Baru-baru ini, dilaporkan bahwa Marvel telah memilih aktor Lovecraft Country, Jonathan Majors, untuk memerankan karakter Kang the Conqueror di film Ant-Man 3. Kemungkinan, keterlibatan Kang sangat besar, baik dalam film Ant-Man 3 maupun untuk keseluruhan MCU. Ada kemungkinan jika Kang bukan hanya menjadi villain utama di film Ant-Man 3, melain menjadi villain utama di MCU, menggantikan Thanos.
Sejak peristiwa Avengers: Endgame, MCU memang membuka jalan bagi kemunculan Kang. Semakin pentingnya elemen perjalanan waktu dan perjalanan antar dimensi telah menciptakan spekulasi tentang seberapa besar pengaruh Kang terhadap MCU. Dengan kemampuan Kang untuk memainkan waktu, MCU bisa menghadirkan alur cerita baru yang potensial. Ditambah lagi, Kang bisa membawa karakter baru ke MCU, salah satunya adalah Iron Man 2020. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas bagaimana Kang bisa mengenalkan Iron Man 2020, dan efek apa yang mungkin dia miliki kedepannya.
Kisah Arno Stark
Arno Stark adalah saudara Tony Stark yang telah lama hilang. Pada tahun 1980-an, Arno sempat diperkenalkan sebagai kerabat Tony Stark dari masa depan alternatif. Dalam timeline tersebut, Arno membeli perusahaan Stark dan mendapatkan kendali atas armor Iron Man. Mirip dengan Tony Stark, Arno menjadi sangat populer dan bahkan ia dinominasikan sebagai “Man of the Year”. Arno juga menjalani hidup bahagia bersama istri dan anaknya. Tetapi, alih-alih mengikuti jejak Tony Stark sebagai pahlawan super, Arno malah menggunakan armor Iron Man untuk menjadi tentara bayaran, dan Arno sering dipekerjakan oleh para pembisnis untuk melakukan kejahatan. Akibat hal tersebut, Arno Stark pernah melakukan pertempuran dengan dua karakter dari masa depan, Machine Man dan Death’s Head.
Nah sementara itu, komik Iron Man 2020 menceritakan petualangan pertama Arno di era modern, ketika ia harus melakukan perjalanan waktu untuk mengunjungi kota New York di tahun 1980-an. Arno melakukan perjalanan waktu untuk menyelamatkan istri dan putranya dari bom, dan Arno berusaha mengejar versi yang lebih muda dari sosok pria yang bisa melucuti bom tersebut. Pria tersebut bernama Bobby Saunders. Saat itu, Arno pun harus terlibat dengan perkelahian dengan Blizzard, sosok villain Iron Man yang sebenarnya. Arno dengan kejam membunuh Blizzard dan Arno terlibat konflik dengan Spider-Man, yang mencoba untuk menghentikannya untuk menculik versi Bobby Saunders yang lebih muda.
Karena kecerobohan Arno, Boby Saunders versi muda terluka, dan Spider-Man marah dan mencoba mengalahkan Arno. Pada akhirnya, Arno gagal menyelamatkan keluarganya dari bom tersebut. Setelah kejadian tersebut, Arno melihat arah hidupnya, dan mencoba mengubah haluan dengan menjadi pahlawan super.
Dalam buku komik, Arno memiliki hubungan dengan Kang the Conqueror. Dalam komik Marvel’s West Coast Avengers, Immortus (versi Kang dari garis waktu alternatif) menciptakan sebuah tim penjahat yang terdiri dari karakter-karakter dari berbagai periode. Setiap anggota tersebut memiliki koneksi tertentu dengan salah satu Avengers. Di sini, Iron Man (Tony Stark) harus terpilih untuk menghadapi rekannya dari masa depan, Arno Stark.
Dalam komik tersebut, Arno Stark alias Iron Man 2020 terbukti lebih kuat, tetapi ia tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk menggunakan armor Iron Man secara maksimal. Bertahun-tahun kemudian, Uncanny Avengers menghadirkan kembalinya Iron Man 2020 sebagai anggota tim yang dibentuk oleh Kang the Conqueror. Rupanya, Kang mengunjungi beberapa dunia yang sudah sekarat, dan merekrut penjahat dari masing-masing dunia untuk membantunya melawan Apocalypse Twins.
Kang Rekrut Iron Man 2020 di Avengers 5
Jika Marvel memasukan Iron Man 2020 di MCU, ia bisa sangat cocok dengan Kang the Conqueror. Seperti yang disebutkan diatas, Iron Man 2020 adalah villain Avengers paling ikonik yang belum pernah muncul dalam versi live actionnya. Sementara itu Kang adalah kandidat terkuat yang akan mengikuti jejak Thanos sebagai villain utama di MCU. Bisa jadi niat Marvel adalah menggunakan peran Kang dalam film Ant-Man 3 untuk mengatur cerita Avengers 5, yang bisa menjadi crossover besar berikutnya dari MCU. Jika demikian, Kang bisa membawa serta tim penjahat dari garis waktu yang berbeda untuk melawan para pahlawan terkuat di Bumi. Untuk melawan para pahlawan, Kang membutuhkan tim yang mampu menyaingi Avengers. Salah satu kandidat untuk tim Kang adalah Iron Man 2020.
Kang bisa mengenalkan Arno sebagai sekutu yang potensial dalam upayanya untuk mengalahkan Avengers. Adapun mengapa Arno rela untuk membantu Kang, bisa jadi dunia asalnya diceritakan telah mengusir Arno. Sebagai orang buangan yang tidak punya tempat lain untuk pergi, Arno dapat melihat kerja sama dengan Kang sebagai tujuan hidupnya yang baru. Arno kemudian bisa mengikuti Kang dan membantunya melawan Avengers.
Arno Stark Ancam Warisan Iron Man
Meskipun kisah Iron Man di MCU telah berakhir, Arno Stark akan memberi Marvel kesempatan yang sangat baik untuk menghadirkan kembali warisan dari karakter Tony Stark. Sebagai hero yang pernah menjadi “wajah” bagi MCU selama sepuluh tahun, rasanya pantas bagi Marvel untuk terus menekankan pentingnya warisan Tony Stark, dan tak ubahnya seperti yang Marvel lakukan dalam film Spider-Man: Far From Home. Cara menarik bagi Marvel agar Iron Man tetap relevan di MCU adalah mengadu Avengers melawan Arno Stark. Sebagai karakter yang memakai baju besi untuk tujuan jahat, tentu apa yang Arno lakukan dapat mengancam warisan Iron Man. Para pahlawan yang masih hidup tentunya akan merasa muak dengan Arno Stark yang menyalah gunakan teknologi Tony Stark.
Mungkin karakter yang paling terpengaruh oleh kehadiran Arno Stark adalah Spider-Man. Jika Spider-Man adalah anggota tim di Avengers 5, dia bisa menjadi musuh yang pas untuk Iron Man 2020. Karena ikatan Spider-Man yang dalam dengan Tony Stark, Peter Parker merasa berkewajiban untuk menghentikan Arno yang menggunakan teknologi Tony untuk kejahatan.
