Nama superhero The Crow mungkin cukup asing bagi sebgian Geeks mengingat karakternya memang sangat underrated. Nama The Crow sempat jadi perbincangan pada 2018 kemarin di mana terdapat rencana untuk melakukan reboot terhadap filmnya. Dan kemarin, setelah sempat tidak terdengar kabarnya muncul informasi di mana Bill Skaarsgard akan jadi pemeran The Crow dalam versi reboot. Namun, mungkin banyak Geeks yang masih belum mengenal siapa sebenarnya The Crow.

3The Crow Versi Komik

Eric Draven alias The Crow merupakan karakter superhero yang diadaptasi dari sebuah cerita komik hasil karya dari James O’Barr, di mana dia terinspirasi untuk menghadirkan karakter superhero ini setelah kematian dri sang kekasih pada tahun 1989. Sebenarnya, terdapat perdebatan di kalangan fans apakah The Crow termasuk anti-hero atau justru superhero. Karena, pada dasarnya, The Crow hampir mirip dengan Ghost Rider. Namun, tentunya kedua karakter itu memiliki perbedaan masing-masing yang membuat keduanya unik.

Dalam cerita komiknya, The Crow sebenarnya bukan hanya nama yang diberikan terhadap Eric saat dia menjadi sosok superhero tersebut. Namun, itu juga merupakan nama dari sosok buruk gagak hitam yang jadi sumber kekuatannya. Buruk gagak hitam tersebut nyatanya bukanlah sosok burung biasa. Burung gagak hitam tersebut akan mencari orang-orang yang tewas karena sebuah peristiwa atau akibat ketidakadilan.

Buruk gagak hitam tersebut akan membangkitkan kembali orang-orang itu dan memberikan merekaa kekuatan dahsyat. Dengan kekuatan tersebut mereka kemudian mendaapatkan “misi” untuk membalas dendam dan menghancurkan semua pihak yang bertanggung jawab atas kematian mereka. Muncul pada komik Caliber Presents #1, Eric Draven merupakan salah satu karakter yag dibangkitkan oleh burung gagak tersebut.

Dalam ceritanya, Eric Draven merupakan seorang anggota band. Suatu hari, dia dan kekasihnya diserang oleh penjahat saat berada di jalan. Serangan brutal dari para penjahat tersebut membuat keduanya kemudian tewas. Burung gagak The Crows kemudian mengetahui kejadian tersebut dan membangkitkan sosok Eric Draven dari kematiannya dan memberikan kekuatan super kepadanya.

Seperti dijelaskan di atas, Eric kemudian memanfaatkan kekuatan super yang dia miliki untuk membalas dendam orang-orang yang sudah membunuhnya dan juga sang kekasih. Tetapi, di sisi lain, Eric juga harus menjalankan misi lainnya. Dalam sejarahnya, sudah ada beberapa nama lainnya yang pernah menggunakan titel The Crow seperti halnya Eric. Mereka berada di bawah titel yang sama.

Salah satu karakter yang pernah menggunakan titel tersebut yaitu Joshua Zane. Sosok Joshua Zane sendiri merupakan bagian dari salah satu suku asli di Amerika, yaitu suku Crow. Suku ini menghuni sebagian besar wilayah di Montana. Bisa dibilang ini merupakan pemilik titel The Crow sebelum Eric Draven. Karakter Joshua sendiri muncul dalam komik The Crow: Dead Time.

Setelah dia dan keluarganya dibantai habis oleh pasukan Konfederasi saat perang saudara terjadi, sekitar 100 tahun kemudian dia dibangkitkan dari kematiaannya dan menggunakan titel The Crow. Joshua menggunakan titel tersebut untuk menghancurkan keturunan dari para orang-orang yang pernah menyerang dan menghabisi dia dan keluarganya. Selain Joshua zane ada juga beberapa karakter lain yang diperkenalkan di komiknya pernah menggunakan titel The Crow.

Dalam komik The Crow: Wild Justice, sosok Michael Corby adalah pemilik titel dari The Crow. Yang menarik adalah selain menghadirkan tema cerita yang berbeda, Corby memiliki dua gagak hitam magis yang mana biasanya para The Crow hanya memiliki satu gagak saja. Kedua gagak hitam magis tersebut adalah Hugo dan Manny, yang mana nama tersebut mereferensikan burung gagak milik Odin dalam mitologi Nordik, yaitu Huginn dan Muginn.

Ada juga karakter The Crow wanita yaitu Iris Shaw, kemudian karakter The Crow yang berasal dari Asia, yaitu Mark Leung, yang tewas akibat diserang oleh mafia China hingga tewas. Yang menarik juga adalah biasanya para the Crow tidak akan berhenti untuk menggunakan titel tersebut sampai dia berhasil menjalankan misinya atau memenuhi aksi balas dendamnya.

Namun, ketika kemudian cerita The Crow versi Eric Draven muncul ada sedikit pergeseran peran yang terjadi. Setelah Eric membalas dendam kematiannya dan juga sang kekasih, dia tidak selesai menjadi The Crow. Justru, dengan memanfaatkan kekuatannya itu dia kemudian menjadi sosok vigilante demi membantu orang-orang menghadapi berbagai ketidakadilan. Inilah yang kemudian banyak membuat orang beranggapan jika The Crow mirip seperti The Punisher, Spawn, dan juga Ghost Rider.

Kekuatan Dahsyat The Crow – Ke Halaman 2

Kembali
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.