Avatar: The Last Airbender menampilkan berbagai macam pengendali, yang masing-masing memiliki kemampuan untuk mengendalikan elemen tertentu. Contohnya pengendali air yang mampu mengendalikan air di sekitar mereka. Selain itu, ada pengendali tanah yang memiliki kemampuan untuk mengendalikan tanah, batu, dan mineral lainnya. Adalagi pengendali lain yaitu pengendali api dan angin. Menariknya nih Geeks, adalagi beberapa pengendalian atau bending yang paling langka di Avatar: The Last Airbender. Apa saja?
5Bloodbending
Bloodbending atau darah memang sangat langka. Karena terlalu berbahaya, maka kemampuan ini dianggap terlarang. Bloodbending pertama kali diperkenalkan dalam episode “The Puppetmaster” dalam Avatar: The Last Airbender. Teknik ini ditemukan oleh seorang tahanan bernama Hama, yang menciptakannya saat ditahan oleh Negara Api. Bloodbending memungkinkan seorang pengendali air untuk mengontrol gerakan tubuh seseorang dengan menggunakan air dalam darah mereka.
Ini memberi pengguna kemampuan untuk memanipulasi dan mengendalikan korban mereka seperti boneka, sehingga Bloodbending dianggap sangat menakutkan dan kejam. Awalnya, Bloodbending hanya bisa dilakukan pada malam bulan purnama, ketika kekuatan pengendali air mencapai puncaknya.
Namun kemudian, Katara juga belajar untuk menggunakan Blood bending tanpa memerlukan bulan purnama. Bloodbending dianggap sebagai teknik yang sangat terlarang, baik oleh masyarakat maupun oleh para pengendali air lainnya. Bahkan di Negara Air Utara, praktik Bloodbending dihukum dengan penjara seumur hidup. Selain Hama dan Katara, satu-satunya karakter lain yang diketahui menggunakan Bloodbending adalah Paku, seorang mantan master airbending dari Suku Air Utara.
