Mati dan kemudian hidup kembali, seperti menjadi siklus kehidupan bagi para Kaiju salah satunya adalah Mothra. Mothra sudah diperlihatkan beberapa kali tewas dalam berbagai film Godzilla. Mothra merupakan salah satu Kaiju dalam franchise Godzilla, yang sudah pernah bertarung bersama ataupun melawan Godzilla sejak 1960an. Beberapa kematian terjadi akibat Godzilla, sedangkan kematian lainnya terjadi ketika dia bertarung bersama Godzilla. Berikut adalah berbagai kematian Mothra dalam film produksi Toho.
Mothra vs. Godzilla (1964)
Dalam cerita film Mothra vs. Godzilla, dikisahkan bahwa Jepang dalam keadaan darurat setelah Godzilla muncul dan menghadirkan kekacauan serta kehancuran. Pihak militer Jepang diperlihatkan tidak mampu menghadapi sang kaiju. Akhirnya, semua tergantung pada Mothra untuk menghentikan apa yang dilakukan oleh Godzilla.
Pertempuran keduanya akhirnya tidak bisa dihindarkan. Mothra, yang dalam keadaan sekarat, terus berusaha untuk menyerang sosok Godzilla dengan seluruh kekuatan yang dia miliki. Mothra bahkan pernah mencoba untuk menyeret Godzilla dengan ekornya, tapi sayang Godzilla terlalu kuat bagi Mothra. Akhirnya, dengan menggunakan serangan atomic breath Mothra harus tewas di tangan Godzilla. Dua larva Mothra kemudian menetas dari sebuah telur, yang kemudian mengikat Godzilla dengan benang sutra yang ada di diri mereka. Salah satu larva tersebut mati secara off-screen diantara peristiwa Mothra vs. Godzilla dan Ghidorah, the Three Headed Monster.
Rebirth of Mothra (1996)
Pada era 1990an, Toho memproduksi sebuah trilogi spinoff dari Mothra yaitu Rebirth of Mothra. Ketiga filmnya berfokus pada versi baru dari Mothra yang mana bukanlah betina, melainkan jantan. Namanya pun berbeda, yaitu Mothra Leo. Mothra Leo memiliki desain yang cukup unik dibandingkan dengan sosok Mothra yang kita ketahui. Mothra Leo lahir setelah ibunya – yang bentuknya mirip dengan Mothra – tewas karena melindungi anaknya dari serangan monster Desghidorah dalam film pertama dari tiga film trilogi spinoff Mothra.
Godzilla, Mothra, And King Ghidorah: Giant Monster All-Out Attack (2001)
Sudah sangat sering Godzilla digambarkan sebagai sosok villain, tapi untuk pertama kalinya Godzilla benar-benar menjadi sosok monster mengerikan dalam film Godzilla, Mothra, And King Ghidorah: Giant Monster All-Out Attack. Di film tersebut dikisahkan bahwa ada sebuah ramalan kuno yang menyebutkan akan ada tiga monster penjaga legendaris.
Ternyata tiga monster tersebut adalah Baragon, Mothra, dan Ghidorah. Dalam pertarungan melawan Godzilla, Baragon adalah Kaiju yang pertama tewas. Dan kemudian pada akhirnya Mothra juga tewas, yang membuktikan betapa dahsyatnya kekuatan Godzilla. Dalam film ini, Mothra kembali harus tewas akibat atomic breath yang menjadi serangan khas Godzilla.
Ketika dia sudah tewas, jiwa dari Mothra kemudian masuk ke dalam tubuh Ghidorah, yang kemudian berkembang menjadi sosok kaiju bernama King Ghidorah. Namun, kembali Ghidorah berhasil dikalahkan oleh Godzilla. Setelah ketiganya tewas, jiwa mereka kemudian pergi ke langit dan kemudian menyeret Godzilla masuk ke dalam air. Hal itu memberikan kesempatan bagi pihak militer untuk menghancurkan Godzilla.
Godzilla: Tokyo S.O.S (2003)
Kiryu, Mechagodzilla produksi Jepang, berhasil melakukan debutnya pada dalam film Godzilla Againts Mechagodzilla yang dirilis pada 2001. Kiryu kemudian kembali muncul di film sekuelnya, Godzilla: S.O.S. Kiryu, yang belum sepenuhnya diperbaiki setelah peristiwa di film sebelumnya, tetapi Kiryu tetap tidak siap untuk menghadapi berbagai serangan yang dilancarkan oleh sosok Godzilla.
Hal itu memaksa Mothra untuk ikut campur dalam pertempuran mereka, sebelum kemudian Kiryu datang pada waktunya. Meskipun jumlahnya tidak seimbang, nyatanya Godzilla masih bisa tetap memenangkan pertarungan melawan dua musuhnya. Godzilla sempat akan menghancurkan dua larva milik Mothra dengan atomic breathnya, yang kemudian membuat Mothra akhirnya mengorbankan dirinya untuk melindungi anak-anaknya. Dua larva tersebut kemudian menetas dan setelah mereka tumbuh mereka bekerja sama dengan Kiryu untuk menyelamatkan Jepang dari serangan Godzilla.
Godzilla: Final Wars (2004)
Film ini merupakan film terakhir dalam proyek “Millenium Series” yang diluncurkan oleh Toho. Godzilla kembali diperlihatkan menjadi sosok protagonis untuk menghadapi berbagai kaiju yang muncul seperti Ebirah, Edorah, versi terbaru dari Gigan, dan bahkan Godzilla versi Sony yang dirilis pada 1998.
Selain itu, Godzilla juga harus menghadapi Rodan, Anguirus, dan King Caesar, yang biasanya menjadi sekutu bagi Godzilla. Tapi, akibat pikiran mereka dikendalikan oleh makhluk alien, memaksa Godzilla harus menghadapi rekannya sendiri. Namun, ada satu kaiju lainnya yang bertarung bersama Godzilla, yaitu Mothra.
Diceritakan bahwa berabad-abad yang lalu, Mothra berhasil mengalahkan Gigan. Setelah Gigan kemudian mengalami peningkatan kekuatan dengan senjata baru, dia kembali bertarung melawan Mothra. Mothra pun kalah dan terluka akibat senjata baru Gigan tersebut. Tapi, sebelum Mothra benar-benar mati dia sempat menyerang Gigan untuk yang terakhir kalinya yang mengakibatkan kepala Gigan terlepas. Mothra kemudian terbang ke arah Gigan dan meledakan dirinya.
Godzilla: King of the Monsters (2019)
Dalam film King of the Monsters garapan Legendary Pictures, Mothra diperlihatkan memiliki hubungan simbiosis dengan Godzilla, setelah Mothra muncul dari kepompongnya. Mothra mencoba untuk berkomunikasi dengan Godzilla setelah dia terkena efek Oxygen Destroyer di kota bawah air. Setelah Godzilla benar-benar pulih dan bersiap untuk pertarungan terakhir melawan Ghidorah, Mothra kemudian terbang untuk bertarung bersama Godzilla.
Sayangnya, Mothra kemudian diserang oleh Rodan. Mothra kemudian menyerang balik Rodan dengan sengatannya, tapi justru harus terluka parah bahkan terbakar akibat kepakan sayap Rodan. Mothra yang sekarat kemudian melindungi Godzilla dari serangan Ghidorah dan akhirnya tewas. Jiwa Mothra kemudian menyatu dengan Godzilla, yang kemudian menambah kekuatan Godzilla.
Akhirnya dengan menggunakan serangan atomic pulse attack, Ghidorah berhasil dikalahkan. Siluet dari sayap Mothra kemudian terlihat di balik ledakan atomic pulse tersebut. Di akhir filmnya, kita diberikan petunjuk bahwa Mothra akan kembali di film selanjutnya, dengan memperlihatkan sebuah telur besar.
