Dalam gelaran acara Academy Award 2024, film besutan Christopher Nolan, Oppenheimer, berhasil menutup malam besar di Los Angeles dengan memenangkan 7 Oscar. Dan tentu saja film ini mendapatkan penghargaan paling bergengsi untuk nominasi Best Picture alias Film Terbaik, mengalahkan judul-judul lainnya seperti Barbie, The Holdovers, Poor Things, Killers of the Flower Moon, dan masih banyak lagi.
“Setiap dari kita yang membuat film tahu bahwa Anda semacam bermimpi tentang momen ini,” kata produser Emma Thomas saat menerima piala Oscar kategori Best Picture. “Tapi tampaknya sangat tidak mungkin bahwa ini benar-benar akan terjadi. Dan sekarang saya berdiri di sini, dan semuanya seakan-akan telah keluar dari pikiran saya.”
Oppenheimer pun berhasil masuk di antara 13 nominasi, sebelum akhirnya pulang dengan membawa 7 Oscar. Dirilis bulan Juli 2023, hampir bersamaan dengan film Barbie, Oppenheimer berhasil mencapai prestasi luar biasa dengan pendapatan lebih dari $950 juta di box office global meskipun memiliki durasi tiga jam. Sebagian besar bagian filmnya diambil dengan warna hitam putih, dan naskahnya yang penuh dengan percakapan tentang fisika nuklir.
Oppenheimer memang mendapatkan sambutan yang positif ketika rilis, baik dari segi pendapatan maupun kualitas. Film ini dipuji oleh banyak orang, dan dianggap sebagai salah satu film terbaik di tahun 2023 dan bahkan salah satu yang terbaik sepanjang masa. Wajar saja karena film ini dibuat oleh tangan dingin Christopher Nolan yang terkenal dengan film-filmnya yang berkualitas.
Oppenheimer menggambarkan perjalanan hidup J. Robert Oppenheimer, seorang ilmuwan fisika teoretis yang terlibat dalam pengembangan bom atom pertama selama Perang Dunia II. Film ini menyoroti perannya dalam Proyek Manhattan, yang bertujuan untuk menghasilkan senjata nuklir yang akhirnya digunakan di Hiroshima dan Nagasaki.
Melalui kisah hidup Oppenheimer, penonton dibawa untuk menyaksikan konflik moral dan etika yang dihadapi ilmuwan tersebut saat dia menyadari potensi kehancuran yang dibawa oleh senjata yang ia bantu ciptakan. Film ini juga menyoroti hubungan kompleks antara ilmu pengetahuan dan politik, serta dampaknya terhadap masyarakat dan dunia pada umumnya.
