Saat ini hampir semua orang mengetahui robot Transformers. Pada dasarnya Transformers adalah robot alien dari ruang angkasa yang dapat berubah menjadi kendaraan atau segala sesuatu yang ada di bumi, seperti kaset atau binatang. Berbeda dengan penggemar lama yang sudah mengetahui seluk beluk mitologi Transformers, penggemar baru pada umumnya baru melihat Transformers dari film-film karya Michael Bay yang penuh dengan robot-robot bersuara gagah yang tangguh. Oleh karena itu tidak sedikit yang mengira bahwa Transformers tidak ada yang berjenis kelamin wanita.
Kenyataannya, baik Autobots maupun Decepticons, atau bahkan ras robot lain seperti Maximals dan Predacon dari Beast War, banyak Transformers wanita yang tidak kalah hebatnya dari Transformers pria. dari mulai Transformers: Generation 1 sampai live action Transformers: Rise of the Beast, berikut 10 robot wanita paling badass di transformers!
Arcee
Arcee adalah salah satu Autobots wanita yang paling banyak disukai oleh penggemar. Penampilanya yang imut tidak membuatnya terlihat lemah, justru Arcee adalah Autobots wanita kepercayaan Optimus Prime yang terkenal karena kehebatannya dalam bertarung jarak dekat menggunakan pedang. Arcee sempat melakukan cameo singkat di film Bumblebee (2018) saat cerita flashback menceritakan peperangan besar di Cybertron. Arcee juga akan kembali hadir di film Transformers: Rise of the Beasts mendatang, dan akan mempunyai wujud kendaraan motor Ducati 916 berwarna merah dan putih.
Nightbird
Nightbird awalnya adalah Autobots wanita yang diciptakan untuk membantu Optimus Prime, tetapi pada akhirnya dia membelot dan bergabung dengan Decepticons. Sebenarnya ada beberapa karakter lain juga yang menggunakan nama Nightbird di tayangan Transformers lain, namun Nightbird versi Decepticons wanita adalah yang paling terkenal dan disukai penggemar. Dia mempunyai kemampuan dan penampilan seperti ninja. Sama seperti Arcee, Nightbird juga akan muncul di film Transformers: Rise of the Beasts sebagai anggota Terrorcons yang mempunyai bentuk perubahan Nissan Skyline GT-R R33 abu-abu.
Airazor
Berbeda dengan dua robot sebelumnya, Airazor datang dari ras robot Maximals yang terkenal mempunyai bentuk perubahan menyerupai binatang. Airazor pertama kali diperkenalkan dalam cerita Beast Wars sebagai robot pengintai dari Maximals. Airazor adalah Maximals yang mempunyai perubahan mirip seperti burung Falcon, oleh karena itu dia mempunyai kemampuan yang jarang dimiliki oleh robot Transformers lain, yaitu terbang. Airazor dikabarkan akan melakukan debut live-action di film Transformers: Rise of the Beasts mendatang, sebagai anak buah dari Optimus Primal.
Airachnid
Dari namanya kita sudah bisa tahu bahwa dia mempunyai bentuk seperti laba-laba. Menariknya, laba-laba adalah bentuk robot dari Airachnid, karena perubahan aslinya adalah stealth helicopter. Airachnid adalah salah satu Decepticons wanita yang paling berbahaya, hal itu dibuktikan dengan penampilannya di serial animasi Transformers Prime sebagai ahli penyiksaan, pembunuh, dan kolektor alien. Dengan bantuan Insecticons, dia bahkan berani memimpin pemberontakan melawan Megatron dan para Decepticons lain, sebelum akhirnya dia dibuang ke bulan Cybertron oleh Soundwave.
Chromia
Chromia adalah Autobots wanita yang diakui oleh Autobots lain sebaga ahli sabotase dan komandan tangguh di bawah kepemimpinan Elita One. Chromia selalu bekerja sama dengan rekan-rekannya di Autobots dalam mengorganisir perlawanan terhadap Decepticons. Bentuk perubahannya adalah truk penyelamat Cybertronian berwarna biru. Selain posisinya di Autobots yang cukup tinggi, Chromia juga terkenal sebagai Transformers wanita berani dan tangguh, yang selalu mengedepankan strategi penyerangan langsung yang mematikan. Dia adalah kekasih Autobots Ironhide.
