dari logo-logo film GOTG terdahulu.

Logo film pertama Guardians of the Galaxy berwarna cokelat, dan di filmnya Groot yang bertubuh cokelat diceritakan melakukan pengorbanan heroik untuk melindungi para anggota Guardians lainnya. Meskipun dia hidup kembali sebagai Baby Groot (Diesel), tetapi adegan Groot yang tampak mati tersebut menjadi salah satu adegan MCU yang paling sedih. Kemudian logo film Guardians of the Galaxy Vol. 2 yang berwarna biru menjadi isyarat bahwa Yondu (Michael Rooker) yang berkulit biru mati di filmnya setelah melakukan pengorbanan heroik saat menyelamatkan Peter Quill (Pratt) dari ledakan planet Ego.

Apakah warna abu kecoklatan dari logo Guardians of the Galaxy Vol. 3 adalah petunjuk tersembunyi bahwa anggota Guardians yang akan mati adalah Rocket atau Drax? Bisa iya atau bisa juga tidak, karena Gunn sendiri terkenal sebagai sutradara yang selalu menghadirkan plot twist di filmnya, terutama ketika berhubungan dengan spekulasi penggemar. Namun, terlepas dari plot filmnya yang masih misteri, ada beberapa petunjuk lain yang mengindikasikan kematian dari kedua karakter favorit penggemar tersebut.

Drax Atau Rocket?

Dari semua kemungkinan yang dimiliki oleh para Guardians, potensi kematian Drax bisa dibilang cukup tinggi. Selama penampilannya di GOTG dan GOTG 2, begitu juga di Infinity War, Drax digambarkan sebagai pahlawan yang tidak akan repot-repot berpikir ketika bertindak. Sehingga, tentu saja hal tersebut dapat dirinya terbunuh kapan saja, termasuk di film Guardians of the Galaxy Vol. 3. Alasan lainnya yang membuat Drax tidak punya peluang untuk melanjutkan petualangannya adalah fakta bahwa sang aktor, Dave Bautista, mengisyaratkan Film GOTG Ketiga akan Menjadi Akhir Bagi Drax.

Dalam sesi wawancaranya dengan Digital Spy beberapa waktu lalu, Bautista mengatakan “Saya memang membintangi GOTG 3, tetapi sepertinya ini akan menjadi akhir bagi Drax.” Dalam sesi wawancara yang lain Bautista bahkan menjelaskan bahwa dirinya lelah berperan sebagai Drax karena harus berakting dengan bertelanjang dada dan make-up yang disiapkan selama berjam-jam. Walaupun pernyataan Bautista terdengar cukup yakin, ada sebagian penggemar yang percaya bahwa itu hanya bagian dari promosi filmnya.

Selain Drax, Rocket adalah karakter lainnya yang “sangat berpotensi” untuk mati. Alasan pertama, dia adalah anggota Guardians yang belum mempunyai cerita heroiknya sendiri, sementara Gamora mengorbankan dirinya di Infinity War, Nebula membunuh inkarnasi jahatnya di Endgame, dan sisanya tewas saat Thanos Snap. Guardians of the Galaxy Vol. 3 kemungkinan besar akan menjadi saat yang tepat untuk menceritakan kisah heroik Rocket, apalagi jika teori kemunculan supervillain High Evolutionary dari aktor Chuckwudi Iwuji benar-benar akan terjadi.

Di Marvel Comics, Rocket adalah salah satu hewan hasil eksperimen High Evolutionary, itulah mengapa untuk ukuran hewan dia mempunyai umur yang panjang dan sangat genius. Di film ketiga nanti, bisa saja pada akhirnya Rocket melakukan pengorbanan heroik setelah latar belakangnya terungkap, hal tersebut mungkin dia lakukan untuk menyelamatkan teman-teman lainnya dari High Evolutionary yang sangat kuat dan juga super genius. Jika pengorbanan tersebut benar-benar terjadi, seperti itu akan menjadi pukulan yang sangat menyakitkan untuk hati penggemar.

Sekian pembahasan tentang pahlawan yang akan mati di Guardians of the Galaxy Vol. 3 nanti. Bagaimana menurut kalian, Geeks? Terlepas dari kebenarannya nanti, kita berdoa saja semoga filmnya berakhir dengan cara terbaik, khususnya bagi para anggota Guardians MCU yang selama tujuh tahun lebih telah menemani penggemar. Jika tidak ada halangan, film Guardians of the Galaxy Vol. 3 akan bisa disaksikan di bioskop pada 23 Mei 2023.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.