Film Black Widow dikabarkan akan diundur untuk kedua kalinya. Deadline melaporkan bahwa ada kemungkinan perilisan film Black Widow akan diundur. Film ini rencananya akan rilis pada tanggal 6 November mendatang, dan akan diundur hingga batas waktu yang belum ditentukan. Disney sendiri masih belum memberikan konfirmasi terkait kabar ini.
Diundurnya perilisan film Black Widow sangat masuk akal. Meskipun bioskop di sebagian besar wilayah sudah mulai dibuka, tetapi Disney mungkin memilih untuk mengundur Black Widow, jika Disney merasa hal itu akan memberinya kesempatan untuk sukses. Namun, jika film Black Widow akan kembali ditunda, maka ini akan mengakibatkan sisa film MCU lainnya di Phase 4 juga akan diundur.
Film Eternals adalah film berikutnya setelah Black Widow yang akan rilis pada bulan Februari 2021. Disney bisa saja memindahkan perilisan Black Widow ke jadwal perilisan film Eternals. Dengan munculnya kabar ini, banyak orang yang bertanya-tanya apakah Disney dapat merilis film Black Widow di Disney+ atau tidak. Pihak studio sendiri sudah mencoba sebelumnya lewat film Mulan.
Namun ketika Mulan diumumkan rilis di Disney+, CEO Disney yaitu Bob Chapek bersikeras bahwa film Mulan adalah satu-satunya film besar yang “terpaksa” dipindahkan ke Disney+. Sementara Chapek menjamin bahwa film lainnya tidak akan mendapatkan nasib serupa. Mengenai apakah Black Widow benar-benar akan ditunda sekali lagi, mungkin Disney akan segera membuat keputsannya dalam beberapa minggu mendatang, dengan melihat segala situasi yang terjadi.
Film Black Widow sendiri dibintangin oleh Scarlett Johansson, di mana ia kembali memerankan karakter Natasha Romanoff, seorang anggota Avengers yang terpaksan untuk mengingat masa lalunya yang kelam sebagai salah seorang anggota KGB yang di didik di Red Room. Film ini disutradarai oleh Cate Shortland dan filmnya juga menampilkan wajah-wajah beken seperti Florence Pugh, Rachel Weiszm dan David Harbour.
