Marshall D. Teach merupakan salah satu karakter One Piece yang misterius, yang sampai saat ini masih belum jelas mengenai asal usulnya. Awalnya, Teach diketahui memiliki masalah dengan Whitebeard setelah dia membunuh salah satu rekannya, Thatch. Hal itu membuat Blackbeard kemudian kabur dan menjadi buronan bagi kru bajak lautnya, dan Ace pun mencoba untuk menghentikannya walaupun pada akhirnya dia gagal.

Kemudian di chapter 966, Shanks dan Buggy pertama kali bertemu dengan Blackbeard ketika Roger dan Whitebeard berduel selama tiga hari tanpa henti. Menurut Buggy, selama pertarungan berlangsung Blackbeard sama sekali tidak beristirahat atau tidak tidur. Dan bahkan diketahui juga bahwa Blackbeard tidak pernah tidur selama hidupnya.

Keanehan tersebut mungkin ada hubungannya dengan tubuh Blackbeard yang spesial, dimana dia bisa menggunakan dua buah iblis. Selain itu, hal ini juga mengkonfirmasi teori bahkan Blackbeard memiliki tiga kepribadian yang berbeda. Kepribadian Pertama, si pemimpi: kepribadian ini pertama kali kita lihat di Mock Town ketika dia bertemu dengan Luffy untuk yang pertama kali.

Dia memiliki beberapa kesamaan sikap dengan Luffy seperti nafsu makan yang sangat besar, tidak peduli dengan apapun, sangat senang bersaing, dan juga sikapnya selalu ceroboh, tidak memperdulikan apa yang terjadi selanjutnya, dan memiliki ambisi besar untuk menggapai mimpinya.

Dia juga memiliki beberapa kesamaan lainnya dengan Luffy. Terkadang dia menghina lawannya di tengah-tengah pertarungan dan bahkan menantang para karakter yang dianggap kuat, seperti yang Luffy lakukan terhadap Whitebeard dan Sengoku di Marineford. Blackbeard, sama seperti karakter pemilik tekad D. lainnya, juga memiliki kepercayaan teradap takdir dan mimpi manusia. Dia sangat berambisi menjadi seorang bajak laut.

Kepribadian Kedua: Kepribadian ini sangat berbeda jauh dengan kepribadian yang pertama. Kepribadian yang kedua ini menunjukan seberapa jahat dan haus akan kekuatan pada sosok Blackbeard. Dia terlihat cerdas dalam merencanakan semua aksi-aksi jahatnya, dan berhasil mengimplementasikan semua rencananya dengan sangat baik.

Dia rela tetap berada di bawah bayang-bayang Whitebeard, demi mendapatkan buah iblis terkuat Yami Yami no Mi. Butuh sekitar 30 tahun bagi Teach berada di kapal Moby Dick dan menjadi bawahan Whitebeard sebelum dia kemudian membunuh Thatch dan mencuri buah iblis tersebut. Hal tersebut membuktikan bagaimana determinasi dan kegigihannya menuju sebuah tujuan.

Rencana jahat yang sudah Blackbeard bangun bahkan berhasil membodohi angkatan laut dan pemerintah dunia, dengan cara memanfaatkan peringkat Shichibukai yang dia miliki untuk membebaskan tahanan level 6 di Impel Down dan kemudian direkrut untuk menjadi kru bajak lautnya. Tidak diragukan lagi Blackbeard merupakan salah satu karakter yang cerdas dalam cerita One Piece.

Kepribadian Ketiga: kepribadian ini merupakan kepribadian yang memperlihatkan bagaimana seorang Blackbeard takut akan kematian dan bertindak sebagai pengecut. Seperti yang diperlihatkan beberapa kali, Blackbeard bertindak seolah-olah dia tidak berdaya dan lemah. Dan kapanpun ketika dia mengambil tindakan pastinya akan berakibat fatal, berkat kekuatan Yami Yami no Mi yang dia miliki.

Takut akan kematian juga seolah memperlihatkan jika dia bukanlah salah satu orang yang memiliki tekad D. Karakter lain yang memiliki tekad yang sama terlihat menyambut kematian tersebut, sehingga mereka mati dengan cara tersenyum seperti yang dilakukan oleh Ace atau Roger. Sebelum mati, Whitebeard sempat mengatakan bahwa Teach bukanlah orang yang dinantikan oleh Roger dan dia mengatakan bahwa Teach tidak akan mampu meneruskan warisan dari Roger.

Akan sangat menarik jika kedepannya Oda mempertimbangkan untuk menghadirkan cerita masa lalu Blackbeard dengan lebih jelas. Karena, sejauh ini kita hanya mengetahui bahwa Blackbeard dulunya adalah seorang yatim piatu dan masih berusia 12 tahun ketika bergabung dengan Whitebeard. Dengan Shanks yang khawatir tentang Blackbeard, kemungkinan Shanks bisa merasakan ada sesuatu yang mengerikan dari Blackbeard dan mudah-mudahan saja misteri akan segera terungkap.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.